Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Tips Agar Bayi Tidurnya Disiplin

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Senin, 07 Aug 2017 08:02 WIB

Bayi juga bisa diajari untuk tidur dengan disiplin, lho. Yuk, intip caranya!
Ilustrasi bayi tidur/ Foto: Nurvita Indarini
Jakarta - Di saat usia yang masih belia, apalagi baru lahir. Jam biologis bayi masih berantakan. Tengah malam sering bangun, biasanya karena lapar atau ingin main, sehingga orang tuanya pun jadi begadang.

Nah, berbicara soal tidur pada bayi, sejak dini mereka isa diajari tidur dengan disiplin lho. dr John Herman, Ph.D., Direktur Klinik The Sleep Disorders Center di Rumah Sakit Anak Dallas, bilang bahwa anak usia dini bisa diajari tentang perbedaan siang dan malam.

Yuk disimak bersama tips agar si kecil tidurnya disiplin:

1. Bangunkan Setiap Pagi

Baiknya setiap pagi di jam tertentu, bangunkan bayi. Kemudian dekatkan dia ke jendela atau ke tempat lain di dalam rumah yang ada cahaya mataharinya. Kata dr Herman, cahaya matahari ini dapat membantu anak kita untuk mengatur jam biologisnya.

Jika anak tertidur, maka biarkan aja anak tidur. Akan tetapi, yang harus diperhatikan adalah anak harus tetap tidur di tempat yang terang oleh cahaya matahari. Hal ini ada maksudnya, supaya ketika bangun mereka menganggap bahwa saat hari masih terang adalah waktunya untuk bangun tidur.

Begitu pula sebaliknya, usahakan bayi tidur malam dengan kondisi lampu redup atau bahkan mati. Demikian kata dr Herman, dikutip dari parents.com

2. Atur Jam Tidur Malam Bayi

Jangan lupa untuk atur jadwal jam tidur malam anak. Jadi saat malam hari, volume suara harus seminimal mungkin ya, Bun.

Kata Claire Lerner, M.S.W., seorang spesialis perkembangan anak, menyarankan anak agar saat jam tidur di malam hari dibaringkan di kamar dengan kondisi lampu kamar yang redup. Kemudian nyanyikan lagu pengantar tidur atau bacakan dongeng.

Hal ini akan memperlambat sistem motorik dan sensorik dan akhirnya si kecil akan terlelap. Demikian kata seorang spesialis perkembangan anak asal Washington, D.C ini.

Ilustrasi bayi tidurIlustrasi bayi tidur Foto: dok.HaiBunda

3. Bedakan Suasana Menyusui pada Siang dan Malam Hari

"Siang hari, kita harus mengatur bayi supaya tetap aktif, misalnya pada saat menyusui kita bernyanyi atau menggelitik kaki si kecil," saran Robert Ballard, M.D, seorang Direktur The Sleep Health Center di Denver.

Hal ini akan membuat anak kita tahu, kalau siang hari adalah waktunya untuk bermain. Sebaliknya, pada malam hari buat suasana menyusui sangat sunyi. Pilihan lainnya, Bunda bisa memasang alat penghasil white noise.

4. Biarkan Anak Menangis Sesaat

Setelah disusui, baringkan anak di tempat tidurnya. Apabila masih terbangun dan menangis, biarkan aja dulu sesaat. Tapi pastikan popoknya tidak basah atau bayi tidak sedang kesakitan ya.

Menurut dr Pamela High, Direktur Medis dari Rumah Sakit Ibu dan Anak di Providence, anak yang umurnya di bawah 5 bulan akan menangis sekitar 15-20 menit. Nggak usah panik, Bun, pada akhirnya si kecil pun akan berhenti menangis dan lama-kelamaan terlelap.

5. Konsisten Mengajari Kedisiplinan

Kalau kita nggak konsisten, anak pun juga akan mengerti. Ibaratnya 'buat apa disiplin tidur kalau Bunda juga nggak disiplin sama aku'. Selain itu ketidakkonsistenan ini bisa berakibat si kecil akan menangis bahkan lebih kencang dan lebih lama dari hari sebelum-sebelumnya.

Pada dasarnya, kita pasti punya metode masing-masing untuk menidurkan anak dan mengatur jam tidur anak. Soalnya kondisi anak kan berbeda-beda ya. Kita sebagai orang tua tentu yang paling mengenal anak kita. (Nurvita Indarini)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda