Teddy Syach Berduka Ditinggal Rina Gunawan, Belum Sanggup Terima Tawaran Akting

Teddy Syach dan Rina Gunawan/Foto: Instagram @rinagunawan28

Rasa duka mendalam masih membekas di hati dan pikiran Teddy Syach, Bunda. Karena sejak meninggalnya sang istri, Rina Gunawan, aktor itu belum menerima tawaran pekerjaan lagi.

Hal tersebut pun telah diakui olehnya belum lama ini. Katanya, saat ini memang ada tawaran kerja, namun ia belum bisa menerima.

"Sampai detik ini juga ada beberapa tawaran pekerjaan belum saya terima karena saya bilang sampai kondisinya benar-benar kondusif," tutur Teddy seperti dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Kesedihan yang tengah merundung ayah dua orang anak ini pun membuatnya tak kuat pulang ke rumah. Di mana, kediamannya di Sentul, Bogor itu dipenuhi oleh kenangan saat bersama sang istri.

"Saya belum kembali ke rumah kami, artinya selama 20 tahun membina rumah tangga itu di sana, di Sentul," kata Teddy, dikutip dari YouTube Cumicumi.

"Seluruh kenangan kami berumah tangga memang semua ada di sana," sambungnya.

Teddy dan kedua anaknya pun tinggal di Jakarta. Ia mengaku masih betah di Jakarta karena lokasinya dekat dengan makam Rina Gunawan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

"Jadi, bukan saya enggak berani. Sementara karena sekarang lebih dekat ke makam dan papa saya almarhum ada di depan sana. Jadi untuk sementara, saya ada di sini (Jakarta)," ujarnya.

Walau begitu, Teddy Syach sudah berencana kembali ke rumahnya dalam waktu dekat ini, Bunda. Namun, dia akan kembali lagi ke Jakarta saat 40 hari Rina Gunawan meninggal dunia.

"Minggu depan mungkin saya dan anak-anak sudah mulai tidur di Sentul, sampai nanti 40 hari kembali lagi ke Jakarta," ungkapnya.

Klik baca halaman berikut untuk informasi lebih lanjut ya, Bunda.

Bunda, simak juga resep pernikahan langgeng 17 tahun ala gunawan dan lala

[Gambas:Video Haibunda]

TEDDY SYACH UNGKAP PUTRINYA TIDUR TAK TENANG SEPENINGGAL ISTRI

Teddy Syach bersama keluarga/Foto: Instagram @rinagunawan28

Dua minggu usai meninggalnya Rina Gunawan, kesedihan masih dirasa putra putrinya, Aqshal dan Karnisya. Katanya, keduanya masih belum siap saat diberitahu Teddy untuk ikhlas melepas ibunda tercinta.

"Sebenarnya pesan-pesan terhadap anak-anak saya itu sudah berjalan justru tiga hari sebelum Bundanya pulang gitu. Karena kondisi fisiknya waktu itu almarhumah semakin buruk. Jadi anak-anak enggak ada yang tahu, yang tahu kan cuma saya," ujar Teddy Syach

"Jadi waktu dikumpulkan, saya ngomong pelan-pelan tentang bagaimana hidup. Bahwa kita jangan pernah merasa memiliki, semua itu milik Yang Maha Kuasa," katanya.

Lebih lanjut, Teddy mengatakan bahwa putrinya lah yang paling merasa paling sedih dan kehilangan. Ia sampai merasa sedih saat melihat Karnisya yang tegang dan tak bisa tidur nyenyak di hari pertama dan kedua setelah Rina Gunawan meninggal.

"Waktu malam pertama, malam kedua sih memang aduh miris juga gitu. Artinya tidur dalam keadaan tegang," ungkap Teddy Syach.

"Tapi sekarang alhamdulillah mulai tenang," katanya.

Di kesempatan lain, Teddy juga menceritakan mengapa putrinya bisa begitu terpukul saat mengetahui ibundanya telah tiada. Selengkapnya, baca di halaman berikut ya, Bun.

TEDDY SYACH: KARNISYA PALING TAHU SEMUA TENTANG BUNDANYA

Teddy Syach bersama keluarga/Foto: Instagram @rinagunawan28

Di kesempatan berbeda, Teddy Syach mengungkap alasan putrinya begitu terpukul. Katanya Karnisya selama ini menjadi yang paling dekat dan lengket dengan ibundanya.

"Yang cewek, dari kecil itu sampai besar, kadang masih tidur sama Bundanya. Karena bertahun-tahun, saya tuh bisa dibilang sendiri. Karena saya enggak kuat dingin, almarhum kuat dingin. Anak saya kuat dingin," kata Teddy.

Dulu, Karnisya lah yang menemani Rina Gunawan tidur di kala Teddy sibuk syuting dan ingin istirahat. Karnisya juga yang menjadi teman bicara Rina menjelang tidur.

"Jadi habis ngobrol, tidur malam pisah. Tidurnya sama si (anak) cewek. Karena kan suka ngobrol, kalau saya kan sudah masuk kamar, sudah istirahat. Agak kaku saya orangnya," ungkapnya.

"Jadi hubungan antara mendiang dengan anak perempuan saya seperti itu. Kedekatannya setiap malam. Dia tahu bundanya lakukan, kesukaannya bagaimana, dia sangat paham. Dia diam, tapi sangat kehilangan. Meskipun yang laki enggak kalah kehilangan sih," ucap Teddy Syach.