KEHAMILAN
10 Cara Menjaga Kesuburan agar Tak Menyebabkan Rahim Kering
Melly Febrida | HaiBunda
Minggu, 03 Mar 2024 10:21 WIBRahim kering disebut sebagai salah satu penyebab perempuan sulit hamil. Orang lebih mengenal kondisi ini sebagai masalah ketidaksuburan pada perempuan yang umum terjadi pada sebagian perempuan. Beberapa cara di bawah ini dipercaya dapat menjaga kesuburan agar tak menyebabkan rahim kering.
Infertilitas menjadi salah satu penyebab Bunda tak kunjung hamil. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), infertilitas adalah penyakit pada sistem reproduksi pria dan perempuan yang ditandai dengan kegagalan untuk mencapai kehamilan setelah berhubungan seksual tanpa proteksi atau kontrasepsi selama 12 bulan.
Infertilitas sering kali tidak terlihat gejalanya. Tetapi terkadang, tubuh memberikan tanda di balik mengapa seseorang mungkin mengalami kesulitan untuk hamil.
Meski ada masalah dengan kesuburan, menurut American Society of Reproductive Medicine bahwa 85-90 persen pasangan tidak subur dapat hamil dengan pengobatan konvensional.
Jika seseorang memiliki tanda-tanda infertilitas, kemungkinan besar tersedia pengobatan sehingga untuk memastikannya berbicara dengan dokter agar mendapatkan bantuan sebelum memulai program hamil.
Rahim kering adalah
Dalam dunia medis sebenarnya tidak ada istilah rahim kering. Masyarakat Indonesia mendefinisikannya sebagai infertilitas atau ketidaksuburan pada perempuan.
Selama kehamilan, janin berkembang dan tumbuh di dalam rahim. Untuk itu, sangat penting menjaga kesehatan rahim.
Tanda rahim kering
Perempuan dalam rentang usia berapa pun bisa mengalami rahim kering, khususnya perempuan berusia di atas 40 tahun. Perempuan yang mengalami rahim kering biasanya menunjukkan beberapa ciri-ciri:
1. Tidak menstruasi
Bunda yang tidak mengalami siklus haid perlu mewaspadai risiko rahim kering. Tubuh Bunda yang menggunakan alat kontrasepsi mungkin memerlukan waktu untuk mulai berovulasi lagi. Namun, jika Bunda belum menstruasi setelah tiga bulan, konsultasikan dengan dokter spesialis.
"Tidak ada menstruasi menunjukkan bahwa seorang wanita tidak berovulasi dan memiliki sedikit kesempatan untuk hamil tanpa bantuan," kata Lorna Marshall, M.D., FACOG, ahli endokrinologi reproduksi di Pacific NW Fertility di Seattle, dikutip dari Parents.
2. Menstruasi yang berat, lama, atau menyakitkan
Masalah kesuburan juga bisa ditandai dengan menstruasi yang berat. Beberapa perempuan ada yang mengalami haid ringan dalam beberapa hari, sementara perempuan yang lain mengalami menstruasi berat dan kram yang menyakitkan.
Haid dengan aliran deras serta menyakitkan dapat menunjukkan tanda-tanda endometriosis, suatu kondisi ketika jaringan yang biasanya ditemukan di dalam rahim terdapat di tempat lain di tubuh. Mengutip ulasan dari Medical News Today, dijelaskan bahwa endometriosis merupakan faktor risiko infertilitas.
3. Warna darah gelap atau pucat
Darah haid biasanya berwarna merah terang pada awal haid, kemudian menjadi lebih gelap di hari-hari berikutnya.
Darah yang keluar berwarna sangat gelap dan tua di awal haid juga bisa menjadi tanda endometriosis. Jika seseorang mengalami gejala lain, segera konsultasikan dengan dokter.
4. Tidak hamil
Jika Bunda tak kunjung hamil dalam jangka waktu tertentu bisa menjadi petanda infertilitas. Dokter dapat mendiagnosa infertilitas dengan salah satu tanda yaitu jika perempuan belum hamil setelah satu tahun mencoba.
5. Siklus haid tidak teratur
Setiap perempuan memiliki siklus haid yang bervariasi. Ada yang siklus haidnya teratur, tapi ada juga yang tidak teratur. Ini dapat menyebabkan ketidaksuburan karena artinya perempuan tersebut tidak berovulasi secara teratur.
Ovulasi merupakan saat ovarium melepaskan sel telur. Ovulasi yang tidak teratur dapat disebabkan banyak masalah, termasuk sindrom ovarium polikistik (PCOS), obesitas, kekurangan berat badan, dan masalah tiroid.
Cara menyuburkan kandungan agar tidak alami rahim kering
Perempuan yang sulit hamil karena memiliki masalah kesuburan dapat melakukan berbagai cara untuk mengatasinya. Pilihan gaya hidup maupun bantuan medis dapat membantu Bunda untuk cepat hamil dan mencegah terjadinya rahim kering
Beberapa cara alami di bawah ini dapat Bunda praktikkan dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kesuburan sehingga cepat hamil, dari berbagai sumber:
1. Pertahankan berat badan yang sehat
Kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan dapat menghalangi Bunda melepaskan sel telur, yang disebut ovulasi, dan memiliki siklus yang teratur.
2. Mencegah infeksi menular seksual
Infeksi seperti klamidia dan gonore adalah penyebab utama tidak bisa hamil.
3. Usahakan untuk tidak bekerja pada shift malam
Bekerja pada shift malam sepanjang waktu mungkin memengaruhi kadar hormon. Hal ini dapat meningkatkan risiko tidak subur. Jika Bunda bekerja pada shift malam, usahakan cukup tidur saat tidak bekerja.
4. Kelola stres
Stres tidak baik untuk kesehatan. Bunda dapat memikirkan cara untuk menurunkan stres. Cobalah meditasi, pernapasan dalam, yoga, atau aktivitas lain untuk menurunkan dan mengelola stres saat mencoba untuk hamil.
5. Makanan antioksidan
Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan dapat meningkatkan kesuburan kandungan. Antioksidan melumpuhkan radikal bebas di dalam tubuh yang dapat menimbulkan masalah pada sel telur. Tak cuma pada perempuan, antioksidan juga bisa meningkatkan kesuburan pada pria.
6. Stop rokok
Merokok atau terpapar asap rokok bisa meningkatkan berbagai kerusakan pada struktur organ reproduksi. Pada perempuan perokok atau terpapar asap rokok biasanya sering ditemukan penyumbatan saluran telur atau tuba, yang dapat meningkatkan risiko sulit hamil atau infertilitas.
7. Hindari konsumsi kafein
Studi yang dipublikasikan dalam British Journal of Pharmacology menjelaskan, kafein yang terdapat di kopi dapat menghambat kontraksi saluran telur yang diperlukan untuk membawa sel telur ke rahim.
Studi yang dilakukan pada perempuan di Eropa juga menemukan bahwa wanita yang minum lima gelas kopi sehari membutuhkan waktu lama untuk hamil.
8. Konsumsi suplemen
Konsumsi suplemen mungkin dibutuhkan untuk menyuburkan kandungan. Beberapa kandungan suplemen yang baik untuk program hamil ini adalah asam folat, zat besi, dan zinc.
9. Stop konsumsi alkohol
Dalam studi ditemukan bahwa mengonsumsi minuman beralkohol dapat membuat perempuan sulit hamil. Bunda yang ingin hamil sebaiknya berhenti mengonsumsi minuman beralkohol sama sekali.
Perempuan yang mengonsumsi tujuh gelas atau lebih minuman beralkohol dalam seminggu, atau lebih dari tiga gelas dalam satu waktu, lebih berisiko mengalami gangguan haid dan masalah kesuburan.
10. Konsumsi protein
Bunda juga dapat meningkatkan kesuburan secara alami dari makanan. Beberapa protein hewani seperti daging, ikan, dan telur dapat diubah menjadi sumber protein nabati, seperti kacang-kacangan dan biji-bijian.
Sebuah penelitian menunjukkan, apabila 5 persen dari total kalori berasal dari protein nabati maka risiko gangguan ovulasi dapat menurun lebih dari 50 persen.
Demikian informasi mengenai penyebab infertilitas atau dikenal dengan istilah rahim kering. Simak 10 cara menyuburkan kandungan untuk mencegah rahim kering.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)Simak video di bawah ini, Bun:
Siklus Menstruasi Tidak Teratur, Apakah Berpengaruh pada Program Kehamilan?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
7 Ciri Mandul pada Wanita, Ada yang Terkait Siklus Haid
Program Hamil dengan Inseminasi Buatan, Bagaimana Tingkat Keberhasilannya?
Didiagnosis Infertil, Pasutri Tak Bakal Bisa Punya Anak?
Penyebab Paling Sering Infertilitas Wanita
TERPOPULER
Potret Jennifer Bachdim Ajak Keempat Anak Tanpa Sang Suami Jalan-jalan ke Tokyo
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Annisa Pohan Bagikan Foto saat Masa PDKT dengan Agus Yudhoyono, Dipuji Awet Muda
5 Potret Anak Ketiga Judika & Duma Riris yang Jarang Terekspose
Cara Membuat Kartu Keluarga (KK) dan KTP Baru Online setelah Menikah
REKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
3 Pilihan Cooler Bag untuk ASI, Mana yang Paling Praktis & Tahan Lama?
Ratih Wulan PinanduTERBARU DARI HAIBUNDA
Potret Jennifer Bachdim Ajak Keempat Anak Tanpa Sang Suami Jalan-jalan ke Tokyo
Cara Membuat Kartu Keluarga (KK) dan KTP Baru Online setelah Menikah
5 Potret Anak Ketiga Judika & Duma Riris yang Jarang Terekspose
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Annisa Pohan Bagikan Foto saat Masa PDKT dengan Agus Yudhoyono, Dipuji Awet Muda
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Karakter Animasi Film 'Merah Putih: One For All' Disebut Mirip Wapres Gibran Bikin Salfok
-
Beautynesia
Bingung Pilih Masker Wajah? Ketahui Jenis-jenis Face Mask Sesuai Jenis Kulitmu
-
Female Daily
Kolaborasi BLP Beauty dan Du Anyam Hadirkan Sinergi “Be The Strength in You: Berdaya Lewat Berbagi”
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Adu Gaya Raline Shah & Luna Maya Jadi Bridesmaid Millane Fernandez di Italia
-
Mommies Daily
12 Rekomendasi Bedak Padat untuk Usia 40 Tahun ke Atas, dari Rp20 Ribuan hingga Rp200 Ribuan