Jakarta - Selama menjalani program bayi tabung, seorang ibu disarankan untuk fokus mengonsumsi makanan sehat dan seimbang. Mengutip Healthline, sang ibu diminta jangan melakukan perubahan signifikan pada pola makan selama program, seperti diet bebas gluten jika belum pernah melakukannya.

Aimee Eyvazzadeh, seorang endokrinolog reproduksi berbasis di California, AS, merekomendasikan diet mediterania kepada pasiennya. Yakni diet yang berfokus pada sayuran berwarna-warni yang memberikan nutrisi positif pada tubuh.

Penelitian dari Departemen Nutrisi dan Diet di Harokopio University of Athens, Yunani menunjukkan bahwa diet Mediterania dapat meningkatkan tingkat keberhasilan program bayi tabung di antara wanita non-obesitas yang berusia kurang dari 35 tahun.


Para peneliti bertanya kepada para wanita tentang diet mereka sebelum mereka menjalani program bayi tabung. Mereka menemukan bahwa para ibu yang makan lebih banyak sayuran segar, buah, biji-bijian, kacang-kacangan, ikan dan minyak zaitun, dan mengurangi daging merah, memiliki 65-68 persen lebih besar kemungkinan mencapai kehamilan dan kelahiran yang sukses, dibandingkan dengan yang tak menjalani diet gaya Mediterania.

"Pesan penting dari penelitian kami adalah bahwa wanita yang mencoba subur harus didorong untuk konsumsi makanan yang sehat, seperti diet mediterania, jika seorang ibu disiplin dengan pola diet sehat ini dapat membantu meningkatkan peluang keberhasilan kehamilan dan melahirkan bayi," kata Prof. Nikos Yiannakouris, ketua peneliti, dikutip dari Science Daily.

Diet Mediterania, Pola Makan Ideal Saat Jalani Program Bayi Tabung/Foto: Istimewa

Baca juga: 3 Tantangan Tya Ariestya Saat Dua Kali Jalani Program Bayi Tabung

Yiannakouris menekankan selama kehamilan, pola makan dan gaya hidup sama pentingnya bagi pria maupun wanita. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa suami yang menjalani diet Mediterania kualitas semennya meningkat.

Secara keseluruhan, temuan ini menyoroti pentingnya pengaruh diet dan kualitas diet pada kesuburan reproduksi, Bun. Diet mediterania juga mempengaruhi kesehatan sperma, jadi mintalah pasangan untuk tetap disiplin melakukan diet mediterania.

Tertarik untuk mencoba diet yang satu ini, berikut daftar makanan diet yang harus Bunda dan Ayah coba:

1. Buah-buahan dan sayuran segar.

2. Pilih protein tanpa lemak, seperti ikan dan unggas.

3. Makanlah biji-bijian utuh, seperti quinoa, farro, dan pasta gandum.

4. Tambahkan legum, termasuk kacang, buncis, dan lentil.

5. Beralih ke produk susu rendah lemak.

6. Makan lemak sehat, seperti alpukat, minyak zaitun extra-virgin, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

7. Hindari daging merah, gula, biji-bijian olahan, dan makanan olahan lainnya.

8. Kurangi garam. Jika perlu bumbu makanan, bisa diganti dengan rempah-rempah.

Baca juga: Waktu yang Dibutuhkan untuk Jalani Prosedur Bayi Tabung

[Gambas:Video 20detik]

(aci/rap)