15 Obat Diare Alami dan di Apotek yang Aman untuk Anak 1-5 Tahun

Diare menjadi salah satu penyakit yang kerap menyerang anak-anak. Kalau diare terjadi hingga berhari-hari tentunya akan mendatangkan kekhawatiran akan kesehatan Si Kecil.

Diare merupakan kondisi saat buang air besar menjadi encer dan berair. Frekuensi ke kamar mandi untuk BAB lebih dari tiga kali. Ditambah, jika diare berlangsung lebih dari 2 hari, anak mungkin mengalami masalah yang lebih serius.

Jenis diare

Mengutip laman resmi Hopkins Medicine, kondisi diare terbagi menjadi dua, yaitu:

• Jangka pendek (akut). Diare yang berlangsung 1 atau 2 hari dan hilang. Ini mungkin disebabkan oleh makanan atau air yang terkontaminasi oleh bakteri (infeksi bakteri). Atau itu bisa terjadi jika anak sakit karena virus.
• Jangka panjang (kronis). Diare yang berlangsung selama beberapa minggu. Ini mungkin disebabkan oleh masalah kesehatan lain seperti sindrom iritasi usus besar. Ini juga bisa disebabkan oleh penyakit usus. Ini termasuk kolitis ulserativa, penyakit Crohn, atau penyakit celiac. Giardia juga dapat menyebabkan diare kronis.

Penyebab diare

Apa yang menyebabkan diare? Diare dapat disebabkan oleh banyak hal, antara lain:

• Infeksi bakteri
• Infeksi virus
• Kesulitan mencerna hal-hal tertentu (intoleransi makanan)
• Alergi makanan
• Parasit yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan atau air
• Reaksi terhadap obat-obatan
• Penyakit usus, seperti penyakit radang usus
• Masalah dengan cara kerja lambung dan usus, seperti sindrom iritasi usus besar
• Pembedahan pada perut atau kantong empedu

Diare merupakan penyakit umum. Walau demikian, diare bukan penyakit yang sepele. Menurut data Kementerian Kesehatan RI, diare menjadi penyebab kematian tertinggi anak-anak di Indonesia pada tahun 2019. Jika anak Bunda diare, terdapat upaya yang bisa dilakukan untuk menanganinya.

Obat diare

Berikut 15 obat diare alami dan apotek yang aman untuk anak 1 - 5 tahun.

1. Air kelapa

Air kelapa adalah obat yang sangat baik untuk membantu anak menghidrasi dan mengisi kembali semua garam dan nutrisi yang hilang bersama dengan antioksidan, vitamin dan mineral.

2. Jahe

Studi telah menunjukkan bahwa jahe bisa menjadi pengobatan yang sangat efektif untuk beberapa jenis keluhan sakit perut. Salah satunya diare. Jahe memiliki sifat anti-inflamasi alami yang dapat membantu menenangkan gangguan pencernaan.

3. Sup kaldu

Untuk mencegah anak mengalami kekurangan cairan saat diare, jangan lupa penuhi kebutuhannya ya, Bunda. Selain dari minum air putih, Bunda juga dapat memberikan makanan bergizi seperti sup kaldu hangat.

4. Pisang

Sebagai camilan sekaligus obat alami mencret dan diare, Bunda juga dapat memberikan pisang. Buah ini memiliki kandungan potasium dan pektin yang membantu mengeraskan tinja.

5. Kentang rebus

Meskipun, mengonsumsi cairan dan air selama diare adalah hal yang tepat, orang tidak dapat mengabaikan fakta bahwa anak juga perlu makan makanan bergizi. Dengan nafsu makan berkurang, makanan memainkan peran penting selama pemulihan. Kentang rebus saat diare enak di perut dan bisa membantu anak tetap kenyang. Pati yang ada dalam kentang membantu mengeraskan tinja dan melawan diare.

6. Yogurt

Probiotik diketahui juga dapat Bunda berikan pada Si Kecil saat ia mengalami mencret atau terkena diare. Alasannya, probiotik dapat mengembalikan jumlah bakteri baik dalam usus. Tambahan bakteri baik ini pun membantu sistem kekebalan tubuh melawan bakteri jahat pemicu infeksi dan diare. Salah satu sumber probiotik yang bisa diberikan yaitu yogurt.

7. Madu

Madu merupakan antiseptik ringan yang baik sebagai pengobatan rumahan diare pada anak. Selain diminum langsung, madu juga dapat dicampurkan dengan air putih hangat. Ingat, madu tidak boleh diberikan pada anak berusia di bawah 1 tahun ya, Bunda.

8. Lacto-B

Lacto-B mengandung probiotik atau bakteri baik. Suplemen ini dapat diberikan untuk anak usia 1 sampai 12 tahun dengan frekuensi 3 sachet per hari. Cara pemberiannya dengan mencampur bersama air putih, makanan anak, atau susu formula. 
Lacto-B bisanya diberikan ketika anak mengalami diare, konstipasi, dispepsia, mencret akibat laktosa, atau penggunaan antibiotik dalam jangka panjang.

Kandungan Lacto-B adalah bakteri baik, seperti Lactobacillus acidophilus, Bifidobacterium longum, dan Streptococcus thermophilus. Selain bakteri baik, suplemen probiotik anak ini juga mengandung vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, niasin, dan zinc. Harga Rp8.500-an per sachet.

9. Guanistrep

Guanistrep adalah obat sirop diare yang bisa digunakan orang dewasa dan anak-anak. Tiap 5 mililiter (ml) obat ini mengandung kaolin 986 mg dan pektin 40 mg. Guanistrep digunakan untuk mengatasi mencret yang penyebabnya tidak diketahui dengan jelas. Obat mencret anak ini bekerja menyerap racun dalam tubuh serta membentuk lapisan pelindung di dinding usus. Penggunaan obat perlu mendapatkan pengawasan dari dokter, terutama pada anak-anak ya. Harga Guanistrep dijual kisaran harga Rp7.800 - Rp10.000 per botol.

10. Oralit 200 Sachet untuk obat mencret anak

Oralit 200 Sachet bisa jadi pilihan obat mencret dan diare anak. Oralit digunakan untuk mencegah dan mengatasi dehidrasi saat anak diare. Oralit 200 Sachet mengandung natrium klorida, kalium klorida, trisodium sitrat dihidrat, dan glukosa anhidrat. Obat serbuk ini bisa dilarutkan dengan air dan tidak dapat digunakan lebih dari 24 jam. Dosis obat ini disesuaikan dengan usia anak. Harga mulai Rp500-an per sachet.

11. Zinkid Zinc

Zinkid zinc adalah obat yang digunakan untuk mengobati mencret atau diare parah. Obat ini dijual dalam bentuk tablet dan sirup, Bunda. Dikutip dari laman Indofarma, tiap tablet obat ini mengandung zinc sulfate monohydrate 54,9 mg yang setara dengan zinc 20 mg. Sedangkan tiap 5 ml sirup mengandung zinc sulfate 27,45 mg, setara dengan zinc 10 mg. Zinkid zinc adalah obat pelengkap untuk pengobatan mencret atau diare pada anak di bawah 5 tahun. Jika anak diare, penggunaannya  bersama larutan oralit. Harga Rp38 ribu - Rp40.000 per botol.

12. Entrostop Herbal Anak

Entrostop anak adalah obat mencret anak dalam bentuk cair. Obat ini diklaim dapat mengobati diare dan gejala yang menyertai, seperti mual, perut kembung, atau sakit perut. Dilansir laman PT.Kalbe, obat mencret anak ini mengandung bahan herbal, seperti ekstrak daun teh, daun jambu biji, jahe dan kunyit. Daun teh berfungsi untuk membuang racun, daun jambu biji utuh mengatasi mencret dan diare, jahe untuk menghangatkan tubuh, dan kunyit untuk menghentikan rasa mulas. Harga Rp2.500 per sachet.

13. Interlac

Interlac adalah suplemen untuk melindungi sistem pencernaan dan memperbaiki fungsi normal saluran pencernaan ketika mengalami kondisi diare, konstipasi dan penggunaan antibiotika jangka panjang khususnya pada bayi. Interlac mengandung probiotik atau bakteri baik yaitu Lactobacillus reuteri Protectis yang bekerja dengan melawan pertumbuhan bakteri jahat supaya sistem pencernaan selalu sehat. Untuk diperhatikan, usia di bawah 2 tahun harus dengan anjuran dokter. Harganya berkisar antara Rp270 ribu - Rp290 ribu.

14. Liprolac baby

Liprolac adalah suplementasi untuk membantu memelihara kesehatan pencernaan anak. Liprolac Baby adalah sediaan produk probiotik BB-12 untuk membantu memelihara kesehatan pencernaan. Liprolac Baby dapat diberikan langsung pada lidah, melalui sendok atau dicampurkan pada susu/makanan. Harga Rp270 ribuan.

15. Diapet anak

Diapet anak merupakan obat yang diklaim dapat digunakan untuk mengatasi diare pada anak, mengandung zat aktif herbal berupa ekstrak daun jambu biji, kunyit, buah mojokeling dan kulit buah delima. Harga mulai dari Rp13 ribuan.

Semoga membantu ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.