Jakarta -
Masa kehamilan memang membuat tubuh cepat lelah dan rasanya ingin terus berbaring santai ya, Bun. Namun tidak bergerak aktif di masa hamil justru dapat membuat tubuh menjadi tidak bugar dan mempersulit proses persalinan.
Dalam menjaga kebugaran, olahraga memang sangat diperlukan tak terkecuali bagi ibu hamil. Namun, tidak semua olahraga diperbolehkan bagi ibu hamil ya.
Dokter fungsional spesialis kebidanan dan kandungan RS Gading Pluit dan RSUD Koja, dr Bram Pradipta SpOG mengatakan olahraga bagi ibu hamil sangat dianjurkan. Namun ingat, tidak semua olahraga diperbolehkan.
"Kalau lagi hamil tidak boleh yang berat-berat seperti mengangkat beban atau olahraga kompetitif seperti basket, voli, dan lain sebagainya," ujar dr Bram dalam talkshow 'Bunda PAS (Peduli Asupan Sehat)' yang digelar Blackmores di rangkaian acara Mother's and Baby Fair di Balai Kartini, baru-baru ini.
dr Bram menyarankan agar olahraga yang dilakukan oleh ibu hamil adalah yang bersifat aerobik. "Jadi yang bergerak terus, sekitar 15 sampai 30 menit dalam sekali bergerak. Contohnya seperti jalan santai, naik sepeda statis, kemudian senam hamil dan yoga kehamilan. Berenang juga boleh," ujarnya.
Menurut dr Bram, senam ibu hamil bisa dilakukan dari timester kedua kehamilan. Dalam sepekan, Bunda bisa melakukan olahraga ringan tersebut paling tidak 2 hingga 3 kali selama 15-30 menit.
Selain itu, dalam senam hamil juga ada salah satu pose sujud. Pose tersebut menjadi salah satu cara untuk mempermudah persalinan karena kepala bayi bisa jadi lebih turun. Menurut dr Bram, posisi sujud bagus dilakukan saat usia kehamilan ibu 8 bulan ke atas.
"Posisi sujud itu bagus, tapi memang kita juga harus melihat kalau misalnya ada ari-ari yang menghalangi jalan lahir misalnya, posisi sujud tersebut juga nggak bakal turun kepalanya. Tapi kalau misalnya kurang turun karena posisi bayinya, sujud ini bisa jadi salah satu alternatif," ujar dr Bram.
Selain olahraga rutin, agar Bunda maupun si kecil tetap sehat, maka disarankan untuk mengonsumsi asupan nutrisi yang cukup untuk mendukung masa pertumbuhan. Selain dari makanan seperti sayuran dan daging, Bunda juga bisa memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan selama hamil dengan dukungan Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold.
Sebab, ini mengandung nutrisi esensial bagi kesehatan ibu dan perkembangan bayi selama seribu hari pertama kehidupan. Bunda perlu tahu, seribu hari pertama merupakan periode percepatan tumbuh kembang yang dimulai sejak terbentuknya janin dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun.
(ega/rdn)