Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Haru, Rina Gunawan Sempat Tulis Ini di Instagram untuk Teddy Syach

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Rabu, 03 Mar 2021 22:00 WIB

Teddy Syah dan Rina Gunawan
Rina Gunawan dan Teddy Syach/ Foto: Instagram

Rina Gunawan meninggal dunia pada Selasa (2/3/2021) usai dirawat di ICU, di sebuah rumah sakit selama seminggu. Sebelumnya, ia dilarikan ke rumah sakit lantaran sesak napas.

Ditambah, kondisi Rina saat itu sedang terpapar COVID-19 cukup parah karena memiliki penyakit bawaan yaitu asma dan radang paru-paru, Bunda. Hal ini diungkap oleh suaminya, Teddy Syach.

"Karena sesak napas. Memang ada penyakit bawaan asma dan radang paru-paru," ujarnya.

Bak firasat, Rina Gunawan ternyata sempat ungkap pesan haru di video bersama Teddy Syach. Kala itu ia mengunggah video romantis di Pantai Seminyak, Bali. Di video, Teddy Syach terlihat menggenggam tangan Rina Gunawan.

Kemudian keduanya berlari menuju bibir pantai. Romantisme makin terasa ketika video tersebut sengaja dibuat slow motion, Bun. Dan yang tak disangka-sangka, itu menjadi unggahan video romantis terakhir kalinya bagi Rina Gunawan.

Banner aglaonema

Melalui unggahan video tersebut, Rina Gunawan menulis pesan sekaligus doa untuk pernikahannya yang telah berjalan 22 tahun dengan Teddy Syach.

"Until Jannah with you forever & ever. Berasa pre wed yah. #youandmeforever #menhusband," tulis Rina Gunawan di caption Instagram-nya.

Unggahan video Rina Gunawan ini lantas menjadi perhatian netizen setelah kabar kematiannya, Bunda. Netizen merasa ikut terharu dengan apa yang telah ditulis Rina Gunawan di caption.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, seperti udah firasat yah teh.." tulis akun @put*********.

"Until jannah beneran ya teh," tulis akun @hen*******.

"Kenapa jadi mewek lihat postingan ini yak," tulis akun @jen**********.

Ikut sedih juga ya, Bunda. Semoga keduanya benar-benar dipertemukan di surgaNya, aamiin. Sebelumnya, Teddy Syach juga beberkan kronologi mendiang istrinya meninggal dunia.

Baca kelanjutannya di halaman berikut.


KRONOLOGI RINA GUNAWAN MENINGGAL

Teddy Syah dan Rina Gunawan

Rina Gunawan dan Teddy Syach/ Foto: Instagram

Teddy Syach menjelaskan bahwa sebelum meninggal, Rina Gunawan dilarikan ke rumah sakit karena sesak napas dan terpapar COVID-19.

Namun, Teddy Syach sendiri menyebut bahwa ia masih belum dapat kabar soal status Rina Gunawan dengan COVID-19 saat meninggal, apakah masih positif atau negatif.

"Saya nggak tahu kapan persisnya, saya enggak mau berspekulasi karena pihak kedokteran yang bisa menjawab ya. Saya enggak tahu persis, saya rasa minggu ini sudah minggu kedua, sudah intensif, isolasi mandiri satu minggu terus dibawa ke ICU," kata Teddy Syach, dikutip dari InsertLive.

Teddy Syach pun mengatakan bahwa pada awalnya, istrinya itu dibawa ke Rumah Sakit Bintaro terus ke RSP Simprug. Kondisinya sebelum meninggal sempat stabil. Namun, karena harus bernapas sendiri berat dan merasa lelah, tim dokter akhirnya memberikan ventilator dan obatan lain.

Suami Rina Gunawan itu beberkan bahwa pertama kali yang dirasakan istrinya sebelum sakit adalah mengeluh kecapekan. Banyak pekerjaan yang Rina urus dan intensitas kerja Rina, menurut Teddy, sangatlah tinggi.

"Ngeluhnya kecapekan, intinya beliau kecapekan, banyak kerja, ngurusin jasa, intensitas kerjanya terlalu tinggi. Jadi, saat istirahat sulit dan ada pekerjaan yang harus dikerjakan dekat-dekat ini," ungkap Teddy Syach.

Sebelum hembuskan napas terakhir, Teddy Syach pun mengaku sempat membimbing Rina Gunawan dalam berdoa. Baca kelanjutannya di halaman berikutnya ya, Bun.

SEBELUM MENINGGAL, RINA GUNAWAN DIBIMBING DOA OLEH SUAMI

Rina Gunawan dan Teddy Syah

Rina Gunawan dan Teddy Syach/ Foto: instagram

Sejak Rina Gunawan masuk rumah sakit, Teddy Syach tak bisa menyusulnya ke sana lantaran harus isolasi mandiri. Teddy Syach pun tetap berkomunikasi dengan Rina Gunawan sekaligus membimbing istrinya itu untuk berdoa.

"Dari awal kan masuk ICU, saya enggak bisa bertemu kita tetap berkomunikasi awalnya, sampai pemasangan ventilator selama 3 hari belakangan," kata Teddy Syach.

Teddy Syach pun membeberkan salam perpisahan Rina Gunawan sebelum mengembuskan napas terakhirnya.

"Terakhir sakit ya lima sampai sepuluh detik sebelum dipasangin ventilator dia dadah-dadah dia terus bilang 'dadah ayah, ayah dadah' sudah habis itu," kata Teddy Syach.

"Dia itu selalu care nggak pernah tebang pilih, saya dan anak-anak membantu dan membimbing selama 30 menit kita video call dan kami dari rumah nggak ada yang bisa ke ICU," kenangnya sambil menangis.


(aci/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda