3 Hari Sebelum Rina Gunawan Meninggal, Teddy Syach Ungkap Momen Paling Berat

Berita kematian Rina Gunawan masih menarik perhatian publik, Bunda. Sang suami, Teddy Syach, masih tampak begitu sedih usai ditinggal sang istri.

Rasa duka ini masih menemani hari-hari Teddy. Bahkan, aktor berusia 46 tahun ini sampai menolak beberapa tawaran pekerjaan karena masih merasa belum kondusif untuk menjalani hari seperti sebelumnya.

Belum lama ini, Teddy kembali menceritakan hari-hari sebelum mendiang Rina meninggal dunia. Ayah dari dua orang anak ini memaparkan lebih detail apa saja yang ia hadapi sendirian selama tiga hari terakhir.

Katanya, kondisi Rina saat itu semakin memprihatinkan, Bunda. Dokter mengatakan Kondisi istrinya itu terus menurun.

"Tiga hari itu cukup berat. Kondisinya turun, turun, turun," tuturnya, dikutip dari kanal YouTube Trans TV Official pada Sabtu (20/3/2021).

Teddy mengatakan bahwa di saat-saat terakhir sebelum Rina meninggal, pada akhirnya ia mengajak kedua anaknya untuk bergabung dalam video call. Teddy ingin buah hatinya tersebut melihat kondisi terakhir ibundanya.

"Saat-saat terakhir itu video call sama anak-anak, saya di tengah," tutur Teddy Syach.

Akan tetapi, video call tersebut tak diikuti oleh anak-anaknya sampai akhir. Teddy mengaku bahwa ia tak tega membiarkan buah hatinya itu melihat detikdetik ibunda mereka melepas napas terakhir.

"Tapi pada akhirnya hanya saya yang lihat. Saya tidak mau anak-anak melihat saat-saat terakhirnya (meninggalnya Rina), cukup saya," ungkapnya.

Lebih lanjut, Teddy mengatakan bahwa ada momen yang membuat dirinya terkejut. Ketika sakaratul maut telah dilewati oleh Rina, ia merasa sakit yang ada pada tubuhnya ikut pergi bersama istrinya.

"Tapi yang membuat saya terkejut, di saat sakaratul maut, rasa sakit di badan saya yang ada berhari-hari ini berasa dicabut dan berangkat bareng sama mendiang," akunya.

"Di saat itu, saya dapat kekuatan yang tiba-tiba. 'Sudah ya, tenang, tenang (sambil memeluk anak di samping)'," sambungnya sambil mengingat-ingat momen tersebut.

Untuk kisah selanjutnya, simak di halaman berikut ya, Bunda.

Bunda, simak juga pengalaman traumatis Fanny Fabriana saat terkena COVID-19 dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

3 HARI TERBERAT TEDDY SYACH

Foto: instagram

Untuk Bunda ketahui, almarhum Rina Gunawan pernah memberi amanah pada Teddy Syach selama sakit. Ia meminta Teddy agar tak mengabarkan soal penyakitnya pada siapapun, termasuk keluarga.

Dengan permintaan tersebut, Teddy merasa bahwa ia benar-benar yang paling berjuang bersama sang istri. Hingga akhirnya, ia merasa tak kuat dan meminta bantuan doa pada ibundanya.

"Satu hari medoakan dia, tapi rasanya kosong...," ungkapnya sambil berlinang air mata.

"Akhirnya saya telepon ibu, saya minta doain Rina. Ibu tanya kenapa, saya cerita. 'Kenapa enggak kasih tahu?' Protes ibu. Saya jawab ini permintaan Rina. Didoakanlah," sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama, Teddy mengatakan bahwa selama tiga hari terakhir ia sangat sibuk. Ia harus melakukan beragam komunikasi dengan dokter untuk perawatan sang istri.

"Saat itu saya harus tek-tok sama dokter, kadang-kadang kita harus grup calls sama dokter," ungkapnya.

Dengan segala yang tersimpan rapat dalam hati dan pikiran. Ditambah lagi harus membimbing anak-anaknya untuk siap melepas ibundanya pergi, Teddy mengatakan bahwa hari-hari tersebut menjadi titik terendah dalam hidupnya.

"Lumayan, bagi saya sih itu pribadi. Mungkin titik terendah dalam hidup," katanya.

Saat ini, Teddy tengah berperan sebagai orang tua tunggal. Menggantikan peran Rina sebagai ibu rumah tangga, Teddy mengaku sempat merasa bingung.

Simak kisah Teddy Syach selanjutnya di halaman berikut ya, Bunda.

TEDDY SYACH BINGUNG GANTIKAN PERAN IBU RUMAH TANGGA

Foto: Instagram @rinagunawan28

Kematian Rina Gunawan pada 2 Maret lalu menyisakan banyak kenangan, sekaligus meninggalkan tanggung jawab sebagai ibu kepada Teddy Syach. Dahulu, dalam kesehariannya, Rina lah yang menjalankan sebagian besar tugas rumah tangga.

Hal tersebut terjadi karena Teddy mempercayakan semua hal padanya. Namun karena sekarang tinggal ia sendiri, Teddy mengaku kaget dan belum terbayang bagaimana caranya untuk menjalankan tugas tersebut.

Teddy pun sampai tanya asisten rumah tangganya, Bunda. Ia mempertanyakan apa saja tugas yang perlu dilakukan.

"Saya sampai detik ini belum kebayang bagaimana untuk jadi seorang kepala rumah tangga. Saya sebagai kepala keluarga aja ya kan, oh berapa sih masak sehari?" kata Teddy Syach, dikutip dari YouTube Cumi-cumi.

"Oh ini ya, ini mesti bayar ini ya. Oh gaji ini berapa? Karena sampai saat ini saya enggak tahu," sambungnya.

Teddy pun sampai tak tanggung-tanggung. Ia juga menanyakan perihal gaji asisten rumah tangga yang biasa dibayarkan sang istri per bulan.

"Sampai kemarin saya tanya, bibi, biasanya ibu kasih gajinya berapa? Gitu lho. Saya benar-benar pure, selama berumah tangga, saya menyerahkan seluruh tanggung jawab itu kepada istri. Silakan kamu yang atur, saya tinggal lihat global (umum) saja bagaimana," ungkapnya.