Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Pangeran Mahkota Arab Saudi Dicurigai Kirim Regu Pembunuh Ke Kanada, Ada Apa?

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Sabtu, 08 Aug 2020 22:30 WIB

Saudi Crown Prince Mohammed bin Salman speaks during the meeting of Islamic Military Counter Terrorism Coalition defence ministers in Riyadh, Saudi Arabia November 26, 2017. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS PICTURE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY.
Foto: Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Jakarta -

Pangeran Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) sering menjadi perbincangan. Salah satunya adalah ia diduga mengirim regu pembunuh ke Kanada, Bunda.

Seorang mantan menteri negara dan pejabat intelijen Arab Saudi mengajukan gugatan terhadap Mohammed bin Salman. Ia menuduh bahwa MBS mengatur konspirasi tahunan untuk menyiksa dan membunuh mantan perwira intel di wilayah Amerika Serikat dan Kanada.

Penggugat yang bernama Dr Saad Aljabri ini mengklaim bahwa pemimpin Arab Saudi mengirim tim pembunuh sebanyak 50 orang setelah dua minggu pembunuhan Jamal Kashogi. Tim tersebut dijuluki sebagai 'tiger squad'

Tim pembunuh itu kemudian digagalkan oleh petugas perbatasan Kanada. Mereka curiga dengan gelagat orang-orang itu di pos pemeriksaan

"Ini adalah cerita yang ganjil. Aljabri dianggap sebagai orang yang tahu terlalu banyak, memiliki beberapa ketidaksepakatan dengan MBS, dan orang yang perlu menyingkir," kata seorang sumber yang dekat dengan keluarga Aljabri dikutip dari Fox News.

Aljabri mengatakan, Pangeran Mahkota dan sekutunya menekannya agar kembali ke Arab Saudi. Mohammed bin Salman mengirim agen ke Amerika Serikat untuk menemukannya.

"Aljabri yang tinggal di pengasingan Toronto, secara unik diposisikan untuk secara eksistensial mengancam posisi Terdakwa bin Salman dengan Pemerintah Amerika Serikat," begitu bunyi gugatan tersebut.

Gugatan itu menyebut bahwa sejak Maret, otoritas Arab Saudi telah menangkap dan menahan salah satu putra Aljabri dan seorang putri. Dilansir Washington Post, saudara laki-laki Aljabri juga ditangkap, Bunda.

Kerabatnya yang lain ditahan dan disiksa. Gugatan tersebut menegaskan, semua itu adalah upaya agar memancing Aljabri kembali ke Arab Saudi untuk dibunuh.

Simak juga rahasia Donna Agnesia menjalani pernikahan dengan suaminya yang 6 tahun lebih muda berikut ini.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda