Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Raja Thailand Bebaskan Selirnya yang Ambisius dari Penjara & Kirim ke Jerman

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Kamis, 03 Sep 2020 07:07 WIB

Bangkok, Thailand - May 5, 2019: Thailand's King Maha Vajiralongkorn is carried in a golden palanquin during the coronation procession in Bangkok. His Majesty the King of Thailand.
Raja Thailand Bebaskan Selirnya yang Ambisius dan Kirim ke Jerman /Foto: Getty Images/Nakarin_thailand
Jakarta -

Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn telah mengampuni selirnya setelah menjebloskannya ke penjara tahun lalu. Ia pun langsung menerbangkan selirnya ke Jerman.

Melansir Daily Mail, Raja yang dikenal playboy tersebut diketahui telah menghabiskan sebagian besar waktunya selama pandemi di hotel bintang empat Jerman dengan unit militernya dan 'tentara seks'.

Menurut harian Bild, mereka akan segera bergabung dengan mantan pengawal kerajaan, Sineenat Wongvajirapakdi. Sineenat sendiri merupakan wanita yang sempat mendapatkan gelar selir kerajaan pada 2019 lalu, hanya saja akibat ambisinya gelar tersebut dicopot.

Saat ini, raja diperkirakan telah memberi wanita 35 tahun itu penangguhan hukuman kerajaan. Bahkan raja pergi ke Bandara Munchen sendiri untuk menjemputnya.

Selir raja Thailand yang juga dikenal dengan nama Koi Wongvajirapakdi dianugerahi gelar selir pada ulang tahun Raja ke-67 pada Juli lalu. Ini adalah pertama kalinya dalam hampir seabad seorang Raja Thailand mengambil seorang selir, setelah raja menikahi istri keempatnya Ratu Suthida pada awal tahun 2019.

Sineenat telah dilatih sebagai pilot di Thailand dan luar negeri. Ia bertugas di unit pengawal kerajaan, dan pada 2019 dianugerahi pangkat mayor jenderal. Namun, dalam waktu tiga bulan gelar Sineenat dicopot karena dianggap tidak setia serta diduga terlalu berambisi untuk menyamai posisi Ratu.

"Tindakannya menunjukkan dia tidak hormat kepada raja dan tidak memahami tradisi kerajaan. Tindakannya untuk keuntungan dirinya sendiri," demikian bunyi pernyataan seorang sumber.

Sineenat kemudian dipenjara saat itu, namun tidak diketahui secara pasti keberadaan. Hanya saja, menurut harian Bild, dia berada di penjara dengan keamanan maksimal Bang Kwang, di mana narapidana diawasi dengan CCTV.

Penjara tersebut dikatakan menampung sekitar 1.000 terpidana hukuman mati dan merupakan tempat di mana Thailand melakukan eksekusi pertamanya selama hampir satu dekade pada tahun 2018.

Di samping itu, pakar Thailand, Andrew MacGregor Marshall mengatakan, mengutip sumber istana, Sineenat telah dibebaskan dan akan terbang ke Jerman dalam waktu dekat. Laporan media lokal juga menyebut Sineenat dibawa langsung ke bandara dan diterbangkan ke Munich dengan pesawat pribadi, dan berhenti di Dubai untuk mengisi bahan bakar.

Raja sendiri dikatakan menjemput Sineenat di Bandara Munchen, dengan mengenakan tank top. Raja dan rombongan kemudian berkendara langsung ke Grand Hotel Sonnenbichl di kota resor Jerman Garmisch-Partenkirchen.

Dalam laporan juga disebut bahwa raja telah memesan seluruh lantai empat di hotel tersebut, yang mencakup 'ruang kesenangan' dan dihiasi dengan harta karun serta barang antik dari Thailand.

Sementara itu, Ratu Suthida dilaporkan menghabiskan sebagian besar waktunya di Hotel Waldegg di Engelberg, Swiss, tanpa suaminya.

Simak juga Bunda resep makanan Thailand Tomyam dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(yun/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda