Jakarta -
Tingkah dan kelakuan anak-anak memang nggak bisa ditebak. Jika berkaitan dengan bakat, tentunya kita sebagai orang tua nggak bisa sembarangan melarangnya. Seperti anak usia tiga tahun asal AS, Liriana yang mulai menunjukkan bakatnya sebagai make up artist cilik. Namun, video yang direkam ibunya dan diunggah ke media sosial malah dapat banyak sindiran dan hujatan dari netizen. Melihat hal ini Suella, sang
ibu tak tinggal diam.
Videonya menjadi viral dan sempat direpost oleh salah satu 'beauty guru' Huda Kattan melalui Instagramnya. Di dalam videonya, Liriana merias wajahnya dengan eyeshadow, blush on, kemudian mengaplikasikan concealer, mascara dan lipstik. Tingkahnya mirip banget makeup artist profesional.
"Dia melakukan makeup sendiri dari awal sampai akhir. Saya hanya duduk di sana dan merekamnya saat dia mulai merias wajahnya. Dia suka meniru semua yang saya lakukan. Semuanya harus sesuai dengan saya, mulai dari pakaian, makeup hingga rambut. Lucu sekali dan dia sudah seperti ini sejak dia berumur satu setengah tahun," terang Suella dikutip dari Yahoo Beauty.
Ibu dua anak ini bilang bahwa dia merekam aktivitas gadis kecilnya itu hanya untuk keluarga. Tapi, dia mengaku senang juga saat orang lain (netizen) ada yang memuji kemampuan makeup anaknya. Tapi nyatanya nggak cuma komentar positif, komentar negatif pun banyak dilontarkan netizen banyak.
"Saat HudaBeauty mem-posting ulang videonya, kami sangat gembira. Namun, ketika komentar miring berdatangan saya merasa terganggu dan terpaksa akhirnya memblok para netizen itu," katanya.
Beberapa komentar miringnya antara lain, 'Terlalu muda untuk ini ... anak-anak malang ... mereka tidak tahu apa yang sebenarnya di masa kecilnya', 'Terlalu muda untuk melakukan itu. Bahan kimia beracun dalam riasan itu yang dia gosok langsung ke matanya. Dimana sih orang tuanya?!'.
Pengguna lain menulis kalau Liriana sangat muda dan sudah tertarik pada make up sejauh ini. Seharusnya, dia perlu memiliki minat lain seperti menggambar, berenang, atau bermain piano ketimbang memikirkan makeup. Dan saat dia menjadi remaja, dia bisa terobsesi dengan make up. Namun, untuk saat ini nggak ada salahnya juga kalau Liriana dibiarkan menjalani masa kecilnya yang tidak akan pernah terulang. Tapi, akan lebih baik kalau Liriana dilatih berhenti makeup dan merekam videonya.
"Putri saya tidak serta merta bangun tidur lalu memakai make up. Dia hanya suka bermain dengan makeup dan saya tidak memiliki masalah dengan itu. Saya membiarkan dia melakukannya," kata Suella dikutip dari Daily Mail.
Suella merekam putrinya untuk makeup awalnya memang hanya untuk tontonan keluarga, jadi ketika ia membaca komentar orang-orang mengatakan bahwa dirinya sedang mencoba 'menjual' anaknya atau membuat anaknya nggak mencintai dirinya sendiri tanpa makeup, Suella malah merasa bingung.
"Saya merasa bahwa tidak ada seorang
ibu yang akan membawa hal negatif kepada anak mereka. Hal seperti ini hanya untuk bersenang-senang," ujar Suella.
Memang, mengunggah video tentang anak di medsos itu kewenangan masing-masing orang tua. Cuma, kalau ingin bebas dari hujatan atau ingin menghindari kejahatan online, ada baiknya untuk nggak memposting hal-hal tentang anak kita ya, Bun. Kalau menurut Bunda gimana? Yuk, bagikan pendapat di kolom komentar.
(rdn)