
kehamilan
Berapa Banyak Sperma yang Dibutuhkan agar Bunda Hamil? Ini Fakta Medisnya
HaiBunda
Rabu, 08 Nov 2023 21:25 WIB

Pria mengeluarkan jutaan sel sperma setiap kali ejakulasi. Namun, berapa banyak sperma yang dibutuhkan agar Bunda hamil? Ini fakta medisnya Bunda.
Semen adalah cairan yang menyusun sebagian besar volume ejakulasi. Semen mengandung sperma dan cairan lain yang diproduksi di testis, prostat, dan kelenjar pada saluran reproduksi pria.
Untuk proses kehamilan memang dibutuhkan banyak sperma. Jika pria hanya mengeluarkan satu sperma, tentu hampir tidak ada peluang untuh hamil.
Melansir laman Flo, setidaknya pria subur memiliki 15 juta sperma hingga lebih dari 200 juta sperma per milimeter atau setara dengan dua sendok teh air mani.
Jumlah sperma yang dibutuhkan agar hamil
Jika seorang pria memiliki kurang dari 15 juta sperma per mililiter atau kurang dari 39 juta total sperma dalam satu kali ejakulasi, pria dianggap memiliki jumlah sperma yang rendah atau oligozoospermia, lebih mungkin mengalami infertilitas. Dan beberapa pria tidak memiliki sperma sama sekali dalam air maninya, suatu kondisi yang dikenal sebagai azoospermia.
Sebuah penelitian menemukan, dari jutaan sperma yang memulai proses tersebut, hanya seribu atau kurang yang berhasil mencapai saluran tuba.
Ketika jumlah sperma dalam ejakulasi berkurang, kemungkinan untuk hamil akan berkurang. Hal ini disebabkan jumlah sperma yang tersedia untuk mencapai dan membuahi sel telur lebih sedikit. Meskipun jumlah sperma yang rendah membuat lebih sulit untuk hamil, namun masih ada kemungkinan untuk hamil.
Traci C. Johnson, MD, Dokter Spesialis Kandungan-Ginekolog, mengatakan hanya dibutuhkan satu sperma untuk membuahi sel telur. Ini berarti hanya satu sperma yang mencapai sel telur, sedangkan jutaan sperma lainnya tidak mencapai sel telur.
"Mengapa banyak sekali sperma yang keluar jika hanya dibutuhkan satu sperma untuk menghasilkan bayi? Untuk bertemu sel telur yang menunggu, air mani harus melakukan perjalanan dari vagina ke saluran tuba, sebuah perjalanan yang sulit sehingga hanya sedikit sperma yang dapat bertahan hidup," kata Johnson dikutip dari WebMD.
Ada alasan mengapa dibutuhkan banyak sperma untuk memulai proses kehamilan. Perenang kecil ini mengalami perjalanan yang sangat sulit dari vagina ke saluran tuba tempat mereka bertemu sel telur untuk pembuahan. Dan banyak yang tidak berhasil.
"Itu sebabnya puluhan hingga ratusan juta sel sperma dikerahkan setiap kali pria berejakulasi," jelas Johnson.
Agar sperma sehat, banyak hal yang dapat pria lakukan, seperti:
- Jangan merokok atau menggunakan obat-obatan terlarang, terutama steroid anabolik.
- Hindari kontak dengan racun seperti pestisida dan logam berat.
- Batasi jumlah alkohol yang diminum.
- Makan makanan yang sehat dan jaga berat badan tetap terkendali.
- Jagalah agar skrotum tetap dingin, karena panas memperlambat pembuatan sperma. Untuk melakukan hal ini, hindari mandi air panas, kenakan celana boxer daripada celana dalam, dan usahakan untuk tidak mengenakan celana ketat.
Lamanya sperma hidup
Lamanya sperma hidup bergantung pada beberapa hal. Namun, yang terpenting adalah letak sperma.
Pada permukaan yang kering, seperti pakaian atau alas tidur, sperma akan mati pada saat air mani telah mengering. Di air, seperti mandi air hangat atau bak mandi air panas, sperma kemungkinan besar akan hidup lebih lama karena tumbuh subur di tempat yang hangat dan basah.
Namun kemungkinan sperma dalam bak berisi air akan masuk ke dalam tubuh perempuan dan menyebabkan hamil sangatlah kecil.
Bagaimana jika sudah di dalam tubuh perempuan? Setelah ejakulasi, sperma yang berada di dalam saluran reproduksi perempuan dapat hidup hingga 7 hari atau lebih sambil menunggu sel telur tiba.
Secara biologis, menunggu sperma bermanfaat karena sel telur hanya dapat bertahan sekitar 24 jam setelah dilepaskan dari ovarium. Artinya, jika Bunda berhubungan intim beberapa hari sebelum pasangan berovulasi, ia tetap bisa hamil.
Namun, tujuh hari hanyalah perkiraan kasar. Meskipun beberapa orang menggunakan 'metode ritme' untuk menghitung mundur hari-hari menuju ovulasi dan menghindari kehamilan, ada bukti bahwa perempuan bisa hamil setelah melakukan hubungan intim tanpa kondom pada hari berapa pun dalam siklus menstruasi.
Karena itulah metode kontrasepsi ritme ini paling sulit diandalkan, sehingga menyebabkan sekitar 24 kehamilan per 100 orang yang menggunakan metode ini setiap tahunnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Main Gadget hingga Larut Malam Bisa Turunkan Kesuburan Pria, Ingatkan Ayah ya Bun

Kehamilan
5 Tips Membuat Sperma Lebih Sehat untuk Lancarkan Program Hamil

Kehamilan
Yuk Kenali Oligospermia, Gangguan Sperma yang Bisa Turunkan Peluang Kehamilan

Kehamilan
Hati-hati Bunda, 5 Hal Ini Bisa Merusak Kualitas Sperma Calon Ayah

Kehamilan
5 Tips Tingkatkan Pergerakan Sperma Calon Ayah demi Peluang Kehamilan


9 Foto
Kehamilan
9 Potret Gaya Busana Keluarga Kerajaan Inggris Usai Melahirkan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda