Kabar kurang baik datang dari dua mantan Menteri Kesehatan RI Farid Anfasa Moeloek dan Nila Moeloek. Farid dan Nila Moeloek dikonfirmasi terpapar COVID-19, Bunda.

Farid yang merupakan Menteri Kesehatan periode 1998-1999 dan Nila yang merupakan Menteri Kesehatan periode 2014-2019 Nila kini tengah menjalani perawatan di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Bagi Bunda yang belum terlalu mengenal kedua sosok tersebut, sedikit informasi tentang kedua mantan Menkes RI ini, Farid Anfasa Moeloek diketahui menjabat sebagai Menteri Kesehatan semasa kabinet pembangunan VII dan kabinet reformasi.

Farid saat itu terkenal dengan 'paradigma sehat' yang ia gagas. Paradigma sehat ditetapkan sebagai gerakan pembangunan berwawasan kesehatan yang dikukuhkan oleh mendiang Presiden RI ke-3 B.J Habibie pada 1999.

Sementara, sang istri Nila Moeloek merupakan Menteri Kesehatan Indonesia pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo. Nila Moeloek juga dikenal sebagai ahli oftalmologi atau ilmu penyakit mata, serta dikenal sebagai guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Bunda.

Mengenai kabar keduanya terkonfirmasi positif dan dirawat di RSCM. Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban juga mengabarkan informasi ini melalui media sosialnya, Bunda.

"Mari luangkan waktu sejenak untuk mendoakan Prof Nila Moeloek dan Prof Farid Anfasa Moeloek. Dua mantan menteri kesehatan ini sedang dalam perawatan khusus di salah satu rumah sakit Jakarta. Semoga Allah memberkahi mereka kesembuhan dalam perjuangannya melawan Covid-19. Amin," cuit Zubairi.

Mengutip detikcom, putri bungsunya, Nisa mengabarkan bahwa ibunda, Nila Moeloek masih mengalami batuk. Sedangkan Farid, sang ayah, tidak mengalami gejala.

"Ibu update terakhir panas sudah turun, batuknya masih. Bapak sebetulnya nggak ada gejala. Cuma dari dokter yang merawat minta masuk RS biar mudah pemantauannya bisa lebih intensif kalau ada apa-apa. Karena kebetulan yang kena satu rumah. Saya sekeluarga juga kena serta para asisten rumah tangga (ART)," ujar Nisa.

Kabar ini juga dikonfirmasi oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes Widyawati.TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.