
menyusui
Benarkah Air Tajin Bermanfaat untuk Bayi? Ini Penjelasannya Bun
HaiBunda
Minggu, 04 Apr 2021 11:36 WIB

Meski tidak sepopuler susu, air tajin cukup dikenal memiliki manfaat ketika diberikan pada bayi, terutama di kalangan orang tua zaman dahulu. Tapi benarkah air tajin bermanfaat untuk bayi?
Air tajin merupakan pati yang tersuspensi, dan diperoleh dari proses memasak nasi. Ketika memasak beras menjadi nasi tentunya akan larut seluruhnya ke dalam air dan menghasilkan pati. Ini merupakan salah satu makanan yang diberikan untuk bayi karena pengolahannya yang mudah dan harga yang terjangkau.
Tak jarang, air ini direkomendasikan sebagai makanan pertama bayi ketika menyapih. Hal ini dilakukan sebagian Bunda karena sifat air tajin yang mudah dicerna dan hipoalergenik. Namun, dengan fokus pada nilai gizinya secara keseluruhan, air tajin memang tidak dapat dijadikan sebagai pilihan utama yang diberikan pada bayi, seperti dikutip dari laman Momjunction.
Selain mengandung pati juga memiliki kandungan vitamin yang larut dalam air seperti vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), dan B3 (niasin), serta mineral seperti natrium dan kalium. Jika dibandingkan dengan nasi utuh, air tajin kekurangan serat dan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A, dan beberapa protein beras yang sangat penting.
Idealnya air tajin digunakan untuk bayi sebagai makanan tambahan bersama dengan makanan lain seperti ubi yang dihaluskan, sayuran, dan bubur. Dengan begitu, dapat memungkinkan bayi memperoleh makanan yang mengandung sebagian protein, mikronutrien, dan serat.
Oh ya, Bunda, air tajin juga tidak bisa dijadikan pengganti ASI. Serta, jangan pula menggunakan air tajin sebagai satu-satunya sumber nutrisi bayi karena nilai gizinya yang minim.
Di luar kandungan gizinya yang tidak minim, air tajin sendiri sebenarnya memiliki manfaat. Apa saja? Cek halaman selanjutnya, Bunda.
MANFAAT AIR TAJIN
Foto: Getty Images/iStockphoto/Topalov
"Air tajin dapat digunakan sebagai cairan rehidrasi untuk diare dan mual," ujar Elizabeth Alefia Vasanwala, seorang ahli diet di Mount Elizabeth Hospital, seperti dikutip dari laman Smart Parents.
Vasanwala mengatakan bahwa air tajin memang sangat baik untuk merehidrasi bayi saat mereka menderita diare dan mual karena air tajin akan mengisi kembali nutrisi dalam tubuh bayi.
Tetapi perlu diingat bahwa campuran air tajin ini hanya digunakan sebagai cairan rehidrasi hanya ketika cairan rehidrasi atau elektrolit tidak tersedia. Jadi, dengan kata lain air tajin bukan opsi penyembuhan untuk bayi yang muntah dan diare sampai dehidrasi. Pastikan Bunda membawanya ke dokter sesegera mungkin untuk mencari pertolongan!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda