
menyusui
Apa Saja Dampak Bila Kulit Pipi Bayi Terkena ASI?
HaiBunda
Sabtu, 15 Jan 2022 16:01 WIB

Jakarta - Saat menyusui, cipratan ASI kerap mengenai beberapa bagian kulit bayi. Saat menyusui, bagian tubuh Si Kecil yang paling sering terkena ciprat pastinya adalah pipinya.
Tak sedikit Bunda menyusui yang merasa khawatir kalau ASI yang mengenai bayi dapat menyebabkan iritasi di kulit. Tidak sekadar risiko kulit belang, tetapi juga ruam dan jerawat kecil bisa muncul.
Ya, bayi memang cenderung memiliki kulit yang sangat lembut dan halus. Itulah sebabnya, saat ruam muncul di kulit mereka, Bunda pun langsung panik. Apalagi, dalam kondisi tersebut biasanya bayi jadi lebih rewel dan sering menangis karena merasa tidak nyaman.
Ruam susu atau dermatitis atopik biasanya berupa bintik-bintik merah pada pipi bayi. Banyak yang mengira bahwa munculnya ruam susu pada bayi merupakan gangguan kulit yang disebabkan oleh cipratan ASI.
"Karena kulitnya yang sensitif, bayi memang rentan terhadap ruam atau iritasi," ujar Dr Rashmi Sriram, seorang dermatologist, seperti dikutip dari laman Parenting First Cry.
Biasanya, ruam pada wajah bayi memang tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya. Termasuk, saat ruam muncul karena terkena ASI. Meski demikian, jika ruam yang muncul pada wajah Si Kecil semakin banyak tentunya ini bisa mengindikasikan kondisi yang serius ya, Bunda.
![]() |
Bunda juga diharapkan memeriksakan kondisi tersebut ke dokter jika memang semakin mengkhawatirkan dan membuat Si Kecil gelisah dan tidak nyaman. Biasanya, saat Si Kecil makin rewel karena kondisi ruam di wajahnya tersebut, mereka jadi lebih rewel dari biasanya ya, Bunda.
Karena itu, Bunda pun perlu memerhatikan dengan saksama jika bayi memang mengalami ruam akibat pipi bayi terkena ASI. Biasanya nih, Bunda, ruam akan menandakan adanya perubahan kulit secara umum baik kemunculan jerawat ataupun kulit kemerahan hingga bintik putih di area wajah. Sehingga, Bunda dapat memeriksanya secara detail agar bayi tetap aman selama menyusu.
Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.
Simak juga video tentang tips atasi ruam popok ala Carissa Putri di bawah ini:
AMANKAH BILA PIPI BAYI TERKENA ASI?
Ilustrasi kulit bayi/Foto: iStock
Meski demikian, selama kondisinya masih dalam normal, Bunda dapat memberikan pengobatan alami yang bisa didapatkan di rumah. Salah satu perawatan alami yang bisa dilakukan yakni menggunakan minyak kelapa ya, Bunda, seperti dikutip dari laman The Bump.
Minyak kelapa merupakan perawatan untuk bayi yang direkomendasikan. Minyak ini sangatlah alami dan tidak memberikan efek samping termasuk pada bayi. Selain itu, minyak kelapa juga dapat menghidrasi kulit dengan baik dan membantu melembapkan kulit bayi. Tak perlu repot menggunakannya ya, Bunda. Cukup teteskan ke kapas dan usapkan ke wajah bayi yang terkenal spot iritasi.
Di luar minyak kelapa, perawatan berikutnya yang bisa digunakan yakni menggunakan ASI. Ya, meski tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa ASI akan menghilangkan gangguan kulit di wajah bayi tetapi ASI banyak dipercaya untuk menghilangkan berbagai gangguan kulit lho, Bunda.
Hal itu karena ASI sarat dengan antibodi dan memiliki sifat antimikroba untuk meningkatkan sistem kekebalan bayi dan manfaat tersebut juga dapat ditransfer ke penggunaan topikal.
Tidak hanya itu saja, ASI juga diketahui mengandung asam laurat yang memiliki karakteristik antibakteri dan antiinflamasi. Sehingga, kandungan itulah yang membantu iritasi pada bayi dapat mudah teratasi.
Itulah beberapa treatment yang dapat membantu untuk Si Kecil ya, Bunda. Semoga informasinya membantu.
Â
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Cara agar ASI Mengandung Lebih Banyak Lemak agar Berat Badan Si Kecil Bertambah

Menyusui
Pecahkan Rekor Dunia, Bunda Ini Jadi Donatur ASI Terbanyak Hampir 1.600 Liter

Menyusui
Viral Bayi Usia Satu Hari Diberi Air Putih, Ini Kata Dokter

Menyusui
Bayi Baru Lahir Bisa Bertahan 3 Hari Tanpa Minum ASI, Mitos atau Fakta?

Menyusui
Apakah Rewel dan Ruam Menandakan Bayi Tak Cocok ASI?


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda