Jakarta -
Bahagia. Satu kata itu menggambarkan apa yang dialami bunda tiga anak Maria Crider ketika tahu dirinya
hamil anak ke-empatnya. Tapi, waktu usia kehamilannya 11 minggu, Maria menemukan benjolan di payudara kirinya, Bun. Hingga tiga minggu kemudian, Maria didiagnosis kanker payudara.
Maria didiagnosis Triple Negative Breast Cancer. Kata Maria, memang nggak mudah menerima diagnosis itu apalagi dalam kondisi sedang berbadan dua. Terlebih, usia Maria kala itu terbilang masih muda, 27 tahun. Menurut Johns Hpkins Medicine, triple negative breast cancer memang menjadi bentuk kanker yang memengaruhi 10-20 persen pasien kanker payudara dan umumnya terjadi pada wanita usia muda.
"Saya meminta fotografer Bonnie Hussey untuk mengabadikan bagaimana proses persalinan saya. Mengingat saya menjalani kehamilan ini dengan kanker payudara yang saya alami," kata Maria kepada Cafe Mom.
Sementara itu, sang fotografer, Bonnie bilang dia bertemu Maria di bulan Maret. Saat itu, Maria cerita kalau dirinya didiagnosis
kanker payudara saat hamil. Kepada Bonnie, Maria juga mengatakan kalau sebelum melahirkan, dia harus menjalani empat sesi kemoterapi dan mastektomi di payudara kiri.
Hingga di hari yang sudah dijadwalkan bagi Maria menjalani operasi caesar, Bonnie datang ke Florida Hospital for Women di Orlando. Di sana, dia bertemu dengan suami Maria, Brandon, perawat, dan dokter yang membantu persalinan Maria, dr Crider. Kata Bonnie, dia ingat banget ketika perawat bertanya ke Maria soal menyusui.
"Dengan senang hati dan yakin Maria bilang dirinya akan mencoba menyusui. Meskipun, di rumah sakit tersedia donor ASI. Teman Maria juga ada yang menyiapkan ASI perah jika memang si kecil butuh donor ASI," kata Bonnie di situsnya www.bonniehussey.com.
Saat prosedur caesar berlangsung, Bonnie dibolehkan mengambil foto proses-proses persalinan Maria. Bonnie mengaku senang banget, Bun. Apalagi ketika memberi tahu soal plasenta ke Maria, wanita yang kini sudah jadi ibu empat anak itu dengan mantap bilang bangga sama plasentanya. Karena, plasenta itulah yang tumbuh dan memberi nutrisi calon bayinya sementara ia berjuang melawan kanker.
"Adalah sebuah kehormatan bisa mendokumentasikan cerita kelahiran anak ke-empat Maria dan Brandon. Ini adalah cerita yang akan melekat di sepanjang hidupku. Terima kasih Maria dan Brandon yang sudah membolehkan saya jadi bagian hari spesial kalian," kata Bonnie.
Memang nggak mudah ya, Bun, ketika berada di posisi Maria. Di satu sisi sedang mengandung buah hatinya, di sisi lain nggak boleh menyerah sama kanker payudara yang dialami. Namun, Maria membuktikan semangat dan kasih sayangnya sebagai seorang ibu membuatnya bisa melahirkan si kecil dengan selamat dan
kanker payudara yang dialaminya bisa ia hadapi.
(rdn)