
kehamilan
15 Cara Promil Alami agar Cepat dan Bisa Berhasil Memiliki Momongan
HaiBunda
Rabu, 19 Jun 2024 12:20 WIB

Daftar Isi
-
15 Cara alami agar cepat dan bisa berhasil memiliki momongan
- 1. Catat siklus menstruasi
- 2. Gunakan tes ovulasi
- 3. Berhubungan seks secara teratur
- 4. Kenali seperti apa lendir serviks yang ramah sperma
- 5. Pertimbangkan vitamin prenatal
- 6. Tingkatkan asupan
- 7. Aktif berolahraga
- 8. Usahakan untuk memiliki berat badan ideal
- 9. Prioritaskan konsumsi omega-3
- 10. Makan makanan kaya antioksidan
- 11. Kurangi karbohidrat jika  menderita PCOS
- 12. Minimalkan karbohidrat olahan
- 13. Perhatikan serat
- 14. Kurangi kafein
- 15. Kurangi tingkat stres
- Hal-hal yang perlu dipertimbangkan saat promil dengan cara alami
Hamil secara alami adalah proses rumit. Dimulai dengan keseimbangan hormon reproduksi yang tepat pada kedua pasangan untuk menghasilkan sel telur yang sehat pada wanita dan sperma pada pria yang juga sehat.
Peluang untuk hamil secara alami tidak setinggi yang diperkirakan banyak orang, itulah salah satu alasan infertilitas tidak terdiagnosis sampai jangka waktu yang relatif lama untuk mencoba hamil telah berlalu.
Kuantitas dan kualitas telur menurun seiring bertambahnya usia. Seiring dengan penurunan tersebut, terjadi pula penurunan peluang sel telur berkembang menjadi embrio sehat yang dapat menjadi janin sehat dan mencapai kelahiran hidup. Sementara, tidak hanya perempuan yang bisa mengalami masalah kesuburan. Pria juga bisa mengalami masalah kesuburan terkait kondisi dan gaya hidupnya.
Seperti Bunda ketahui, promil alami masih menjadi cara yang paling banyak dicoba oleh pasangan. Lantas, bagaimana cara agar cepaat dan bisa berhasil memiliki momongan dengan promil alami?
15 Cara alami agar cepat dan bisa berhasil memiliki momongan
Ada beberapa cara alami agar cepat hamil. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut caranya agar promil alami berhasil:
1. Catat siklus menstruasi
Catatlah siklus menstruasi Bunda. Misalnya, mencatat kapan mengalami keputihan dan gejala ovulasi, PMS, hingga haid. Ini memberi tahu kita banyak hal tentang tahap siklus saat ini, dan dengan mencatatnya selama beberapa bulan. Kita akan mulai mengetahui seperti apa siklusnya dan dapat menentukan dengan lebih akurat kapan mendekati ovulasi, hingga kira-kira saat berada di masa subur.
2. Gunakan tes ovulasi
Bunda bisa lakukan tes ovulasi menggunakan urine untuk mengukur tingkat hormon yang disebut hormon luteinising (LH), yang melonjak 24-36 jam sebelum ovulasi terjadi. Menggunakannya di sore hari akan memberi hasil yang lebih akurat. Lihat lagi kalender menstruasi untuk memperkirakan kapan tanggal paling subur. Kenapa harus di hari yang paling subur? Agar promil alami bisa berhasil.
3. Berhubungan seks secara teratur
Melakukan hubungan seks secara teratur dapat meningkatkan kesuburan. Sudah menjadi rahasia umum bahwa promil yang terbukti berhasil kebanyakan karena pasangan yang melakukan hubungan seks secara teratur.
Ketika seorang wanita melepaskan sel telur dari salah satu indung telurnya (ovulasi), sel telur tersebut hanya memiliki waktu 12-24 jam untuk dibuahi. Namun, karena sperma dapat bertahan hidup di dalam sistem reproduksinya hingga 5 hari, melakukan hubungan seks secara teratur berarti, secara teori, akan selalu ada beberapa (juta) sperma hidup yang dapat membuahi sel telur ketika dilepaskan.
Oleh karena itu, jika Bunda berhubungan seks rata-rata tiga kali seminggu, peluang untuk hamil akan meningkat secara signifikan.
4. Kenali seperti apa lendir serviks yang ramah sperma
Mengutip laman My Expert Midwives, pada hari-hari menjelang ovulasi, keputihan akan mulai meningkat. Bentuknya akan terlihat bening, elastis, dan licin, menyerupai putih telur mentah. Kotoran ini kurang asam dan memiliki konsistensi sempurna bagi sperma untuk hidup dan bergerak.
Jika ovulasi telah terjadi, sperma yang masuk ke dalam tubuh perempuan pada saat ini, atau sebelumnya, akan memiliki peluang lebih tinggi untuk hidup, bergerak, dan bertemu dengan sel telur untuk membuahinya.
5. Pertimbangkan vitamin prenatal
Jika mencoba untuk hamil, Bunda mungkin bisa mulai mengonsumsi vitamin untuk promil. Suplemen khusus biasanya mengandung vitamin tingkat tinggi yang diketahui mendukung kesuburan dan kehamilan, seperti asam folat dan vitamin B. Selain suplemen, Bunda juga mungkin bisa mencoba ramuan promil alami seperti ramuan JSR yang dipopulerkan oleh dr.Zayidul Akbar.
6. Tingkatkan asupan
Dilansir Women Care Bradenton, asupan zat besi sangat penting bagi setiap orang, terutama bagi wanita yang berada pada usia reproduksi. Sangat penting bagi perempuan untuk mencoba mengonsumsi makanan kaya zat besi seperti makanan nabati yang mengandung zat besi jika ingin meningkatkan ovulasi dan kesuburan. Jika pola makan tidak mencakup sumber zat besi yang cukup, cari suplemen yang memadai sebagai penggantinya.
7. Aktif berolahraga
Olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk meningkatkan kesuburan. Meningkatkan aktivitas fisik moderat mempunyai dampak positif terhadap kesuburan wanita dan pria, terutama bagi mereka yang mengalami obesitas.
Seperti kebanyakan hal, moderasi adalah kuncinya. Olahraga intensitas tinggi yang berlebihan mungkin berdampak negatif pada kesuburan wanita bagi sebagian orang. Bicarakan dengan ahli kesehatan untuk menentukan jenis olahraga mana yang paling bermanfaat bagi Bunda.
8. Usahakan untuk memiliki berat badan ideal
Kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan dapat mempengaruhi kesuburan dengan memengaruhi siklus menstruasi, khususnya ovulasi.
Jika mengalami obesitas, penelitian tahun 2020 menunjukkan bahwa menurunkan 5 persen berat badan, bersamaan dengan menjaga indeks massa tubuh (BMI) yang lebih rendah dan mengelola kadar trigliserida, dapat meningkatkan kesuburan.
Ingatlah bahwa berat badan yang dianggap sehat berbeda-beda pada setiap orang, dan BMI bukanlah alat prediksi kesehatan yang sempurna.
9. Prioritaskan konsumsi omega-3
Dikutip dari Healthline, mengonsumsi lemak sehat setiap hari penting untuk meningkatkan kesuburan dan kesehatan secara keseluruhan. Asam lemak omega-3 mungkin sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan. Bunda bisa menemukan lemak sehat ini di banyak makanan, termasuk ikan berlemak, biji rami dan minyak biji rami, biji chia, dan kenari.
![]() |
10. Makan makanan kaya antioksidan
Antioksidan dapat membantu menonaktifkan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat merusak sel sperma dan sel telur. Ada bukti lemah yang menunjukkan bahwa antioksidan dapat meningkatkan kesuburan perempuan dan pria.
Jika ingin meningkatkan asupan antioksidan, pertimbangkan untuk menambahkan lebih banyak buah, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian ke dalam makanan .
11. Kurangi karbohidrat jika  menderita PCOS
Mengikuti pola makan rendah karbohidrat dengan kurang dari 45 persen kalori berasal dari karbohidrat, umumnya direkomendasikan untuk penderita PCOS. Misalnya, jika mengonsumsi sekitar 1.800 kalori sehari, itu berarti sekitar 200 gram karbohidrat.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengatur asupan karbohidrat memberikan efek menguntungkan pada beberapa aspek PCOS. Hanya saja, jangan berlebihan. Makan terlalu sedikit karbohidrat dapat menyebabkan masalah kesehatan.
12. Minimalkan karbohidrat olahan
Bicara soal karbohidrat, bukan hanya jumlah karbohidrat saja yang berpengaruh, tapi juga jenisnya. Kurangi asupan karbohidrat olahan yang ditemukan dalam makanan dan minuman manis serta biji-bijian olahan, termasuk pasta putih, roti, dan nasi.
Tubuh menyerap karbohidrat ini dengan sangat cepat, menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan insulin. Insulin secara kimiawi mirip dengan hormon ovarium, yang membantu pematangan sel telur. Peningkatan insulin secara konsisten dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih sedikit hormon reproduksi karena merasa tidak membutuhkannya. Hal ini dapat menyebabkan kurangnya pematangan sel telur dan ovulasi.
13. Perhatikan serat
Penelitian pada 2020 menemukan bahwa pola makan tinggi serat dan rendah gula tambahan mungkin sedikit meningkatkan kesuburan wanita. Jika memungkinkan, usahakan asupan harian yang direkomendasikan yaitu 25 gram serat.
14. Kurangi kafein
Salah satu pengobatan rumahan yang terkenal untuk ovulasi termasuk mengurangi sumber kafein setiap hari. Perempuan yang minum banyak kopi memiliki peluang lebih kecil untuk hamil dan kafein terbukti meningkatkan kemungkinan keguguran. Jika Bunda seorang pecinta kopi, tidak harus sepenuhnya menghindari kopi, tetapi cobalah untuk membatasi konsumsi kafein.
15. Kurangi tingkat stres
Jika sudah lama mencoba untuk hamil, mungkin saja merasa tertekan atau stres jadi pemicunya. Stres adalah salah satu faktor paling relevan untuk terjadinya pembuahan.
Cobalah untuk rileks dan kurangi pemicu stres dari lingkungan  untuk membantu meningkatkan kesuburan. Dengan mempelajari cara mengatasi stres dan kecemasan sehari-hari,  dapat meningkatkan peluang untuk hamil.Â
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan saat promil dengan cara alami
1. Bicara dengan pasangan
Penting untuk mengobrol dengan pasangan tentang beberapa masalah terbesar dalam mengasuh anak—seperti bagaimana akan berbagi tugas mengasuh anak, bagaimana rencana membesarkan anak, bekerja versus tinggal di rumah, dan tradisi keagamaan sebelum mulai mencoba untuk hamil.
2. Berhenti KB
Jika pernah menggunakan kontrasepsi hormonal seperti pil, koyo, cincin, implan, suntikan, atau alat kontrasepsi dalam rahim (atau kontrasepsi non-hormonal jangka panjang yang dapat dibalik seperti IUD Paraguard), rencanakan untuk berhenti sebelum berencana untuk mulai mencoba. Kapan harus berhenti bergantung pada jenis alat kontrasepsi yang digunakan, dan Bunda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau bidan.
3. Mulai menabung
Sebelum promil, Bunda perlu mulai menyisihkan uang untuk kuliah, popok, dan semua perlengkapan bayi. Ini karena kehamilan itu sendiri bahkan bisa memakan biaya lebih dari yang diperkirakan. Pikirkan biaya tambahan dokter, baju hamil, vitamin prenatal, dan lainnya.
4. Kelola stres
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa memiliki tingkat stres yang tinggi dapat menunda kemampuan untuk hamil. Stres membuat ovulasi menjadi tidak teratur, atau dengan mengganggu kemampuan embrio untuk tertanam di dalam rahil. Untuk mengelolanya, Bunda bisa juga lakukan pemeriksaan dengan psikolog atau psikiater, pastikan Bunda merasa tenang dan siap untuk fase selanjutnya dalam hidup, dan cari tahu apa yang paling membantu untuk rileks.
5. Kunjungi bidan atau dokter
Banyak ahli merekomendasikan untuk melakukan pemeriksaan pra-kehamilan setidaknya tiga bulan sebelum berencana untuk mulai promil terutama jika tidak mengunjungi dokter secara teratur.
Dokter juga harus memastikan Bunda mendapatkan vaksinasi terkini, memeriksa Infeksi Menular Seksual (IMS), melakukan tes kesehatan jantung seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol, dan memantau kondisi kronis (seperti diabetes, asma) atau masalah tiroid.
Selama kunjungan, ajukan pertanyaan apa pun yang dimiliki tentang kehamilan, dan pastikan Bunda tidak mengonsumsi obat yang memengaruhi kesuburan atau mungkin tidak aman untuk dikonsumsi selama kehamilan.
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
17 Makanan Bantu Tingkatkan Kesuburan saat Jalani Program Hamil

Kehamilan
10 Persiapan Sebelum Jalani Program Hamil

Kehamilan
Pentingnya Pemeriksaan Andrologi bagi Calon Ayah

Kehamilan
Saat Program Hamil, Dukungan untuk Suami Juga Penting Diberikan

Kehamilan
Just for Fun! Nama-nama Ibu yang Diprediksi Hamil di 2018


5 Foto
Kehamilan
5 Gambar Test Pack Positif Hamil, Tak Selalu Muncul Dua Garis Lho
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda