Stroke bisa mengintai siapa saja, tak terkecuali pada bunda setelah melahirkan. Penyebabnya secara umum masih belum bisa disimpulkan, karena bisa berbeda antara bunda yang satu dengan lainnya.

Kondisi ini bisa menjadi sangat berbahaya jika tidak segera diatasi dengan cepat dan tepat. Nah, agar hal itu tidak menimpa Bunda, cari tahu tentang penyebab stroke setelah melahirkan dan bagaimana cara mengenali gejalanya.

Apa itu Stroke

Mungkin Bunda sudah sering dengar tentang stroke, tapi tahukah Bunda apa sebenarnya stroke itu? Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti atau berkurang, sehingga otak kekurangan oksigen dan nutrisi. Ini bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan otak dan bahkan berujung fatal jika tidak ditangani dengan cepat.

Hal ini menyebabkan bagian otak tidak mendapat oksigen yang dibutuhkannya. Kondisi ini menyebabkan sel-sel otak menjadi rusak atau mati, Bunda.

Alasan stroke bisa terjadi setelah melahirkan

Stroke pasca melahirkan biasanya sering dikaitkan dengan preeklampsia, namun menurut Cleveland Clinic, penyebab pastinya tidak diketahui. Penyedia layanan kesehatan tahu bahwa faktor-faktor tertentu meningkatkan risiko terjadinya stroke.

Pastikan untuk membagikan riwayat kesehatan Bunda dengan penyedia layanan kesehatan, hadiri semua janji sebelum dan sesudah melahirkan, dan diskusikan gejala tidak teratur apa pun yang dialami. Ini dapat membantu dokter mendeteksi preeklampsia pasca persalinan.

Faktor penyebab stroke pasca persalinan sejak saat hamil

Seperti dilansir dari iClinic, faktor risiko saat hamil yang terkait dengan stroke pasca persalinan meliputi:

1. Diabetes gestasional

Diabetes jenis ini terjadi selama kehamilan dengan peningkatan kadar gula darah secara tiba-tiba. Kondisi ini terjadi pada satu dari 10 perempuan hamil. Diabetes gestasional biasanya mereda setelah kehamilan, namun dapat meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung di kemudian hari.

2. Tekanan darah tinggi

Ibu hamil atau yang baru saja melahirkan sering mengalami tekanan darah tinggi yang dapat memicu terjadinya stroke. Kondisi ini terutama terjadi pada hampir 10 persen hingga 12 persen ibu hamil dan menyebabkan stroke pasca persalinan.

3. Penggumpalan darah

Terbentuknya bekuan darah pada ibu hamil juga bisa menyebabkan stroke usai melahirkan. Kondisi ini disebabkan karena sirkulasi darah yang tidak tepat di bagian tubuh bagian bawah. Hal ini juga disebabkan karena tubuh memproduksi beberapa zat pembekuan selama kehamilan, yang membantu mengurangi perdarahan saat melahirkan. Namun kondisi ini bisa meningkatkan risiko stroke.

4. Preeklamsia

Ini adalah bentuk hipertensi parah yang menyebabkan sakit kepala, bengkak di wajah dan tangan, berat badan lahir rendah, kehilangan penglihatan, dan kelahiran prematur. Kondisi ini selanjutnya dapat menyebabkan kejang dan stroke pada ibu hamil. Akibatnya, Bunda bisa terserang penyakit jantung, penyakit ginjal, stroke, dan tekanan darah tinggi di kemudian hari.

Gejala stroke yang perlu diwaspadai

Nah, Bunda, mengenali gejala stroke sejak dini sangat penting agar bisa segera mendapatkan penanganan medis. Yuk, kita kenali gejala-gejala stroke yang perlu diwaspadai.

• Tiba-tiba mati Rasa atau lemah pada wajah, lengan, atau kaki: Jika Bunda merasa tiba-tiba mati rasa atau lemah pada salah satu sisi tubuh, terutama wajah, lengan, atau kaki, segera minta bantuan. Ini adalah salah satu gejala umum stroke.
• Kebingungan mendadak: Kesulitan berbicara atau memahami percakapan mendadak juga bisa menjadi tanda stroke. Jika Bunda atau orang di sekitar Bunda mengalami hal ini, segera cari bantuan medis.
• Masalah penglihatan: Stroke bisa menyebabkan gangguan penglihatan mendadak, seperti penglihatan ganda, penglihatan kabur, atau kehilangan penglihatan pada satu atau kedua mata.
• Kesulitan berjalan: Jika Bunda merasa pusing mendadak, kehilangan keseimbangan, atau kesulitan berjalan tanpa alasan yang jelas, ini bisa jadi tanda stroke.
• Sakit kepala parah: Sakit kepala yang tiba-tiba dan parah, yang mungkin disertai dengan muntah atau kehilangan kesadaran, juga bisa menjadi gejala stroke.

Pencegahan stroke setelah melahirkan

Tentu kita semua ingin menghindari risiko stroke setelah melahirkan. Ada beberapa langkah yang bisa Bunda lakukan untuk mencegahnya:

• Pantau tekanan darah: Selalu pantau tekanan darah Bunda selama kehamilan dan setelah melahirkan. Jika tekanan darah Bunda tinggi, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
• Konsumsi makanan sehat: Makan makanan yang sehat dan seimbang sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Hindari makanan tinggi garam, lemak jenuh, dan gula.
• Tetap aktif: Berolahraga secara teratur bisa membantu menjaga tekanan darah tetap stabil dan meningkatkan kesehatan jantung. Tapi ingat, pilih olahraga yang sesuai dengan kondisi Bunda dan konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
• Hindari rokok dan alkohol: Rokok dan alkohol bisa meningkatkan risiko stroke. Jika Bunda merokok, sebaiknya berhenti. Jika mengonsumsi alkohol, batasi jumlahnya atau hindari sama sekali.
• Kelola stres: Stres bisa mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan, termasuk tekanan darah. Temukan cara-cara yang efektif untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau hobi yang menyenangkan.

Kapan harus menghubungi dokter?

Jika Bunda atau seseorang di sekitar Bunda mengalami gejala-gejala stroke yang sudah kita bahas tadi, jangan tunda untuk segera mencari bantuan medis. Stroke adalah kondisi darurat yang memerlukan penanganan cepat untuk meminimalkan kerusakan pada otak dan meningkatkan peluang pemulihan.

Nah, Bunda, setelah mengetahui penyebab stroke setelah melahirkan dan bagaimana cara mengenali gejalanya, semoga bisa melakukan tindakan pencegahan ya.

Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa membantu Bunda untuk lebih waspada serta menjaga kesehatan dengan lebih baik lagi. Ingat, kesehatan Bunda adalah prioritas utama. Jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter jika ada hal-hal yang dirasa kurang nyaman atau mencurigakan. Tetap semangat dan jaga kesehatan selalu, ya, Bunda!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!