Jakarta -
Kabar bahagia datang dari pasangan
Tasya Kamila dan
Randy Bachtiar, Bun. Setelah menikah pada 5 Agustus 2018, Tasya kini dinyatakan positif hamil. Wah, senangnya.
Ungkapan bahagia ini dibagikan Tasya Kamila melalui video di Instagram-nya. Bersama Randy, Tasya mengucap syukur karena dia akan membagikan berita bahagia. Dalam video tersebut, digambarkan bagaimana perjalanan Randy dan Tasya sampai akhirnya menjadi pasangan suami istri. Bahkan, ada foto masa kecil Randy dan Tasya lho, Bun.
Kepada si kecil, Randy menyampaikan, dia dan Tasya ingin calon buah hatinya tahu bahwa dia tumbuh dari hangatnya cinta. "Jauh sebelum kami bisa menggenggammu, kami telah mencintaimu," ujar
Tasya Kamila.
Bahkan, ada momen bahagianya Tasya saat akhirnya kesampaian makan salak dan manggis, Bun. Maklum, namanya orang ngidam ya, he-he-he. Lebih lanjut, kata Randy jauh sebelum dia dan Tasya bisa mendidik calon buah hatinya, si kecil sudah mengajarkan mereka tentang keagungan Tuhan.
"Tiap detik yang kita lalui bersama selalu tercurah rasa syukur," ujar Tasya seraya berharap supaya buah hatinya senantiasa kuat dan sehat.
Sebagai calon orang tua, pastinya
Tasya Kamila dan Randy
happy banget ya, Bun. Meski begitu, bukan berarti nggak ada perubahan yang dialami Tasya sebagai ibu hamil. Apa aja perubahan tersebut? Berikut daftarnya.
1. Cemas dengan kehamilamPsikolog klinis dewasa dari Tiga Generasi, Tiara Puspita yang akrab disapa Tita, mengatakan bahwa kehamilan memang sesuatu yang dinantikan, tapi bukan berarti segalanya positif. Maksudnya, kita juga harus mengatur finansial dan menghadapi semua perubahan.
"Kekhawatiran nggak cuma dialami si ibu tetapi juga si ayah. Kekhawatiran itu wajar kok dialami. Tapi, kekhawatiran tersebut harus segera ditangani jika ibu cemas berlebih, sampai nggak fokus beraktivitas, kehamilan terganggu, kemudian karena saking cemasnya hubungan kita sama suami berantakan," tutur Tita.
2. Ibu lebih sensitifSensitif dalam hal ini bisa lebih mudah marah atau
mellow ya, Bun. Dijelaskan psikolog Laura M. Glynn of Chapman University, perubahan psikologi yang dialami ibu saat
hamil nggak lepas dari peran hormon. Misalnya, fluktuasi hormon bisa bikin ibu lebih perhatian pada kebutuhan si kecil.
"Tapi di sisi lain, perubahan psikologis ibu hamil bisa bikin mereka lebih sensitif pada kebutuhan bayi, terutama terkait naluri keibuannya," kata Laura, dikutup dari
Psychological Science.3. Merasa takutDikutip dari
Everyday Health, perasaan takut juga kerap dialami ibu hamil pertama kali seperti Tasya Kamila, Bun. Ketakutan ini mulai dari nggak bisa jadi ibu yang baik, keguguran, atau mengalami masalah selama hamil. Bahkan, ketakutan tentang proses persalinan juga bisa dialami ibu lho.
4. Lebih cengengBunda merasa lebih cengeng di awal kehamilan? Ini normal kok, Bun. Bahkan, ada ibu hamil yang mudah sedih sampai menangis. Ini terkait banget dengan perubahan hormon. Tapi, jika ibu hamil muda seperti
Tasya Kamila sampai merasa sedih berkepanjangan bahkan depresi, segera minta bantuan profesional ya. Atau, bicara dengan anggota keluarga juga bisa dilakukan kok.
Kalau Bunda, punya pengalaman apa terkait perubahan psikologi saat hamil?
Share yuk, Bun.
(rdn/muf)