YouTuber Palestina 13 Thn Tewas karena Serangan Israel, Warganet Wujudkan Impiannya Punya 1 Juta Subscriber

Seorang YouTuber anak asal Palestina menjadi salah satu korban yang meninggal dunia akibat serangan Israel di Gaza pada Oktober lalu. Dia adalah Awni Eldous, seorang anak laki-laki yang masih berusia 13 tahun.

Tepat sebulan yang lalu pada 7 Oktober, Israel melepaskan roket dan bom di jalur Gaza. Lebih dari 8.000 orang, termasuk anak-anak dan ibu hamil, dinyatakan tewas dalam serangan tersebut, termasuk Awni.

Awni adalah anak laki-laki yang memiliki cita-cita menjadi seorang YouTuber. Dia memiliki saluran YouTube dengan namanya sendiri yang berisi beragam video permainan favoritnya. Lebih dari sekadar hobi, dia sempat mengungkap ingin memiliki jutaan pengikut di YouTube-nya itu, Bunda.

YouTuber anak yang tewas di Gaza berharap punya jutaan subscribers

Melalui sebuah video yang diunggahnya pada Agustus 2022, Awni mengungkap tujuan dan harapannya membuat saluran YouTube. Dia berambisi bisa mendapatkan lebih banyak pengikut.

“Tujuan saya dengan saluran ini adalah mencapai 100 ribu subscribers, lalu 500 ribu, satu juta, dan jika Tuhan menghendaki, saya ingin mencapai 10 juta dengan dukungan dan cinta dari Anda,” ujar Awni, dikutip dari laman aljazeera, Selasa (7/11/2023).

Awni yang pertama kali bergabung dengan YouTube pada 3 Mei 2020 diketahui sudah mengunggah 11 video. Sebagian besar videonya menampilkan permainan kesukaannya seperti sepak ola, balap mobil, dan peperangan.

Dengan video-video tersebut, Awni berharap bisa memiliki jutaan pengikut di YouTube-nya. Akan tetapi, sangat disayangkan ternyata mimpinya itu harus terkubur setelah dia dinyatakan meninggal dunia karena serangan tentara Israel di Jalur Gaza.

Meski demikian, sejak kematian Awni pengikut saluran YouTube-nya terlihat semakin bertambah setiap hari. Usut punya usut, ternyata banyak warganet yang berbondong-bondong ingin membantu mewujudkan impian Awni yang ingin memiliki satu juta lebih pengikut.

Serangan yang tengah terjadi di Palestina membuat jutaan masyarakat di seluruh dunia berbondong-bondong menyerukan aksi solidaritas, tak terkecuali Indonesia.

Aksi solidaritas untuk mendukung Palestina pada Minggu (5/11/2023), diketahui dihadiri oleh jutaan orang, salah satunya adalah seorang Bunda keturunan Palestina yang turut mengungkapkan perasaannya.

Lanjut baca halaman berikutnya, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video Rusia invasi Ukraina yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

BUNDA KETURUNAN PALESTINA UNGKAP PERASAANNYA

YouTuber Anak Palestina Tewas saat Serangan Israel, Warganet Ramai-ramai Bantu Wujudkan Impiannya Punya 1 Juta Subscriber/Foto: Dwi Rahmawati/detikcom

Bunda Keturunan Palestina Ungkap Perasaannya

Mia Abedrabboh Screpnek adalah seorang Bunda asal Palestina. Ia mengungkapkan perasaannya melihat saudara-saudara di Palestina yang saat ini tengah mengalami serangan bertubi-tubi dari Israel.

Ia mengatakan masih ada keluarga yang bertahan di Gaza, Palestina. Mia mengaku sudah banyak mengirimkan foto yang diambil saat gerakan solidaritas rakyat Indonesia berlangsung di Monas.

“Saya kirim foto banyak banget ke keluarga di Gaza untuk tunjukkan dukungan rakyat Indonesia. (Ini) sangat mendorong semangat mereka,” ujarnya.

Mia sendiri merupakan keturunan Palestina beragama Kristen yang pindah ke Indonesia. Dia mengaku sangat beruntung karena disambut hangat oleh masyarakat mayoritas beragam Islam.

“Sebagai beragama Kristen di Palestina, sangat senang bisa datang ke negara mayoritas Muslim dan disambut sangat hangat,” tutur Mia.

“Jujur ini sangat berarti buat Palestina. Karena bagi mereka, hanya soal hidup dan mati. Kini, Gaza tak punya harapan. Jadi, saat dapat dukungan dari rakyat Indonesia dengan kelompok massa yang besar, ini sangat berarti. Mereka menjadi punya harapan bahwa mereka bisa selamat dari perang ini,” sambungnya.

Menurutnya, kebersamaan masyarakat di Indonesia sangat bagus. Tanpa memandang agama, suku, maupun bangsa, semuanya turun ke jalanan demi aksi kemanusiaan.

Saksikan juga video turis Rusia tak bisa tarik uang tunai yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]