
kehamilan
Makan Kayu Manis Disebut Bisa Mencegah Kehamilan, Simak Faktanya
HaiBunda
Sabtu, 31 Aug 2024 14:15 WIB

Kayu manis merupakan salah satu jenis rempah yang memiliki segudang khasiat. Namun, rempah dari spesies pohon genus Cinnamomum ini juga disebut bisa mencegah kehamilan dengan memicu kontraksi, Bunda.
Lantas, apakah kayu manis dapat mencegah kehamilan ya? Bagaimana dengan kandungan kayu manis yang justru dianggap memberikan efek positif pada kesehatan?
Simak penjelasan lengkap dari Bubun berikut ini!
Benarkah kayu manis bisa mencegah kehamilan?
Dikutip dari laman Lybrate, kayu manis dipercaya dapat mencegah kehamilan dengan menyebabkan kontraksi pada rahim. Untuk mencegah kehamilan setelah berhubungan intim, air rendaman kayu manis dapat dikonsumsi setiap hari hingga siklus haid tiba.
Sejauh ini, tidak ada bukti yang mengungkap efek konsumsi kayu manis untuk mencegah kehamilan. Bunda dapat mengonsumsinya kapan saja, tetapi dengan takaran atau dosis yang normal.
"Tidak ada bukti bahwa kayu manis dapat merangsang rahim kontraksi. Kayu manis aman dikonsumsi dalam dosis normal bahkan bila ibu sedang hamil. Tetapi, para ilmuwan masih belum yakin apakah mengonsumsi rempah ini dengan dosis tinggi dapat membahayakan," kata Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi, Traci C. Johnson, MD, dilansir Web MD.
Manfaat kayu manis untuk kesuburan perempuan
Alih-alih mencegah kehamilan, konsumsi kayu manis justru terbukti baik untuk kesehatan reproduksi perempuan. Menurut penelitian dari University of Columbia, konsumsi kayu manis setiap hari dapat membantu mengatur siklus haid pada perempuan dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Penelitian yang diterbitkan di American Journal of Obstetrics & Gynecology pada tahun 2014 ini meneliti 45 perempuan dengan PCOS dan dibagi menjadi dua kelompok. Setengah dari subjek penelitian menerima suplemen kayu manis alami sebanyak dua kali sehari, sementara setengah lainnya mendapatkan tablet plasebo tanpa kayu manis.
Setelah enam bulan, subjek yang mengonsumsi kayu manis setiap hari mengalami lebih dari 4 siklus menstruasi yang lebih banyak dibandingkan dengan kelompok plasebo. Lebih jauh lagi, dua subjek dari kelompok yang mengonsumsi kayu manis berhasil hamil selama penelitian Hasil ini menambah keyakinan bahwa kayu manis dapat berfungsi sebagai pendorong kesuburan, Bunda.
Dalam penelitian, dosis konsumsi kayu manis yang diyakini dapat meningkatkan kesuburan adalah 1500 miligram (mg) per hari.
Manfaat kayu manis untuk kesuburan laki-laki
Selain untuk kesuburan perempuan, kayu manis juga menyimpan manfaat untuk meningkatkan viabilitas sperma pada laki-laki. Studi di African Journal of Traditional, Complementary, and Alternative Medicines tahun 2014 juga menunjukkan bahwa konsumsi kayu manis dapat meningkatkan motilitas sperma.
Penelitian lain di Iranian Red Crescent Medical Journal tahun 2015 juga menemukan kaitan manfaat kayu manis dan kesuburan laki-laki. Menurut studi, pemberian kayu manis sebanyak 75 mg per hari selama 28 hari dapat meningkatkan motilitas sperma, termasuk meningkatkan produksi testoteron serum. Ketika kadar testoterin normal, fungsi seksual pria akan menjadi baik.
Konsumsi kayu manis dan kesuburan juga disebut dapat mengatasi disfungsi ereksi pada pria yang disebabkan gangguan aliran darah. Kayu manis terbukti dapat meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah. Peningkatan sirkulasi darah secara tak langsung dapat meningkatkan efisiensi kerja organ dalam tubuh, termasuk organ reproduksi.
![]() |
Manfaat kesehatan lain dari kayu manis
Selain dapat meningkatkan kesuburan, kayu manis juga memiliki beberapa manfaat kesehatan. Berikut 5 manfaatnya, seperti melansir dari laman Healthline:
1. Kaya antioksidan
Antioksidan melindungi tubuh Bunda dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas. Kayu manis kaya akan antioksidan, termasuk polifenol.
Sebuah penelitian meta analisis di Complementary Therapies in Medicine tahun 2020 menemukan bahwa suplementasi kayu manis dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah secara signifikan.
2. Memiliki sifat anti-inflamasi
Kayu manis juga memiliki sifat anti-inflamasi atau anti peradangan. Peradangan dapat menjadi masalah kesehatan bila bersifat kronis, Bunda.
"Antioksidan dalam kayu manis memiliki efek anti-inflamasi, yang dapat membantu menurunkan risiko terkena penyakit," kata ahli nutrisi Amy Richter, RD.
3. Melindungi dari penyakit jantung
Kayu manis juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, Bunda. Ulasan dari 13 penelitian menemukan bahwa kayu manis dapat menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol total, yang keduanya merupakan faktor risiko penyakit jantung.
4. Meningkatkan sensitivitas terhadap insulin
Insulin adalah salah satu hormon utama yang mengatur metabolisme dan penggunaan energi. Insulin juga penting untuk mengangkut gula darah dari aliran darah ke sel-sel tubuh.
Namun, beberapa orang resistan terhadap efek insulin atau mengalami resistensi insulin, yang menjadi ciri khas kondisi seperti sindrom metabolik dan diabetes tipe 2. Meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat mengurangi resistensi insulin.
5. Mencegah infeksi bakteri dan jamur
Salah satu komponen aktif di kayu manis, cinnamaldehyde, bermanfaat melawan berbagai jenis infeksi bakteri dan jamur. Minyak kayu manis dapat menghambat pertumbuhan bakteri tertentu, termasuk Listeria dan Salmonella. Sementara efek antimikroba kayu manis juga dapat mencegah kerusakan gigi dan mengurangi bau mulut.
Anjuran terkait konsumsi kayu manis
Meski kayu manis aman dikonsumsi kapan pun, ada beberapa hal yang perlu Bunda ketahui sebelum menggunakannya sebagai jamu herbal. Berikut anjuran terkait konsumsi kayu manis, seperti melansir dari Parenting Firstcry:
- Kayu manis adalah pengencer darah ringan, yang sebaiknya dihindari bila Bunda mengonsumsi obat pengencer darah.
- Jika sedang hamil atau menyusui, sebaiknya hindari mengonsumsi suplemen kayu manis.
- Kayu manis tidak boleh dimakan dengan permen, mint, atau permen karet, karena dapat menyebabkan peradangan dan tukak di rongga mulut.
- Hindari kayu manis bila Bunda memiliki masalah lambung.
- Konsultasi dengan dokter bila ingin mengonsumsi kayu manis untuk menurunkan resistensi insulin.
- Kayu manis dosis tinggi dapat merusak lapisan mukosa saluran pencernaan.
- Cassia atau kayu manis Cina dapat menyebabkan pembekuan darah bila dikonsumsi dalam jangka panjang. Kerusakan ginjal dan hati adalah efek samping lain yang mungkin terjadi.
- Kayu manis Ceylon adalah jenis terbaik untuk mengatasi infertilitas atau masalah kesuburan.
- Orang dengan penyakit jantung, ginjal, atau hati disarankan untuk menambahkan kayu manis ke dalam makanannya. Jangan lupa untuk berkonsultasi dulu ke dokter ya.
Demikian serba-serbi kayu manis dan kaitannya dengan kesuburan serta upaya mencegah kehamilan. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
10 Pil KB yang Bagus untuk Mencegah Kehamilan, Pilihan Aman Tidak Bikin Gemuk

Kehamilan
Kayu Manis Disebut Mampu Tingkatkan Kesuburan Bunda dengan PCOS

Kehamilan
Manfaat Kayu Manis sebagai Obat Penyubur Kandungan Alami

Kehamilan
5 Manfaat Kayu Manis untuk Ibu Hamil yang Jarang Diketahui

Kehamilan
13 Makanan yang Dipercaya Bisa Mencegah Kehamilan Secara Aman


10 Foto
Kehamilan
10 Bunda Seleb Pernah Gagal Program Bayi Tabung, Ada yang Mencoba Enam Kali
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda