Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Perut Masih Kecil Meski Sudah Hamil 4 Bulan, Kenali Penyebab & Ciri Bahaya Janin Tidak Berkembang

Melly Febrida   |   HaiBunda

Jumat, 06 Sep 2024 18:50 WIB

Ilustrasi Ibu Hamil Muda
SEDANG Perut Masih Kecil Meski Sudah Hamil 4 Bulan, Kenali Penyebab & Ciri Bahaya Janin Tidak Berkembang/Foto: iStockphoto/ Getty Images/ Edwin Tan
Jakarta -

Ukuran perut ibu hamil  akan semakin membesar dengan bertambahnya usia kehamilan. Tapi, ada juga perut yang masih kecil meski sudah hamil 4 bulan. Kenali penyebabnya dan cari bahaya janin yang tidak berkembang, Bunda.

Perubahan di perut memang begitu mencolok ketika Bunda hamil. Namun, pada beberapa kasus, ibu hamil merasa perutnya masih saja kecil meski usia kehamilan 4 bulan. Bunda mungkin juga bertanya-tanya seperti apa bentuk perut hamil 4 bulan saat duduk dan bagaimana ukuran perut hamil 4 bulan?

Seperti dikutip dari Baby Center, kemungkinan besar ibu hamil memiliki perut kecil adalah hal yang normal. Bunda mungkin merasa belum terlihat hamil, bahkan jika sudah memasuki trimester kedua. Untuk itu, Bunda  penting mengetahui bahwa tidak ada waktu khusus kapan perut hamil itu seharusnya mulai muncul karena setiap tubuh ibu hamil berbeda.

Perkembangan janin 4 bulan

Janin mengalami banyak perkembangan di usia kehamilan 4 bulan. Ada beberapa aspek perkembangan janin pada usia 4 bulan.

1. Ukuran janin 4 bulan

Memasuki minggu ke 17 kehamilan atau hamil 4 bulan, perkembangan janin sudah semakin terlihat. Mengutip WebMD, ukuran janin sudah sebesar buah alpukat dengan panjang sekitar 13 sentimeter dan berat 140 gram. 

Meskipun demikian, ukuran perut ibu tidak selalu mencerminkan ukuran janin karena dipengaruhi berbagai faktor lainnya.

2. Bentuk janin

Janin usia 4 bulan sudah menyerupai bayi, anggota tubuhnya lebih jelas terlihat. Tangan, kaki, jari-jari, dan wajahnya mulai terbentuk. Bunda juga sudah mulai merasakan gerakan janin 4 bulan meskipun sangat halus.

Di periode ini, janin juga mungkin memiliki beberapa rambut yang tumbuh. Organ reproduksinya berkembang dengan cepat dan mulai memiliki kekuatan otot.

3. Detak jantung janin

Ultrasound sudah bisa mendeteksi dengan jelas detak jantung janin pada usia 4 bulan. Detak jantung ini menjadi indikator penting dalam memastikan bahwa janin berkembang dengan baik dan sehat.

4. Letak janin

Posisi janin 4 bulan dalam kandungan masih cukup dinamis. Janin masih dapat bergerak dengan bebas di dalam rahim karena ruang di rahim masih relatif luas.

7 Faktor yang memengaruhi ukuran perut ibu hamil

Berbagai faktor dapat memengaruhi ukuran perut ibu hamil. Bunda penting untuk memahaminya agar tidak khawatir. Dilansir dari Web MD, berikut faktornya.

1. Postur tubuh

Setiap individu memiliki postur yang berbeda-beda. Bunda yang postur tubuhnya lebih tinggi cenderung memiliki  ruang di rahim yang lebih besar. Ini membuat perut terlihat lebih kecil dibandingkan dengan Bunda yang lebih pendek.

2. Berat badan

Berat badan Bunda sebelum hamil dan kenaikan berat badan selama kehamilan dapat memengaruhi ukuran perut. Jika berat Bunda lebih besar saat memulai kehamilan kemungkinan memiliki perut yang terlihat lebih besar karena lemak tubuh dan perut sudah ada sebelum kehamilan.

3. Kekuatan otot perut

Kekuatan otot perut juga mempengaruhi ukuran perut ibu hami.  Bunda yang memiliki otot perut yang lebih kuat cenderung memiliki perut yang terlihat lebih kecil. Otot perut yang kuat dapat menopang bayi dengan baik, sehingga perut tidak terlihat begitu besar. 

4. Kehamilan pertama atau bukan

Otot-otot perut pada kehamilan pertama belum terbiasa meregang dalam memberikan ruang untuk perkembangan janin. Ini membuat perut Bunda pada kehamilan pertama cenderung terlihat lebih kecil.

5. Jumlah bayi dalam kandungan

Bunda yang mengandung bayi kembar cenderung memiliki ukuran perut yang lebih besar dibandingkan dengan kehamilan tunggal.

6. Posisi bayi dalam kandungan

Janin bisa berada dalam berbagai posisi di dalam rahim. Ini karena gerakan janin 4 bulan masih leluasa. Jika posisi janin cenderung tertekan ke arah belakang, misalnya menghadap ke belakang atau samping, perut Bunda mungkin terlihat lebih kecil karena bayi lebih terdorong ke dalam rahim.

7. Ukuran janin

Ukuran janin juga berpengaruh terhadap ukuran perut ibu hamil. Janin yang lebih besar atau lebih aktif dapat membuat perut Bunda terlihat lebih besar. Begitu juga sebaliknya, janin yang lebih kecil atau kurang aktif mungkin membuat perut Bunda terlihat lebih kecil.

8. Cairan ketuban atau preeklamsia

Cairan ketuban yang berlebihan atau kondisi medis seperti preeklamsia dapat menyebabkan perubahan pada ukuran perut. Namun, kondisi ini memerlukan perhatian medis.

ciri janin sehatciri janin sehat/ Foto: haibunda.com/annisa shofia

Ciri-ciri hamil 4 bulan yang sehat

Ciri-ciri hamil 4 bulan yang sehat pada umumnya dialami hampir semua ibu hamil. Kehamilan yang sehat biasanya akan menunjukkan ciri-ciri sebagai berikut.

  • Saat trimester kedua berlanjut, Bunda seharusnya mendapatkan lebih banyak energi.
  • Banyak calon ibu menikmati kulit menjadi lebih bercahaya (glowing), berkat kombinasi lebih banyak darah yang dipompa ke seluruh tubuh dan hormon yang meningkatkan produksi minyak di kulit.

Selain itu, gerakan janin 4 bulan yang mulai terasa menjadi salah satu tanda bahwa janin berkembang dengan baik.

Ciri-ciri hamil 4 bulan yang berbahaya tidak berkembang

Sebenarnya, ciri-ciri hamil 4 bulan yang berbahaya tidak berkembang tidak bisa diketahui secara pasti tanpa pemeriksaan dokter. Profesional kesehatan harus dapat mengetahui apakah ada masalah dengan mengukur perut Bunda selama pemeriksaan antenatal. 

Mengutip laman Tommys, ini akan menunjukkan kepada dokter/bidan jika ada:

  • Pertumbuhan yang stagnan.
  • Tidak ada pertumbuhan atau penurunan pertumbuhan.

Segera hubungi bidan atau dokter di rumah sakit jika Bunda merasa:

  • Perut tidak bertambah besar.
  • Gerakan janin 4 bulan melambat, berhenti, atau berubah.
  • Jika bayi Bunda tidak bergerak, ia mungkin sedang tidak sehat.

Bunda juga harus segera menghubungi dokter, bidan atau rumah sakit jika mengalami nyeri hebat atau kram di perut bagian bawah atau nyeri di ujung salah satu bahu.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda