Jakarta -
Memberikan air susu ibu (ASI) untuk satu anak saja butuh perjuangan yang nggak bisa dibilang gampang. Apalagi jika buat lima anak ya, Bun. Tapi bunda yang satu ini punya cerita inspiratif untuk bisa memberikan
ASI pada kelima buah hatinya.
Bunda bernama Amieh Lely ini menuturkan kisahnya di akun Instagramnya @aiueo.greatfamzz. Seperti apa kisahnya?
Sekitar 20 bulan lalu, Amieh melahirkan kelima anak kembar yang akrab disapa A, I, U, E dan O alias bayi AIUEO. Bukan perkara mudah tentu saja baginya untuk bisa menyusui kelima buah hatinya. Bagaimanapun payudara kan cuma sepasang ya, Bun.
"Saya bukan termasuk ibu yang berhasil kasih ASI ke anak, tapi paling nggak saya sudah berusaha untuk kasih ASI buat anak saya," ujar Amieh memulai kisahnya.
Setelah bayi-bayinya lahir, Amieh pun tidak bisa memberi ASI langsung ke bayinya lantaran mereka masih dirawat di ruang NICU. ASI baru bisa diberikan setelah tiga hari melahirkan.
"Itupun dengan cara pumping ASI dikarenakan kondisi AIUEO yang belum bisa menerima ASI," sambungnya.
Karena kondisinya, bayi AIUEO harus dirawat di rumah sakit selama 52 hari. Selama itu pula, Amieh dengan keras kepala memerah ASI-nya setiap dua jam sekali.
ASI perah itu lantas dikirimkannya ke rumah sakit.
"Jauhnya jarak kos-kosan dengan rumah sakit tidak menghalangi saya untuk terus kirim ASI ke RS sendiri. Sampe ahirnya AIUEO pun diizinkan untuk pulang, kumpul bersama keluarga," lanjut Amieh dalam caption foto yang diupload-nya di Instagram pada 2 Agustus 2017.
Seperti ibu-ibu lainnya, bagi Amieh, pengalaman menyusui selalu tak terlupakan. Yang paling membuatnya bahagia adalah ketika bisa menyusui langsung anak-anaknya. Bahkan sering kali dia menyusui kedua anaknya secara bersamaan.
"Bergantian sampai waktu istirahatpun berkurang," tambahnya.
Meski tidak mudah, Amieh tidak pernah menyerah. Dia pun selalu optimistis bisa memberi ASI untuk anak-anaknya.
Cara Amieh ini memang tepat, Bun. Karena kata dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS, hal terpenting dalam menyusui bayi kembar adalah menggunakan kedua payudara. Ini penting agar gizi ASI dari kedua payudara seimbang.
Selain mempertimbangkan keseimbangan gizi, jika bayi satu dan bayi lainnya hanya dibiasakan menyusui pada satu sisi, dikhawatirkan bayi akan terbiasa menyusu pada satu sisi saja.
Hal lain yang perlu diperhatikan ibu yang menyusui bayi kembar adalah lebih sering mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi. Kata dr Asti Praborini SpA IBCLC, ibu menyusui tidak boleh lemas karena kekurangan asupan agar tetap dapat memberikan ASI eksklusif. Bagi para pejuang ASI, happy breastfeeding ya, Bun.
(Nurvita Indarini)