5 Hal yang Dinantikan dari Pretty Little Liars Indonesia Season 2, Lebih Gelap & Misterius

Geng Liars akan kembali menyapa Bunda di layar kaca. Serial Pretty Little Liars Indonesia segera hadir dengan musim kedua pada 14 April 2022.

Dalam serial original besutan Viu itu, keempat anggota geng Liars akan kembali bersatu setelah sahabat mereka, Alissa (Yuki Kato) ditemukan tewas di rumah.

PLL Indonesia merupakan hasil adaptasi dari serial populer Amerika berjudul sama, yang didasari dari buku karya Sara Shepard. Musim pertama Pretty Little Liars Indonesia telah tayang pada 22 April 2020 dan meraih sejumlah kesuksesan.

Pretty Little Liars Indonesia bahkan dinobatkan sebagai Serial TV Adaptasi Terbaik di Asia oleh ContentAsia Awards 2020, Bunda. Serial ini juga memenangkan piala Program Adaptasi Terbaik.

Kembali dengan musim kedua, ada beberapa poin yang menjadi daya tarik kali ini. Bunda, berikut ini 5 hal yang patut dinantikan dari Pretty Little Liars Indonesia Season 2 di Viu:

1. Cerita lebih gelap

Di musim kedua, Pretty Little Liars Indonesia kembali digarap oleh sutradara Emil Heradi. Emil mengungkapkan, penonton bisa bersiap menyaksikan kisah yang lebih gelap dari musim sebelumnya.

"Season 2 emosinya lebih dalam, dan kita mau mengeskplor gaya film yang lebih dark untuk menggambarkan cerita yang lebih dalam lagi," tutur Emil dalam sesi wawancara bersama HaiBunda, Senin (4/4/22).

Pada musim pertama, Pretty Little Liars Indonesia berakhir dengan cliffhanger atau ending yang sangat menggantung. Penonton bertanya-tanya mengenai apa yang terjadi pada Hanna (Anya Geraldine) setelah ditemukan terluka.

Di musim kali ini, geng Liars yang terdiri dari Aria (Shindy Huang), Sabrina (Valerie Thomas), dan Ema (Caitlin Halderman), serta Hanna, bersatu kembali setelah kepergian Alissa.

Mereka bertekad mengungkap misteri pembunuhan yang merenggut nyawa Alissa, serta berbagai teror yang dilakukan oleh sosok misterius bernama 'A'.

"Season 2 ini adalah kelanjutan para Liars hingga akhirnya mereka diteror, sehingga mereka lebih aktif menyelidiki siapa itu A," ujar Emil.

Selain itu, karakter di PLL Indonesia season 2 juga mengalami perkembangan pesat. Baca di halaman berikutnya.

[Gambas:Video Haibunda]

PERKEMBANGAN KARAKTER

Pretty Little Liars Indonesia Season 2 / Foto: Dok. Viu

2. Ada perkembangan karakter

Sejak musim pertama, Bunda tentu sudah dibuat terpukau dengan masing-masing karakter Pretty Little Liars Indonesia. Ada Alissa, si Queen Bee yang berkuasa dan manipulatif.

Kemudian ada Hanna, si gadis populer di kampus. Lalu Ema, gadis keturunan Malaysia, Sabrina, si gadis cerdas yang berani. Selain itu, ada Aria yang nyentrik dan tumbuh di keluarga liberal.

Pada musim kedua, para karakter PLL Indonesia juga mengalami banyak perubahan karena hilangnya Alissa dan teror yang terus dilakukan oleh A sehingga mengancam mereka. Hal itu juga dirasakan oleh Aria, Bunda.

"Aria itu di season sekarang justru lebih lega, lebih santai dan chill. Kalau dulu kayak terlalu hitam, sekarang lebih abu-abu. Di sini ada beberapa masalah dari season 1 yang bisa diselesaikan. Meskipun ada masalah baru, di sini dia lebih bisa mengenal dirinya sendiri. Dia sedang belajar untuk tidak menyalahkan diri sendiri," tutur Shindy Huang, pemeran Aria.

"Dia juga lebih percaya dan membagi beban dia dengan orang di sekitarnya," imbuhnya.

Tak hanya itu, perubahan karakter juga terjadi pada tokoh Sabrina yang diperankan Valerie Thomas.

"Di season 2, Sabrina belajar untuk jauh lebih mendengarkan orang lain. Tapi dia tetap fearless dan sayang dengan teman-temannya. Dia berani beropini," kata Valerie.

3. Chemistry yang erat antara karakter

Telah tayang sejak 2020, para karakter Pretty Little Liars Indonesia terasa erat dan dekat dengan penonton. Persahabatan geng Liars yang penuh drama akan menjadi kisah yang menarik di season ini.

Bahkan, kedekatan para tokoh PLL Indonesia juga terjalin di kehidupan nyata. Para pemain saling bersahabat dekat dan punya hubungan erat seperti geng Liars.

"Kita mengobrol terus, jalan-jalan kalau tidak syuting. Bangun pagi jadi sesuatu yang menyenangkan karena aku akan bertemu dengan mereka. Bahkan selesai syuting juga kita masih kontakan. Dari Oktober sampai hari ini, grup masih rame dan banyak banget. Untuk kita kembali bersama, sangat menyenangkan rasanya," ungkap Valerie.

Selain itu, season 2 juga akan diramaikan dengan kehadiran tokoh baru, nih. Baca di halaman berikutnya.

ADA WAJAH BARU

Pretty Little Liars / Foto: Dok. VIu

4. Ada tokoh baru

Serial Pretty Little Liars Indonesia season 2 akan menjadi angin segar setelah disiarkan pada 2020 lalu. Ada sejumlah karakter baru yang semakin menambah keseruan ceritanya, nih.

Beberapa tokoh baru yang dihadirkan adalah Ian (Fandy Christian) yang masuk kembali ke kehidupan Sabrina dan kakaknya, Melissa (Anastasia Herzigova). Selain itu juga ada Bio One yang berperan sebagai tokoh Kevin.

Beberapa aktor baru juga dihadirkan dalam musim kedua ini, seperti Bastian Steel, Khiva Iskak, dan Farandika.

5. Ema ganti pemeran

Pretty Little Liars Indonesia season 2 juga akan memiliki perubahan dari segi tokoh utama. Tokoh Ema yang sebelumnya diperankan oleh Eyka Farhana, akan digantikan oleh Caitlin Halderman.

Masih seperti sebelumnya, Ema akan dikisahkan sebagai gadis keturunan Malaysia yang berasal dari keluarga yang sangat konservatif. Di musim kali ini, Ema akan menghadapi konflik dengan keluarga yang dirasa selalu mengekangnya.

Kehadiran Caitlin Halderman juga menjadi kesenangan tersendiri bagi para pemain Pretty Little Liars Indonesia, Bunda.

"Memang ada cast baru si Caitlin, tapi Caitlin orangnya sangat open dan itu mempermudah kami kenal satu sama lain saat syuting dan juga off screen. Orang-orangnya di sini heboh dan menyenangkan, jadi seru banget," kata Shindy.