Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Pada Usia Kehamilan Berapa Bunda dan Ayah Sebaiknya Mencari Nama Bayi?

Melly Febrida   |   HaiBunda

Senin, 19 Aug 2024 19:40 WIB

Ilustrasi Suami Istri Hamil
Pada Usia Kehamilan Berapa Bunda dan Ayah Sebaiknya Mencari Nama Bayi?/Foto: iStockphoto/Getty Images/sorn340
Daftar Isi
Jakarta -

Ayah dan Bunda biasanya sudah mencari nama anak sejak masih dalam kandungan. Tapi ada juga orang tua yang baru mencari setelah bayinya lahir. Lalu, pada usia kehamilan berapa bulan ya sebaiknya Ayah dan Bunda bisa mulai mencari nama bayi?

Nama bukan sekadar identitas, tapi juga doa untuk anak. Nama dapat mencerminkan harapan dan doa dari orang tua untuk anaknya. Namun, muncul pertanyaan kapan sebaiknya orang tua mencari nama untuk anaknya.

Sebenarnya, waktu mencari nama anak ini tergantung dari kesiapan dan kenyamanan orang tua. Apalagi mencari nama itu seperti proses yang penuh makna supaya nama yang terpilih sesuai dengan harapan orang tua untuk anaknya.

Mencari nama bayi saat hamil

Dilansir Romper, memberikan nama pada bayi itu tanggung jawab yang besar. Jadi tidak mengherankan jika orang tua merasa gelisah. Beberapa orang tua memilih nama yang sempurna untuk anaknya, yang lain ingin melihat bayinya dulu sebelum memilih nama. Atau ada juga orang tua yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengambil keputusan.

Carlton F.W. Larson, seorang profesor hukum di Fakultas Hukum UC Davis, mengatakan orang tua yang tidak pernah memberi nama anak berpotensi menjadi sasaran tuntutan pelecehan anak atau pengasuhan yang tidak tepat. "

"Meskipun orang tua mungkin menyukai gagasan membiarkan anak memilih namanya sendiri, itu tidak terlalu praktis — orang tua kemungkinan akan memerlukan akta kelahiran dengan nama sebenarnya di atasnya untuk melakukan semuanya mulai dari memasukkan anak mereka ke dalam rencana asuransi kesehatan mereka hingga mengajukan tunjangan cuti orang tua (jika mereka tinggal di negara bagian yang menawarkannya)," ujar Larson. 

Menurut Larson, seorang anak tanpa akta kelahiran tidak akan bisa mendapatkan kartu jaminan sosial, mendaftar di sekolah, atau membuka rekening bank. 

Sebuah episode Radiolab tahun 2016 berjudul The Woman Who Didn’t Exist menceritakan kisah seorang perempuan yang orang tuanya tidak pernah memberinya akta kelahiran, dan bagaimana dia merasa mustahil untuk berpartisipasi dalam aspek apa pun dalam masyarakat tanpa akta kelahiran. 

"Dengan kata lain, bahkan jika orang tua masih ragu, memilih nama, dan segera mendapatkan akta kelahiran dengan nama itu, akan membuat hidup orang tua dan anak menjadi jauh lebih mudah," ujar Larson.

Waktu terbaik pilih nama bayi

Berikut beberapa pilihan waktu untuk memberikan nama bayi:

1. Trimester kedua

Melansir laman BabyCenter, sekitar 4.000 orang tua ditanyakan tentang waktu pemberian nama bayinya. Hasilnya, hampir sama beragam dengan nama yang dipilih. 

Namun, dari hasil survey tersebut waktu paling populer untuk menentukan nama yakni pertengahan kehamilan. Sepertiga orang tua membuat pilihan di trimester kedua. Mungkin bukan kebetulan bahwa pada saat itu orang tua kemungkinan besar akan mengetahui jenis kelamin anaknya. 

Tetapi mengetahui jenis kelaminnya terlebih dahulu bukanlah suatu keharusan. Sebanyak 43 persen orang tua memilih nama laki-laki dan nama perempuan dan kemudian memutuskan mana yang akan digunakan, dan 1 persen memilih nama uniseks.

2. Trimester ketiga

Waktu paling populer berikutnya untuk memilih nama adalah saat-saat terakhir kehamilan. Sekitar seperempat orang tua memutuskan nama pada trimester ketiga. 

3. Setelah melahirkan

Seperempat lainnya menunggu hingga setelah melahirkan untuk menentukan nama. Sebanyak 17 persen orang tua memilih nama pada hari kelahiran bayinya, dan 8 persen lainnya menunggu hingga beberapa hari – atau bahkan minggu – kemudian.

4. Trimester pertama atau sebelumnya

Sekitar seperlima orang tua memilih nama di awal permainan. 9 Persen memilih nama bayi selama trimester pertama yang membuat mual, dan 12 persen yang mengesankan menentukan pilihannya sebelum pembuahan. 

Dari penjelasan di atas, waktu mencari nama bayi tergantung pada kesiapan dan kenyamanan Bunda dan Ayah. Namun, banyak pasangan yang menganggap trimester kedua menjadi waktu ideal mulai serius mencari dan memilih nama. 

Namun, yang perlu Ayah Bunda ingat adalah mencari nama bayi harus menjadi proses yang menyenangkan serta penuh dengan harapan. Nikmati setiap langkahnya dan pada akhirnya Ayah dan Bunda akan menemukan nama yang sempurna untuk Si Kecil tersayang.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda