Kayu manis dikenal sebagai salah satu rempah yang dapat meningkatkan cita rasa dalam minuman maupun makanan. Itu karena kayu manis memiliki bau khas yang sangat wangi dan rasa manis.

Biasanya, kayu manis ditambahkan sedikit pada kopi, teh, ataupun sebagai bumbu penyedap makanan, Bunda. Selain digunakan sebagai penambah cita rasa dalam hidangan, rempah ini juga memiliki manfaat untuk kesehatan lho, Bunda.

Dikutip dari Medical News Today, beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa yang ada dalam kayu manis memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antidiabetes, dan antimikroba. Sifat-sifat tersebut menawarkan perlindungan dari penyakit.

Para ilmuwan menemukan bukti dari beberapa kemungkinan manfaat kesehatan dari kayu manis, di antaranya mencegah kanker, menurunkan kadar gula darah yang menyebabkan diabetes hingga dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung, Bunda.

Kayu manis untuk ibu hamil

Tidak sedikit wanita yang bertanya-tanya tentang keamanan mengonsumsi kayu manis selama kehamilan. tenang Bunda, kayu manis bisa kok dikonsumsi dengan aman selama kehamilan. Namun dikonsumsi secara terbatas ya.

Mengutip Healthline, kayu manis aman dikonsumsi jika dalam jumlah terkontrol. Ini bisa ditambahkan sebagai penyedap pada minuman ataupun makanan.

Meski begitu, belum ada penelitian yang menetapkan jumlah pasti kadar kayu manis yang aman untuk dikonsumsi selama kehamilan, Bunda. Begitu pula tidak ada rekomendasi aman yang ditetapkan untuk orang yang tidak hamil sekalipun.

Namun sebuah studi yang mengambil sampel pada 60 penderita diabetes menunjukan bahwa mereka yang mengonsumsi 1 hingga 6 gram kayu manis setiap hari selama jangka waktu 40 hari, memiliki kadar gula darah yang lebih rendah secara signifikan. Meski demikian, penelitian jangka panjang dibutuhkan untuk membuktikan dosis harian yang aman, sehingga yang terbaik adalah menggunakan kayu manis secukupnya sebatas sebagai penyedap rasa.

Manfaat kayu manis untuk ibu hamil

Iu hamil akan mendapatkan beberapa manfaat dengan mengonsumsi konsumsi dalam jumlah terbatas. Dikutip dari Mom Junction dan HealthLine, berikut manfaat kayu manis bagi ibu hamil, di antaranya:

1. Membantu mengelola diabetes gestasional

Penelitian tertentu menunjukkan bahwa kayu manis berpotensi mengurangi kebutuhan insulin untuk wanita dengan diabetes gestasional. Namun, subjek ini masih dalam uji klinis dan perlu penelitian lebih lanjut untuk memvalidasi klaim tersebut.

2. Menurunkan tekanan darah

Tekanan darah tinggi atau hipertensi selama kehamilan tidak jarang terjadi. Kecuali jika ada kondisi medis yang menyebabkan fluktuasi tekanan darah, ini cukup dapat dikelola. Kayu manis memiliki beberapa efek menguntungkan dalam menurunkan tekanan darah, asalkan dikonsumsi dalam jumlah terbatas.

3. Meredakan mual

Mual dan muntah adalah gejala kehamilan yang paling umum. Kayu manis yang digunakan dalam formulasi tertentu mungkin memiliki beberapa efek meredakan masalah ini. Karena kayu manis adalah pengobatan yang belum terbukti, tidak ada dosis yang ditetapkan.

Beberapa ahli menyarankan dua hingga empat gram bubuk sehari. Beberapa penelitian telah menggunakan antara satu hingga 6 gram kayu manis. Dosis yang sangat tinggi mungkin beracun.

4. Membantu menurunkan risiko infeksi

Kehamilan bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat ibu hamil rentan terkena flu atau infeksi lainnya. Nah, kayu manis dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kesehatan.

Kayu manis mengandung antioksidan seperti polifenol yang membantu tubuh melawan radikal bebas. Antioksidan juga dapat meningkatkan fungsi kekebalan dan membantu melindungi tubuh dari infeksi bakteri dan jamur.

5. Membantu mengatasi peradangan

Kehamilan bisa membebani tubuh secara fisik dan memberikan tekanan ekstra pada persendian, sehingga menyebabkan nyeri dan bengkak pada tubuh. Kayu manis sebagai agen anti-inflamasi berpotensi mengurangi peradangan seluruh tubuh untuk membantu meredakan nyeri sendi dan nyeri otot.

Efek samping kayu manis

Terlepas dari beberapa manfaatnya, kayu manis juga dapat menyebabkan efek samping yang merugikan lho, Bunda. Menurut National Center for Complementary and Integrative Health, kayu manis mungkin tidak aman jika ibu hamil mengonsumsi lebih banyak dari jumlah yang biasanya ditemukan dalam makanan.

Mengutip dari laman Parenting First Cry, terlalu banyak mengonsumsi kayu manis dapat mengganggu regulasi glukosa selama kehamilan. Ini dapat menimbulkan masalah bagi wanita yang menjalani operasi caesar karena dapat menyebabkan masalah dengan kontrol gula darah selama dan setelah operasi.

1. Jika ibu hamil sedang mengonsumsi obat pengencer darah seperti antiplatelet atau antikoagulan, kayu manis dapat menurunkan jumlah trombosit hingga meningkatkan resiko pendarahan. Oleh sebab itu, disarankan untuk menghindari kayu manis beberapa minggu sebelum menjalani operasi.
2. Jika ibu hamil sedang menjalani pengobatan biasa, kayu manis dapat mengganggu dan menyebabkan komplikasi.
3. Alergi kayu manis adalah yang paling umum dari semua alergi rempah pada manusia. Karena kehamilan membuat seseorang jadi lebih sensitif terhadap makanan tertentu, kenali gejala seperti adanya sensasi terbakar di mulut atau peradangan di lidah, pipi, atau tenggorokan, Bunda.
4. Dalam beberapa studi, kayu manis juga bisa berdampak pada keguguran.

Yang paling penting, ibu hamil disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi kayu manis selama kehamilan. Itu karena beberapa penelitian tidak merekomendasikan mengonsumsi kayu manis selama kehamilan.

Simak juga Bunda, menguak kandungan selada kaya gizi dan manfaat pada video berikut: