Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Ketahui 9 Tanda Bayi ASI Lapar, Cek di Sini Yuk Bun

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Jumat, 03 Sep 2021 08:25 WIB

Ilustrasi menyusui
Ilustrasi tanda bayi ASI lapar/ Foto: Getty Images/iStockphoto/maybefalse

Biarpun belum bisa berbicara, bayi juga memiliki seni komunikasi dalam mengungkapkan perasaannya lho, Bunda. Termasuk tanda saat mereka kelaparan. 

Ya, sebelum Si Kecil dapat berbicara, biasanya mereka akan menunjukkan tanda-tanda lapar atau kenyang menggunakan suara dan gerakan. Hal ini pun berlaku untuk para bayi ASI yang seringkali membuat galau para bunda menyusui karena tidak mengetahui apakah ASI yang diisap buah hati sudah memenuhi perutnya secara maksimal atau belum.

Nah, berbicara mengenai tanda bayi ASI lapar, Bunda dapat memahaminya melalui ekspresi atau gerakan yang mereka perlihatkan. Sehingga, Bunda dapat mengetahui kapan dan seberapa sering Bunda perlu menyusui mereka.

"Bayi yang sehat akan memberi tahu Bunda saat dia lapar," ujar Rob Everett, Kepala Medis Bagian Pediatri dan Perawatan Ibu serta Bayi di BC Women Hospital and Health Centre di Vancouver, seperti dikutip dari laman Todaysparent.

Terlepas apakah Si Kecil disusui atau diberi ASI melalui botol, Bunda sebagai orang tua seharusnya mengikuti kebiasaannya. Sehingga, Bunda memahami bahasa tubuhnya.

"Tujuannya adalah mencoba dan menangkap tanda-tanda bahwa bayi ingin menyusu sebelum dia lapar dan mulai menangis. Sebab, dengan begitu sebenarnya jauh lebih sulit untuk membuatnya menyusu," tambahnya.

Pada dasarnya, bayi akan menunjukkan rasa lapar dalam tiga keadaan terjaga yang berbeda, Bunda. Pertama, keadaan transisi yakni tindakan sederhana untuk bangun. Kemudian ada juga sikon peringatan yakni 'waspada tenang' di mana menjadi tanda-tanda awal lapar. Kemudian diikuti dengan keadaan waspada aktif ketika mereka mulai berteriak dalam bentuk menangis.

Dalam keadaan 'waspada tenang', bayi biasanya menjadi lebih aktif secara fisik. Bunda menyusui mungkin akan memperhatikan bahwa bayi Bunda akan membuka mulutnya dan mulai memutar kepalanya ke satu sisi saat mereka mulai ingin menyusu dan menggerakkan dagu, mulut, dan hidungnya (seolah-olah mereka mencari puting atau botol). 

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]



TANDA BAYI ASI LAPAR BERDASARKAN USIA

Close up portrait of beautiful young mother asian carrying little baby girl in home and sunlight in the morning. Healthcare, love, relationship concept

Ilustrasi menyusui/ Foto: Getty Images/iStockphoto/x-reflexnaja

Tak hanya itu, bayi juga mungkin meletakkan tangan mereka ke mulutnya atau mengisap jari-jarinya. Serta, mereka juga akan tampak memainkan bibir dan menjulurkan lidah. Pada tahapan indikasi ini, bayi akan lebih mudah menyusu dan kemungkinan proses menyusui akan berjalan lebih lancar.

Untuk itu, sangat penting bagi para Bunda yang menyusui menangkap tanda bayi ASI lapar sehingga tidak telat menyusuinya. Sebab, ketika bayi sudah mulai cranky biasanya proses menyusui akan lebih sulit dijalani.

Melansir CDC, seiring bertambahnya usia anak, biasanya bayi akan mengembangkan tanda-tanda baru saat lapar dan kenyang. Bunda pun perlu memahami tanda-tanda tersebut sehingga dapat mengimbangi kapan mereka membutuhkan Bunda untuk meminum ASI.

Bayi baru lahir hingga 5 bulan

  • Menempatkan tangan ke mulut
  • Memutar kepala ke arah payudara atau botol
  • Mengerut
  • Memukul
  • Menjilat bibir
  • Mengepal tangannya

Bayi usia 6 hingga 23 bulan

  • Memasukkan benda ke dalam mulutnya dengan tangannya
  • Membuka mulutnya saat ditawari makanan dan menjadi bersemangat saat melihat makanan
  • Menggunakan gerakan tangan atau membuat suara untuk memberi tahu Bunda bahwa dia lapar

Bagi para Bunda yang menyusui, pastikan Bunda mengenali isyarat tersebut ya, Bunda. Sehingga, Bunda pun dapat segera menyusui si kecil yang tidak saja meredakan laparnya tetapi juga memenuhi nutrisi harian yang dibutuhkannya.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.


(som/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda