KEHAMILAN
Kisah Haru Bunda Berhasil Hamil melalui IVF setelah Sang Suami Meninggal 2 Th Lalu
Nurul Jasmine Fathia | HaiBunda
Jumat, 23 Feb 2024 07:44 WIBKehamilan tak hanya dijalani oleh Bunda, peran Ayah juga diperlukan selama proses ini. Namun, Bunda yang satu ini terpaksa jalani kehamilan sendiri setelah dua tahun kepergian sang suami.
Kisahnya juga sangat mengharukan karena kehamilan tersebut berhasil ia dapatkan melalui program bayi tabung atau IVF. Bagaimana kisah lengkapnya?
Simak artikel ini sampai tuntas untuk mengetahuinya ya, Bunda.
Mendapatkan IVF setelah 10 kali percobaan
Kisah mengharukan ini datang dari seorang Bunda asal Kota Cheltenham, Inggris yang bernama Esther Bathers. Menimang bayi telah menjadi impiannya sejak menikah dengan sang suami, Stuart Bathers.
Beberapa bulan dan tahun berlalu sejak pernikahan mereka di tahun 2021, pasangan ini tak kunjung mendapatkan kehamilan. Akhirnya Esther dan Stuart mengambil langkah berani untuk memulai promil IVF.
Baca Juga : Bayi Tabung |
Program IVF dilakukan pasangan ini sejak tahun 2021, serangkaian proses diikuti dengan harapan mendapatkan hasil yang baik. Namun, embrio yang dimasukkan ke dalam rahim tak kunjung berkembang dan membuat Esther harus menjalani IVF berkali-kali.
Kabar bahagia baru ia terima setelah melakukan transfer embrio kesepuluh, Bunda. Dari proses tersebut embrio berhasil berkembang menjadi janin dan ia dinyatakan hamil.
"Saya maksud setiap bayi adalah mukjizat tetapi bagi saya pribadi ini terasa seperti mukjizat untuk sampai sejauh ini setelah kekecewaan dan kegagalan yang terus-menerus," jelas perempuan berusia 40 tahun ini, sebagaimana dikutip dari BBC.
Menjalani kehamilan tanpa sang suami
Mengetahui dirinya berhasil mendapatkan kehamilan setelah 10 kali percobaan tentu membuat Esther sangat bahagia. Namun, kebahagiaan itu juga diiringi rasa sedih karena ia harus menjalani kehamilan ini tanpa sang suami.
Stuart Bathers diketahui meninggal dunia di tengah proses IVF yang sedang mereka jalani. Sejak sebelum menikah Stuart memang sudah dinyatakan mengidap kanker otak.
Namun, tak ada yang menyangka bahwa ia harus kembali dengan sangat cepat ke hadapan Sang Pencipta. Stuart meninggal dunia karena emboli paru yang bersumber dari pengobatan kanker yang dijalaninya.
Menjalani kehamilan tanpa kehadiran sang suami tentu terasa sangat berat bagi Esther. Ia meyakini jika Stuart masih ada di sini, maka Stuart akan menjadi sosok Ayah yang sangat hebat.
"Luar biasa, baik, dan penuh kasih yang akan menjadi ayah yang luar biasa,” tutur Esther.
Meski Stuart tak lagi di sisinya, Esther tak lantas akan melupakan laki-laki tersebut. Ia akan selalu mengenang dan memperkenalkan sosok Stuart kepada sang anak
Lantas, bagaimana cara Esther untuk tetap mengenang dan memperkenalkan sosok Stuart kepada sang anak? Simak lebih lengkap pada halaman selanjutnya ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)
CARA ESTHER MEMPERKENALKAN SOSOK STUART KEPADA SANG ANAK