cerita-bunda
Uji Kesabaran Mengajari Anakku Puasa, Diam-diam Ambil Makanan di Kulkas
Jumat, 24 Mar 2023 18:50 WIB
#HaiBunda kali ini, aku mau berbagi cerita tentang pengalaman mengajari anak kami tersayang untuk puasa penuh. Ternyata enggak mudah juga ya Bunda, mengajari anak puasa sampai maghrib.
Anak kami sudah kelas 4 SD, jadi nggak pantas lagi kalau harus puasa setengah hari atau sampai waktu dzuhur. Mulai dari bangun sahur malas-malasan, sudah beberapa kali dibangunkan pun tetap nggak mau bangun.
MasyaAllah, sungguh menguji kesabaranku. Akhirnya, Si Ayah harus turun tangan juga menggendong dia ke meja makan. Nah, waktu awal puasa, dia masih kuat menahan lapar sampai jam 12 siang.
Tapi sekitar jam 1 siang, dia merengek nggak karuan katanya sakit perut karena lapar. Dengan lembut, aku menyemangati dia supaya bersabar menahan lapar sampai maghrib. Tapi, dia nggak sabar juga, Bunda.
Dia mengambil makanan di kulkas, lalu diam-diam makan di kamar. Astaghfirullah... Sebenarnya, hati ini jengkel tapi harus bagaimana lagi? Aku harus menahan amarah dan emosi. Kalau tidak bisa mengontrol emosi, pahala puasa tentu akan berkurang.
Sampai akhirnya setelah masuk minggu kedua, alhamdulillah anak kami sudah mulai ada kemajuan. Dia kuat puasa penuh sampai maghrib. Aku sangat bersyukur, semoga dia tetap istiqomah sampai Ramadan berakhir. Aamiin...
Nah, aku punya tips juga untuk para Bunda yang sedang mengajari Si Kecil puasa. Simak, ya:
1. Ajari Si Kecil puasa bertahap, seperti puasa setengah hari
2. Orang tua harus memberi contoh yang baik dalam berpuasa
3. Masak makanan kesukaan Si Kecil agar dia lebih semangat puasa
4. Ajak Si Kecil ngabuburit agar puasa terasa menyenangkan
5. Beri reward setelah selesai menjalankan ibadah puasa Ramadan
Semoga bermanfaat dan tetap semangat ya, Bunda!
-Bunda Y, Jawa Tengah-
Bunda punya cerita menarik juga tentang 'Menahan Emosi' saat puasa Ramadan? Yuk, kirimkan cerita Bunda ke email [email protected] Ada THR menanti, lho!