KEHAMILAN
Kisah Mary Toft Melahirkan 9 Kelinci, Apakah Benar Pernah Terjadi?
Annisa Afani | HaiBunda
Senin, 02 Oct 2023 21:05 WIBSelama pemerintahan Raja George I di Inggris tahun 1660-1727, disebut dengan masa penuh keanehan hingga penipuan, Bunda. Bahkan sang raja pun, dianggap tak masuk akal karena tidak pernah mau repot-repot belajar Bahasa Inggris hingga memenjarakan istrinya selama 32 tahun.
Akan tetapi, itu hanya sebagian kecil kisah-kisah yang terjadi di masa pemerintahnnya. Ada kasus Mary Toft dari Godalming yang lebih mengguncang dunia. Dahulu, ia menjadi perbincangan karena mengaku melahirkan kelinci.
Mary Toft melahirkan kelinci
Mengutip laman Hoaxes, Mary Toft dicatat mulai melahirkan kelinci pada September 1726. Kala itu, keluarga Mary memanggil dokter bedah setempat bernama John Howard.
John Howard kemudian bergegas datang ke tempat tinggal Mary. Di sana, ia takjub karena membantu Mary melahirkan sembilan hewan yang semuanya lahir tak nyawa. Bukan hanya itu, yang dilahirkan pun merupakan beberapa bagian dari kelinci alias potongan tidak utuh.
Meski begitu, fakta ini membuat John benar-benar takjub. Ia bahkan dengan penuh semangat menulis surat kepada para ilmuwan lain di seluruh negeri. Ia mendesak mereka untuk membantu menyelidiki fenomena aneh Mary.
Penelitian Mary Toft
Tak lama setelah surat terkirim, dua orang terkemuka yang diutus oleh Raja sendiri, tiba untuk menyelidiki kasus tersebut. Mereka adalah Nathanael St Andre, ahli bedah-anatomi untuk Raja dan Samuel Molyneux, sekretaris Pangeran Wales.
Mary kemudian menjelaskan kepada kedua orang tersebut bahwa ia baru saja mengalami keguguran. Namun selama kehamilannya, Mary sangat mengidam daging kelinci. Setelah gagal mengejar beberapa kelinci, ia bermimpi ada kelinci di pangkuannya dan hal berikutnya yang diketahui, dia melahirkan kelinci.
Di hadapan para dokter pula, Mary terus melahirkan lebih banyak kelinci. Para dokter lantas melakukan tes untuk memverifikasi kenyataan dari fenomena tersebut.
Salah satu eksperimen yang dilakukan yakni memasukkan sepotong paru-paru salah satu kelinci ke dalam air dan melihat bahwa paru-paru itu mengapung. Dari percobaan tersebut, artinya kelinci tersebut sudah pasti menghirup udara sebelum kematiannya, yang tidak mungkin terjadi di dalam rahim.
Hebatnya, para dokter mengabaikan bukti ini dan memutuskan bahwa tidak ada penipuan yang terjadi. Mereka masih percaya bahwa Mary benar-benar melahirkan kelinci-kelinci tersebut.
Simak kisah selanjutnya di halaman berikut ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

KEBOHONGAN TERUNGKAP