Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Siapa yang Merasa Lebih Jago Urus Anak, Ayah atau Bunda?

Melly Febrida   |   HaiBunda

Minggu, 26 Aug 2018 19:02 WIB

Pernah nggak, Bun, berpikir antara ayah dan bunda siapa yang lebih jago untuk urusan mengasuh anak?
Siapa yang Merasa Lebih Jago Urus Anak, Ayah atau Bunda?/ Foto: thinkstock
Jakarta - Kalau bicara antara ayah dan bunda siapa yang lebih jago untuk urusan mengurus anak, sebagian besar orang bisa berpikir bunda nih yang lebih jago. Dan memang benar, Bun, sebuah survei mengungkapkan wanita merasa sudah jadi orang tua yang lebih baik dari pasangannya. Hmm...

Survei yang dilakukan YouGov Omnibus bertanya pada lebih dari 1.000 orang tua yang punya anak di bawah usia 18 tahun. Hasilnya, satu dari tiga wanita menganggap diri mereka adalah orang tua yang lebih baik dibanding sang suaminya.

Selain itu, setengah dari orang tua yang disurvei (54 persen pria dan 53 persen wanita) mengatakan mereka sama-sama baiknya. Namun, 34 persen wanita mengaku mereka mengira sudah jadi orang tua yang lebih baik dan 32 persen pria berpikir mereka orang tua tang lebih buruk dibanding pasangannya.

Survei ini juga menyoroti kekhawatiran orang tua tentang seberapa baiknya mereka membesarkan anak-anak. Ternyata, lebih dari dua pertiga orang tua mengaku sering mengkhawatirkan hal ini. Tapi, ditemukan ayah cenderung nggak terlalu khawatir ketimbang bunda.

Meski begitu, Bun, mayoritas ayah dan bunda menganggap mereka orang tua yang baik. Sementara itu, hanya 13 persen yang menyebut dirinya orang tua yang sangat baik dan dua persen menganggap dirinya orang tua yang buruk.

Menanggapi hasil survei ini, Dr Jeremy Davies juru bicara The Fatherhood Institute bilang nggak mengherankan kalau semakin banyak ibu merasa jadi orang tua yang lebih baik.

Siapa yang Merasa Lebih Jago Urus Anak, Ayah atau Bunda?Siapa yang Merasa Lebih Jago Urus Anak, Ayah atau Bunda?/ Foto: thinkstock


"Kesenjangan gaji ketika wanita juga bekerja dan sistem cuti orang tua yang bersifat maternalistik mendorong ibu melakukan lebih banyak hal dalam mengasuh anak. Sedangkan ayah fokus pada pekerjaan berbayar di luar rumah," kata Jeremy kepada The Independent.

Menurut Jeremy, banyak ibu yang juga merasa memimpin di rumah dan lebih bertanggung jawab. Tapi, imbasnya beberapa ayah malah menjadi asisten pengasuhan ketimbang menjadi pasangan yang setara. Kalau sudah begini mungkin saja para ayah jadi kurang percaya diri dengan kemampuannya sendiri.

"Jika kita memberi ayah baru waktu untuk menjaga bayi mereka sendiri, ibu dan ayah akan lebih mungkin untuk belajar keterampilan dan strategi pengasuhan pada tingkat yang sama dan akhirnya mereka merasa sama-sama cakap," kata Jeremy.

Ben Glanville, kepala YouGov Omibus UK menambahkan para ayah terlihat lebih santai dari ibu. Dan ini bisa jadi yang membuat sebagian ayah berpikir pasangannya adalah orang tua yang lebih baik daripada mereka.

Sebenarnya, Bun, meski ayah terlihat cuek dan santai mereka nggak kalah berpesan dalam merawat anak-anaknya. Ahli pediatri Dr Spock mengungkapkan ayah bisa menjadi pengasuh utama anak-anak. Jika ayah banyak menghabiskan waktu bersama anak-anaknya maka ia bisa mengetahui hal-hal apa saja yang dibutuhkan oleh anaknya, demikian dikutip dari Baby Center.

Pelatih pengasuhan Sue Atkins mengingatkan sebenarnya yang terpenting orang tua harus bekerja sama. Yang jelas, Bun, setiap orang tua itu memiliki gaya mereka sendiri.

"Ini semua tentang memiliki nilai yang sama dan meneruskannya kepada anak-anak dan ayah juga bunda harus bekerja sebagai tim," kata Atkins.

Kata dia, memang ada perbedaan antara ayah dan ibu saat mengurus anak. Ayah bisa jadi terlihat lebih kasar dan manly, sementara itu ibu lebih membawa empati, mendengarkan dan melakukan hal-hal yang bersifat emosional.

(rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda