Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Tanda Bayi Kenyang atau Lapar Sesuai Usia, Bunda Menyusui Perlu Tahu

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Sabtu, 28 Oct 2023 12:55 WIB

Ilustrasi bayi menangis
Tanda Bayi Sudah Kenyang atau Masih Lapar Sesuai Usia, Bunda Menyusui Perlu Tahu/Foto: Getty Images/iStockphoto/Kiwis
Daftar Isi
Jakarta -

Sebagian Bunda menyusui mungkin tidak tahu betul apa saja tanda bayi sudah kenyang atau masih lapar sesuai usianya. Nah, daripada bingung memahaminya, yuk simak apa saja sinyal yang biasa bayi tunjukkan saat mereka lapar ataupun kenyang.

Saat bayi lahir, mereka akan tidur dan menyusu pada waktu yang berbeda sepanjang siang dan malam. Si Kecil mungkin akan tak banyak menyusu pada awal kelahiran karena perutnya kecil. Pasalnya, kapasitas perut bayi baru lahir sekitar 20 ml atau kurang dari satu ons.

Namun, seiring pertumbuhan usia bayi, nafsu makan mereka juga meningkat. Pada usia satu bulan, kapasitas perut bayi akan meningkat 5-7 kali lipat dari ukuran aslinya.

Dan, saat bayi berusia 6-8 minggu, pola makan dan tidurnya sudah bisa diprediksi, seperti dikutip dari laman Littleones. Biasanya, mereka juga sering kali menunjukkan tanda-tanda tersendiri saat masih lapar dan juga sudah kenyang.

Tanda bayi sudah kenyang atau masih lapar sesuai usia

Jika berdasarkan usianya, tanda-tanda bayi lapar dan kenyang mungkin mulai ditunjukkan anak saat ia baru lahir hingga berusia 5 bulan. Dan, tanda-tanda yang lebih detail umumnya dilakukan Si Kecil antara usia 6 dan 23 bulan seperti dikutip dari laman CDC.

Tanda bayi lapar dan kenyang di 0-5 bulan

Tanda-tanda bayi lapar dari usia lahir sampai usia 5 bulan yakni ketika mereka menoleh ke samping dan meletakkan tangannya di dekat mulutnya. Kemudian, sinyal lainnya yang menunjukkan bayi lapar yakni: 

1. Meletakkan tangan ke mulut.
2. Memutar kepala ke arah payudara atau botol
3. Mengerut atau menjilat bibir.
4. Telah mengepalkan tangan.

Kemudian, bayi kenyang biasanya akan menunjukkan tanda-tanda seperti berikut ini ya, Bunda:

1. Menutup mulut.
2. Memalingkan kepala dari payudara atau botol.
3. Merilekskan tangan.

Tanda bayi kenyang dan lapar di usia 6-23 tahun

Pada usia 6 hingga 23 bulan, saat bayi berusia lebih besar mereka akan memasukkan makanan ke dalam mulutnya dengan tangannya. Mereka akan menunjukkan tanda-tanda lapar jika mereka:

1. Meraih atau menunjuk pada makanan.
2. Membuka mulutnya saat ditawari sendok atau makanan.
3. Menjadi bersemangat ketika melihat makanan.
4. Menggunakan gerakan tangan atau mengeluarkan suara untuk memberi tahu Bunda bahwa dia masih lapar.

Tanda-tanda bayi kenyang di usia 6-23 bulan ditandai dengan sinyal berikut ini, Bunda:

1. Mendorong makanan menjauh.
2. Menutup mulutnya saat makanan ditawarkan.
3. Memalingkan kepalanya dari makanan.
4. Menggunakan gerakan tangan atau mengeluarkan suara untuk memberi tahu Bunda bahwa dia sudah kenyang.

Jadi, biarkan anak memutuskan seberapa besar keinginannya untuk menyusu. Ia tidak perlu menghabiskan satu botol susu atau makanan yang ada. Ada baiknya. Bicaralah dengan dokter jika Bunda khawatir tentang seberapa banyak atau sedikit dia makan.

Nah, untuk memastikan apakah Si Kecil mendapatkan ASI dengan cukup memang agak sulit ya, Bunda. Terutama saat bayi menyusu secara eksklusif.

Tetapi, Bunda tidak perlu khawatir. Bayi akan dengan cepat belajar memberi sinyal bahwa mereka membutuhkan lebih banyak ASI.

Awasi bayi saat ia menyusu untuk memastikannya menelan. Selain itu, Suara menyeruput atau mengecup bibir mungkin mengindikasikan pelekatan yang buruk.

Si Kecil juga akan memberi tahu Bunda saat ia sudah dan kenyang. Jadi, senantiasa perhatikan isyarat dari bayi untuk mengetahui tanda mereka sudah puas menyusui atau masih lapar ya, Bunda.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda