Dibully karena Berat Naik 23 Kg Saat Hamil, Kim Kardashian Nangis Tiap Hari

Kim Kardashian/ Foto: Instagram @kimkardashian

Pada masa kehamilan, Bunda pasti banyak mengalami perubahan, ya. Bukan hanya perubahan emosi, namun juga perubahan bentuk tubuh yang semakin membesar.

Jangan khawatir, Bunda. Hal ini adalah hal yang wajar terjadi selama Bunda mengandung si kecil. Saat hamil, Bunda harus banyak mengonsumsi makanan sehat agar Si Kecil juga tumbuh dengan sehat.

Namun, beberapa dari Bunda pasti pernah mengalami masa ketika menjadi perbincangan orang-orang karena memiliki tubuh yang jauh lebih besar saat hamil. Saat ini terjadi, Bunda bisa saja menjadi stres dan depresi. Dampaknya akan berpengaruh pada tumbuh kembang Si Kecil juga, Bunda.

Banner 5 Tanaman Hias Indoor Penghilang Debu

Bunda bukan satu-satunya yang pernah mengalami hal ini. Seorang sosialita asal Amerika Serikat, Kim Kardashian, juga pernah mengalami hal serupa pada tahun 2013 lalu, Bunda.

Dilansir laman Asiaone, pada Instagram Storynya beberapa waktu lalu, Kim mengungkapkan betapa ia merasa malu karena berat tubuhnya yang bertambah sebanyak 27 kg selama kehamilan pertamanya. Hal ini diperburuk dengan banyaknya orang yang membully dan menyerang dirinya.

Ia bahkan dibandingkan dengan seekor paus pembunuh, Bunda. Kim juga sering diberitakan sangat kontras jika dibandingkan dengan istri Pangeran William, Kate Middleton, yang saat itu juga dalam masa kehamilan.

"Saya menangis setiap hari atas apa yang terjadi pada tubuh saya, terutama dari tekanan terus-menerus dibandingkan dengan apa yang masyarakat anggap sebagai orang yang sehat seharusnya terlihat - serta dibandingkan dengan Shamu si Paus oleh media," tulisnya pada Jumat (5/3/21).

Berita hinaan yang beredar di media membuat Kim merasa tidak nyaman, Bunda. Ia bahkan tidak bisa keluar dari rumah selama berbulan-bulan, lho.

"Saya dipermalukan setiap minggu dengan sampul depan [media] yang membuat rasa tidak aman saya begitu menyakitkan sehingga saya tidak bisa meninggalkan rumah selama berbulan-bulan. Itu benar-benar menghancurkan saya," kata artis yang terkenal lewat reality show Keeping Up With The Kardashians.

telah melahirkan seorang putri bernama North West pada Juni 2013, dan seorang putra, Saint West, pada 2015. Namun, setelah menikah hampir 7 tahun, Kim memutuskan untuk menggugat cerai sang suami, Kanye West.

Saat Bunda merasa kesehatan mental Bunda terganggu selama masa kehamilan, ada beberapa hal yang bisa Bunda lakukan, nih. Klik halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga video apakah ibu hamil wajib minum susu hamil berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS MENJAGA KESEHATAN MENTAL SELAMA MASA KEHAMILAN

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/Marija Jovovic

Merasa emosional selama masa kehamilan adalah hal yang wajar, Bunda. Hal ini bisa terjadi karena Bunda mengalami perubahan hormonal. Perubahan ini biasanya menyebabkan stres atau kecemasan yang berlebihan.

Dikutip laman Tommys, berikut ini adalah beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk menjaga kesehatan mental Bunda selama masa kehamilan.

1. Cari tahu

Menjadi seorang Bunda memang bukan hal yang mudah, ya. Bunda harus bisa mengetahui apa tugas yang harus dijalani sebagai seorang calon orang tua. Namun, jangan sampai membebani pikiran ya, Bunda.

Bunda bisa mencari tahu jawabannya pada perkumpulan yang ada di internet. Bunda bisa bertemu dengan ibu lain yang sedang menunggu sang buah hati pada waktu yang sama. Mengobrol dengan orang lain bisa mengatasi ketakutan dan kekhawatiran Bunda.

2. Olahraga

Jika sebelumnya Bunda selalu punya kegiatan olahraga yang menyenangkan seperti berenang, menari, atau yoga, Bunda tetap bisa melakukannya selama masa kehamilan, lho.

Olahraga bisa memberi Bunda kesempatan untuk fokus pada sesuatu yang berbeda. Ini akan berdampak baik bagi kesehatan si kecil, Bunda. Saat melakukan peregangan, hormon endorfin akan melonjak dan bisa membuat Bunda jadi lebih nyaman dan tidur lebih nyenyak.

Klik baca halaman berikutnya ya, Bunda.

SENANGKAM DIRI SENDIRI HINGGA PERTIMBANGKAN KONSELING

Young adult Hispanic expectant mother is discussing her pregnancy with a midwife during a support group meeting or childbirth class.

Ilustrasi Kesehatan Mental Ibu Hamil/Foto: Getty Images/Courtney Hale

3. Senangkan diri sendiri

Selama masa kehamilan Bunda mungkin hanya fokus pada kebutuhan si kecil saat sudah lahir, ya. Nyatanya, Bunda juga harus lebih memperhatikan diri Bunda. Hal ini bisa membuat rasa stres Bunda jadi sedikit berkurang.

Bunda bisa memesan makanan secara online atau memesan layanan pijat. Ini akan membuat pikiran Bunda jadi lebih tenang dan rileks.

4. Dapatkan tenaga ekstra

Saat sedang mengandung, kesehatan Bunda dan calon buah hati harus tetap terjaga. Karena itu, Bunda perlu banyak istirahat dan jangan terlalu lelah mengerjakan pekerjaan rumah.

Sudah pasti Bunda perlu pertolongan ekstra, ya. Jika suami Bunda terlalu sibuk bekerja, Bunda bisa mendapatkan bantuan dari seseorang untuk membantu mengatasi pekerjaan rumah, berbelanja, dan mengasuh si kecil saat sudah terlahir.

5. Pertimbangkan konseling

Terkadang lebih mudah untuk membicarakan masalah yang Bunda hadapi dengan seseorang yang sudah Bunda kenal, ya. Pada saat konseling, Bunda akan mendapat ruangan yang nyaman dan aman saat menceritakan segala kekhawatiran yang ada.

Jika Bunda merasa bercerita kepada teman terdekat tidak cukup, Bunda bisa pertimbangkan untuk menerima layanan konseling dari seorang ahli. Selain mendengarkan Bunda, mereka juga bisa memberikan solusi atas masalah yang Bunda hadapi.