Jakarta - Bunda yang baru melahirkan sering mendengar beberapa aturan tentang menyusui. Tapi, beberapa di antaranya hanya mitos yang salah kaprah dan tidak boleh Bunda percaya.

Salah satu mitosnya adalah menyusui bisa menyebabkan payudara kendur. Benarkah itu?

Baca Juga : Kandungan ASI Eksklusif yang Bisa Tingkatkan Perkembangan Kognitif Bayi

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 5 mitos menyusui yang tidak boleh Bunda percaya.


1. ASI tidak cukup ketika bayi sering menyusu

Bayi lebih cepat mencerna ASI dibandingkan susu formula. Jadi, bayi akan lebih cepat lapar dibandingkan jika mengonsumsi susu formula.

Dilansir KSL, hal yang normal bagi bayi ASI untuk menyusu setiap dua atau tiga jam. Ini bukan berarti payudara Bunda tidak memproduksi ASI yang cukup.

"Bayi ASI memang kelihatannya rewel ya, lebih sering nangis karena lapar. Karena bayi ASI memang cepat lapar," kata konselor laktasi, Yolanda Safitri, MPH (M) kepada HaiBunda.

2. Tidak menyusui selama beberapa hari untuk meningkatkan produksi ASI

Beberapa orang berpikir bahwa tidak menyusui beberapa hari dapat meningkatkan produksi ASI. Padahal, ketika Bunda berhenti menyusui, produksi ASI malah akan berkurang.

Untuk meningkatkan produksi ASI, Bunda justru harus lebih sering menyusui. Menyusui atau memompa ASI setiap tiga jam bisa menjadi solusinya.

"Menyusuilah sesering yang diinginkan bayi," kata Irene Zoppi, konsultan laktasi bersertifikat internasional dikutip dari Fox News.

Ilustrasi menyusui/ Foto: iStock

3. Metode kontrasepsi yang tidak pernah gagal

Selama enam bulan pertama setelah melahirkan, menyusui dapat mengurangi peluang untuk hamil lagi. Tapi, menyusui tidak benar-benar efektif untuk mencegah kehamilan.

4. Menyusui menyebabkan payudara kendur

Banyak hal yang bisa menyebabkan payudara kendur dan tidak ada hubungannya dengan menyusui. Kehamilan adalah penyebab utama dari kendurnya payudara. Penuaan juga bisa menjadi salah satu faktor penyebabnya, Bun.

Pertambahan dan penurunan berat badan selama hamil bisa menyebabkan payudara kendur. Untuk mencegahnya, Bunda perlu menggunakan bra yang mendukung dan nyaman selama hamil.

Baca Juga : Tips Sukses Menyapih Anak dengan Cara Bertahap

5. Payudara kecil tidak memproduksi banyak ASI

Ukuran payudara tidak memengaruhi berapa banyak ASI yang diproduksi. Ini hanya mitos lain tentang menyusui.

Jadi, kalau payudara Bunda kecil, tidak perlu stres bayi akan kelaparan. Bunda tetap bisa memberikan nutrisi yang cukup untuk si kecil.

Bunda juga bisa simak cara mencegah kehamilan dengan menyusui di video berikut ini.

(sih/rap)