Jakarta - Foto bisa dibilang bentuk pengabadian sebuah momen yang dialami oleh seseorang. Tentunya, setiap sesi foto memiliki maknanya masing-masing karena yang mengalami dan apa yang dialami jelas berbeda. Begitu pula dengan sesi foto yang dilakukan oleh para ibu ini.

Foto ini mengangkat tema pelangi. Hmm, kenapa? Tahu nggak, Bun, soalnya, para ibu di foto ini punya 'rainbow baby'. Rainbow baby sendiri merupakan istilah untuk bayi yang lahir setelah sebelumnya sang ibu mengalami keguguran, melahirkan bayi mati atau bisa juga sang kakak meninggal sebelum si bayi lahir.

Untuk sesi foto ini, fotografer Lindsey Worthington pun turun tangan dengan memotret keenam ibu yang memiliki 'rainbow baby' tersebut. Kata Lindsey, dia ingin mengajak para ibu yang memiliki pengalaman sama untuk menyebarkan harapan ke ibu-ibu lain yang punya pengalaman serupa.


Baca juga: Cerita Sarat Makna di Balik Photoshoot Bayi di Atas Perahu Evakuasi

"Keguguran masih dianggap hal yang tabu sehingga dianggap tak perlu dibicarakan. Padahal, sepertiga dari wanita di dunia mengalami keguguran semasa hidupnya. Saya tidak ingin ada ibu yang merasa sendiri mengalami keguguran," kata Lindsey dikutip dari Huffington Post.

Para model di foto-foto ini yang merupakan para ibu hebat ditemukan Lindsey dari Facebook. Lima di antaranya Katherine Paige Ward, Joyce Arnold, Katie Mason, Brittany Bradley Green, Meaghan Ownby. Kelimanya memiliki kisah yang sama-sama bikin sedih, Bun.

Dalam sesi fotonya, digunakan bubuk pewarna yang aman terbuat dari tepung beras dan maizena untuk membuat efek pelangi. "Para ibu dan anak sangat senang bermain dengan bubuk pewarna sambil berpose ke kamera," kata Lindsey.

Baca juga: Ibu Ini Lakukan Maternity Photoshoot Bareng Sekumpulan Lebah

Lindsey membagikan hasil sesi fotonya di Facebook, bersama pesan-pesan yang ditulis pada caption foto para ibu. Kolom komentarnya penuh dengan respons yang begitu emosional. Meskipun Lindsey belum menjadi orang tua, dirinya ingin mematahkan stigma orang banyak mengenai pengalaman keguguran atau kehilangan anak, serta menenangkan para ibu yang pernah mengalaminya. (rdn)