Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

7 Pantangan Makanan untuk Pengidap PCOS, Bunda Perlu Tahu

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 01 Jun 2024 18:00 WIB

Ilustrasi Menolak Makanan
7 Pantangan Makanan untuk Pengidap PCOS, Bunda Perlu Tahu/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Farknot_Architect
Daftar Isi

Sindrom ovarium polikistik atau disingkat PCOS adalah kondisi pada perempuan yang biasanya ditandai dengan menstruasi tidak teratur atau tidak adanya menstruasi sama sekali. Orang dengan PCOS biasanya memiliki banyak kista di ovariumnya, yang disebabkan oleh kelebihan produksi hormon yang disebut androgen.

Dilansir Healthline, menurut penelitian tahun 2019, antara 33 dan 83 persen perempuan yang mengidap PCOS juga mengalami kelebihan berat badan atau obesitas, Bunda. Gejala umum PCOS ini juga bisa meliputi munculnya jerawat, tumbuhnya rambut secara berlebihan (hirsutisme), dan warna kulit cenderung menggelap.

Mengenal PCOS

Menurut definisi Badan Kesehatan Dunia (WHO), PCOS adalah suatu kondisi hormonal yang menyerang perempuan di usia reproduksi. Biasanya, PCOS dimulai pada masa remaja, namun gejalanya dapat berfluktuasi seiring berjalannya waktu.

PCOS dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, menstruasi tidak teratur, kelebihan kadar androgen, kista di ovarium, peradangan sistemik, sindrom metabolik, resistensi insulin, atau kombinasi dari kondisi kronis tertentu. Menstruasi yang tidak teratur, biasanya disertai kurangnya ovulasi, juga dapat membuat pengidap PCOS sulit hamil. PCOS merupakan penyebab utama infertilitas.

Menurut ahli diet klinis di Rumah Sakit Sibley Memorial Johns Hopkins, Amanda Stathos, resistensi insulin mempengaruhi 50 hingga 75 persen pengidap PCOS, Bunda. Bila hal itu terjadi, maka pengidap PCOS perlu mengubah gaya hidupnya.

"Insulin seperti kunci yang membuka sel dan membiarkan glukosa masuk. Glukosa adalah bahan bakar energi. Tubuh sangat baik dalam menghasilkan insulin, namun pada orang dengan resistensi insulin, insulin tidak membawa glukosa ke dalam sel dengan baik. Akibatnya, glukosa menumpuk di aliran darah dan sel lemak, sehingga meningkatkan risiko diabetes," kata Stathos.

"Tetapi, tidak semua orang dengan PCOS mengalami komplikasi ini. Namun bagi mereka yang mengalaminya, mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat menjadi perhatian utama dan itu dimulai dengan mengatur pola makan dan olahraga," sambungnya, dikutip dari laman resmi John Hopkins Medicine.

Ilustrasi Sakit PerutIlustrasi PCOS/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio

Daftar makanan dan minuman yang jadi pantangan untuk pengidap PCOS

Menjaga pola makan adalah salah satu cara untuk meminimalisir gejala PCOS.  Ada makanan yang baik dikonsumsi, tetapi ada juga yang menjadi pantangan.

Mengutip laman Medicine Net, pola makan PCOS yang benar sebaiknya menghindari makanan dan minuman berikut ini:

1. Karbohidrat olahan

Perempuan dengan PCOS memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes dibandingkan populasi lainnya. Oleh karena itu, dianjurkan untuk menghindari makanan yang meningkatkan produksi kadar insulin. Karbohidrat olahan, seperti roti olahan putih, kue kering, nasi putih, kentang putih, dan kue kering yang terbuat dari tepung olahan, sebaiknya dihindari oleh pengidap PCOS.

2. Kopi

Konsumsi kopi juga dapat menunjukkan peningkatan kadar hormon estrogen yang signifikan selama fase folikular dari siklus menstruasi. PCOS sendiri bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon, sehingga konsumsi kopi dapat meningkatkan risiko ini.

3. Makanan yang digoreng

Makanan yang digoreng dengan minyak mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang tinggi dianggap tidak sehat. Makanan tersebut dapat meningkatkan risiko peradangan, penambahan berat badan, dan kanker. Makanan yang digoreng memiliki efek yang sama dengan makanan tinggi gula, yang bisa meningkatkan kadar gula darah secara instan. Produk yang digoreng sering kali juga kaya akan garam, yang dapat menyebabkan kembung, penambahan berat badan, dan gangguan lambung pada pengidap PCOS.

4. Minuman manis

Minuman manis, seperti soda dan minuman berenergi, mengandung kadar gula tinggi yang bisa memicu pelepasan insulin dan menyebabkan ketidakseimbangan produksi hormon seks pria, testosteron. Hal tersebut bisa berdampak pada PCOS dan memperburuk gejalanya, seperti perubahan suasana hati dan perut kembung.

5. Daging merah dan daging olahan

Asupan daging merah berlebih dapat meningkatkan peradangan pada tubuh dan menurunkan kadar hormon progesteron, Bunda. Steak, misalnya, mengandung lemak jahat yang dapat meningkatkan keparahan gejala PCOS. Sementara itu, daging olahan, seperti sosis dan hot dog, juga perlu dijauhi karena mengandung lemak jenuh, nitrat, dan natrium dalam jumlah tinggi sehingga meningkatkan peradangan.

6. Lemak tidak sehat

Lemak tidak sehat, seperti lemak terhidrogenasi atau lemak trans, sebaiknya juga dihindari oleh pengidap PCOS. Jenis lemak tersebut dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh. Pada gilirannya, hal tersebut dapat memperburuk gejala PCOS, hingga meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas, dan diabetes.

7. Produk susu

Susu mengandung hormon, seperti faktor pertumbuhan mirip insulin (IGF-1), yang meningkatkan kadar androgen. Androgen adalah hormon yang membantu membentuk estrogen. Saat kadar estrogen naik, gejala PCOS bisa semakin parah, Bunda. Jadi, susu dan produk berbahan susu, seperti es krim, keju olahan, sebaiknya dihindari dulu ya. Produk-produk tersebut juga kebanyakan mengandung gula tinggi yang bisa meningkatkan kadar glukosa sehingga menyebabkan peradangan. 

Makanan yang baik untuk PCOS

Stathos mengatakan bahwa diet Mediterania umumnya direkomendasikan oleh ahli diet untuk pengidap PCOS. Diet ni menawarkan beragam makanan dari semua kategori, sehingga mudah diikuti sebagai pendekatan gaya hidup dan bukan perbaikan sementara.

Pilihan diet Mediterania juga dapat membantu pasien mendapatkan berat badan yang sehat dan mengelola gejala PCOS. Berikut beberapa pilihan makanan yang baik bagi pengidap PCOS:

  • Ikan kaya omega-3, seperti salmon, dipanggang atau dipanggang.
  • Minyak zaitun sebagai pengganti mentega atau margarin.
  • Kacang-kacangan kaya protein lainnya sebagai pengganti daging olahan.
  • Sayuran non-tepung, seperti sayuran berdaun hijau (bayam, kangkung, escarole, andewi, selada), tomat, jamur, paprika, brokoli, kembang kol, kacang polong, seledri dan adas.
  • Biji-bijian utuh, seperti beras merah, barley, sorgum dan lain-lain. Roti dan pasta yang terbuat dari biji-bijian dapat mencegah lonjakan gula darah.
  • Buah utuh untuk hidangan penutup. Kandungan serat dalam buah utuh membantu pasien merasa kenyang, membantu pencernaan dan memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah.

Demikian makanan yang dipantang dan dianjurkan bagi pengidap PCOS. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(aci/ank)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda