Pernah Idap Stroke, Fahmi Bo Kini Hidup di Kos-kosan dan Pisah dari Anak Istri

Aktor Fahmi Bo buka-bukaan soal kehidupannya setelah sempat vakum dari dunia hiburan. Fahmi Boo kini hidup terpuruk di kos-kosan usai idap stroke, serta pisah dari anak dan istri.

Pada 2018, Fahmi Bo terkena penyakit stroke yang membuat sejumlah bagian tubuhnya lumpuh. Dari sini, hidupnya mulai mengalami keterpurukan, Bunda.

Saat sakit, Fahmi Bo diharuskan mengonsumsi 27 obat dalam sehari untuk sembuh dari stroke. Beruntung, ia sudah pulih dan wajahnya kembali seperti sedia kala.

"Waktu 2018 saya kena di bagian muka, jadi mukanya tuh kayak gitu lah. Terus susah kalau ngomong. Tapi alhamdulillah sembuh dan bisa aktif lagi di tahun 2020. Dulu ngomong aja susah, mata sebelah sini enggak bisa ditutup," cerita Fahmi di acara Pagi-Pagi Ambyar, dilansir kanal YouTube TRANS TV Official.

Selain stroke, Fahmi Bo juga memiliki beberapa masalah kesehatan lainnya seperti darah tinggi, kolesterol, dan diabetes. Bintang sinetron Tukang Ojek Pengkolan itu mengaku, penyakit tersebut dipicu akibat stres dan beban pikiran.

Pada saat itu, Fahmi Bo sedang tidak memiliki tawaran syuting. Rumah tangga dengan istrinya, Nita juga tidak baik-baik saja. Meski tak bercerai, keduanya sudah hidup terpisah sejak Fahmi dibawa keluar dari rumah.

"Enggak tahu nih. Mau dibilang kayak gitu, ya kenyataannya dianterin. Disuruh jangan pulang. Kaget lah. Sebelumnya memang ada keributan, tapi ya enggak menyangka lah. Itu sudah dua tahun lalu," beber Fahmi di tayangan Selebrita Pagi, dilansir TRANS7 Lifestyle.

Hidup terpisah dari istri membuat Fahmi juga tidak bersama dua anak laki-lakinya, Farel dan Aril. Fahmi terpaksa menahan rindu karena si bungsu seakan menghindar darinya, Bunda.

"Kalau sama yang gede nih, si Farel masih (kontak). Cuma kalau yang kecil si Aril enggak tahu kenapa kalau saya WA tuh susah, ceklis satu gitu. Atau dia ganti nomor enggak ngasih tahu, atau nomor saya diblokir apa gimana," kata pesinetron Lupus.

"Saya ngucapin ulang tahun kemarin enggak bisa, enggak masuk. Sedih lah karena Aril salah satu anak kesayangan saya. Dekat banget sama dia. Pengen banget ketemu dia karena sudah lama enggak ketemu. Cukup sedih lah enggak bisa ketemu dia. Kangen banget," ucapnya sambil menangis.

Meski sangat sedih dan merindukan anak-anak, kehidupan Fahmi yang dulu tak bisa kembali. Ia tak memungkiri bahwa ini adalah jalan terbaik untuknya dan sang istri.

"Ya kalau mau sedih ya sedih pasti lah. Semua orang kalau seperti ini juga sedih. Cuma mau gimana lagi. Ini jalan yang terbaik. Daripada kita selalu ribut dan bertentangan, selalu debat, selalu mengucapkan kata-kata yang kurang enak didengar, ya lebih baik begini," tuturnya.

Setelah terserang stroke, Fahmi Bo menjalani hari-hari yang sepi di kosan kecil. Lantas, bagaimana kabarnya saat ini? Baca di halaman berikutnya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video tentang jatuh bangun mantan aktor FTV yang kini menetap di Australia:

[Gambas:Video Haibunda]

FAHMI BO KINI JUALAN PECEL LELE

Foto: Noel/detikFoto

Sudah jatuh tertimpa tangga. Kepahitan terus dialami Fahmi Bo, kala ia terkena musibah karena sakit stroke dan harus berpisah dari keluarga.

Perjuangan Fahmi untuk sembuh terasa semakin berat ketika ia harus hidup sebatang kara di kamar kos yang sempit.

Saat ini, Fahmi sudah pulih dari penyakit stroke. Namun, diabetes dan asam urat yang diidapnya masih menjadi masalah besar untuk kerana ini membuatnya kesulitan berjalan.

"Mengecil ini (kaki) karena gula. Pelan-pelan, hati-hati lah (berjalan) apalagi kalau turun (tangga) bahaya. Harus pegangan besi," kata Fahmi.

Meski begitu, jatuh sakit dan berpisah dari keluarga tak membuat Fahmi putus asa. Ia tetap melanjutkan hidup di tengah keterbatasan.

Fahmi Bo baru-baru ini kembali bekerja setelah hidup hanya dengan mengandalkan uang tabungan selama beberapa tahun lalu. Berkat ajakan seorang teman, ia bisa kembali aktif bekerja.

Kini Fahmi Bo mengisi waktu dengan mendampingi temannya yang membuka warung makan. Di sana, mereka menyajikan ragam menu seperti pecel lele, ayam, serta bebek.

Meski tak bisa banyak membantu, Fahmi Bo merasa bersyukur dengan apa yang ia lakukan saat ini.

"Begini lah keseharian saya tiap malam ke sore, dijemput sampai nanti malam baru pulang. Doain saja usaha ini biar lancar," kata Fahmi.