California -
Di lapangan basket,
Stephen Curry adalah juara NBA tiga kali dan MVP dua kali. Bisa dibilang Stephen Curry adalah pemain basket profesional yang jago banget. Di luar lapangan, dia adalah seorang ayah dari tiga anak, seorang suami, sekaligus seorang aktivis.
Di Women's Equality Day pada 26 Agustus lalu, Stephen Curry menulis sepucuk surat tentang arti menjadi ayah dan bagaimana perspektifnya berubah sejak ia dan sang istri, Ayesha menjadi orang tua. Steph juga memiliki harapan untuk kedua putrinya.
Kata Stephen Curry dia merasa tersentuh saat dikelilingi wanita dan calon wanita yang kuat alias istri dan anaknya di hidupnya. Stephen merasa masalah kesetaraan perempuan perlu ditegakkan.
"Riley dan Ryan tumbuh sangat cepat. Ayesha dan saya melihat sesuatu melalui mata putri kami. Bohong jika saya tidak mengakui bahwa gagasan kesetaraan perempuan perlu diterapkan. Saya ingin gadis-gadis kami tumbuh dewasa dengan mengetahui bahwa tidak ada batasan pada masa depan mereka. Saya ingin mereka tumbuh di dunia di mana gender mereka tidak dipermasalahkan untuk apa yang seharusnya mereka lakukan," tulisnya dalam sebuah esai untuk The Players' Tribune.
 So Sweet! Harapan Stephen Curry untuk Kedua Putrinya/ Foto: Instagram |
Stephen Curry ingin putrinya tumbuh dengan percaya bahwa mereka bisa bermimpi besar. Steph ingin kedua putrinya memiliki karir di mana mereka akan diperlakukan dengan adil dan tentu saja mendapat income sama dengan laki-laki.
Pastinya semua orang tua berharap yang terbaik untuk anak-anak mereka dalam hal karir dan kebahagiaan. Orang tua adalah guru pertama bagi anak-anak. Orang tua memainkan peran penting dalam membangun karir dan masa depan anak-anak mereka.
Peran penting orang tua antara lain untuk memotivasi anak-anak, membantu dalam proses pengambilan keputusan, menjadi fasilitator, bertindak sebagai 'mercusuar' jika anak hilang arah dan membangkitkan semangat anak-anaknya setiap kali terjatuh. Demikian dikutip dari Wise Step.
(aci/rdn)