HaiBunda

KEHAMILAN

Aturan Merawat Kuku untuk Bunda yang sedang Hamil

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Rabu, 13 Feb 2019 09:00 WIB
Aturan Merawat Kuku untuk Bunda yang sedang Hamil/Foto: Istock
Jakarta - Perut bukan satu-satunya yang tumbuh saat masa kehamilan. Tubuh wanita hamil dikatakan punya waktu pertumbuhan yang sempurna, tak heran rambut dan kuku ibu hamil pun tumbuh cepat panjang.

Penumpukan hormon dalam tubuh wanita adalah penyebab kuku tumbuh lebih cepat. Tapi, kadang-kadang pertumbuhan tersebut disertai dengan kerapuhan.

"Jika kuku mudah rapuh atau patah saat hamil itu hanya sementara. Setelah kadar hormon kembali normal maka pertumbuhan kuku juga ikut normal," tutur Profesor Amos Grunebaum, MD, FACOG, spesialis kandungan New York dilansir Baby Med.


Menjaga dan merawat kuku selama hamil adalah cara terbaik agar kuku tak mudah pecah dan patah. Misal, saat Bunda mencuci piring atau melakukan pekerjaan rumah, usahakan pakai sarung tangan karet. Nah, berikut aturan lain dalam menjaga kuku Bunda selama masa kehamilan, yuk cek bersama.



1. Makan-makanan seimbang
Foto: iStock
Ibu hamil alias bumil disarankan untuk makan makanan seimbang. Pastikan bumil mengonsumsi makanan mengandung biotin atau B-kompleks yang terbukti meningkatkan kekencangan, kekerasan dan ketebalan kuku.

Makanan yang mengandung B-kompleks terdapat pada kacang-kacangan, telur, kedelai, jamur, alpukat, pisang, susu dan biji-bijian utuh. Sst, selain kuku sehat bonusnya rambut dan kulit Bunda juga ikut sehat lho kalau mengonsumsi B-kompleks.

2. Hindari:

- Produk berbasis pelarut seperti cat kuku akrilik atau penghapus cat kuku yang cenderung berbau tak enak.
- Produk berbahan aseton dan formaldehida.
- Uap-uap seperti di salon atau bau menyengat dari kosmetik.
- Menggigit kuku.
- Mengorek kuku dengan benda tajam.

Bunda disarankan untuk menjaga kuku tetap bersih dan kering. Pilih kuku pendek selama hamil, jika merasa ada yang salah dengan pertumbuhan kuku di masa kehamilan segera kunjungi dokter terkait.



3. Bagaimana dengan pemakaian kuteks?
Foto: Istock

Menurut dr.Noviyanti SpOG dari RS Mayapada Tangerang, sebaiknya ibu hamil menghindari pemakaian kuteks karena mengandung bahan kimia. Umumnya, di kutek ada kandungan Di-isobutyl phthalate (DiBP) dan Di-n-butyl phthalate (DnBP).

"Itu berpotensi memengaruhi kecerdasan atau IQ si anak kelak. Makanya, sebaiknya bumil menghindari paparan kuteks di semua trimester kehamilan," kata wanita yang akrab disapa Novi ini.

Sementara itu, dr.Philip Agustinus, SpOG bilang boleh aja ibu hamil pakai kuteks. Tapi, saat pakai kuteks harus di ruangan terbuka supaya enggak terhirup.

[Gambas:Video 20detik]

(aml/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3

Mom's Life Annisa Karnesyia

Benarkah Minuman Isotonik Bisa Memicu Kontraksi Jelang Persalinan?

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Sutan Muhammad Aqil

30 Inspirasi Nama Anak Sulung Laki-laki dari Artis Indonesia dan Artinya

Nama Bayi Asri Ediyati

Menkes Berencana Ubah Rujukan BPJS dari Faskes Bisa Langsung ke RS Tipe A

Mom's Life Annisa Karnesyia

10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan

Parenting Asri Ediyati

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur

Unggahan Tasya Farasya Usai Resmi Cerai Ramai Dikomentari, Intip Potretnya

8 Obrolan Ringan yang Sering Dipakai Orang dengan Kecerdasan Emosional Tinggi

Putri Isnari Tak Alami Ngidam di Kehamilan Pertama tapi Jadi Sensitif & Mood Swing

Menkes Berencana Ubah Rujukan BPJS dari Faskes Bisa Langsung ke RS Tipe A

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK