Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tangis Haru dan Bangga Hotman Paris Hutapea saat Kelulusan Anaknya

Amelia Sewaka   |   HaiBunda

Kamis, 15 Nov 2018 12:05 WIB

Rasa haru dan bangga menyertai kelulusan anak Hotman Paris Hutapea. Ia tak menyangka, dulu dari kampung kini anak-anaknya bisa jadi lulusan luar negeri.
Tangis Haru dan Bangga Hotman Paris Hutapea saat Kelulusan Anaknya/Foto: Instagram
Jakarta - Rasa bahagia dan bangga tengah menyelimuti keluarga pengacara Hotman Paris Hutapea nih, Bun. Pasalnya, si anak bungsu, Fritz Paris Junior Hutapea berhasil lulus kuliah dan wisuda di bidang hukum seperti sang ayah dan kedua kakaknya, Frank dan Felicia.

Hal ini terpancar dari raut wajah keluarga Hotman saat foto bersama, yang diunggah di Instagram miliknya. Dalam salah satu foto, Hotman menuliskan, ia bangga terhadap ketiga anaknya karena lulus dengan baik, ditambah mereka mengikuti jalur yang sama dengan sang ayah.



[Gambas:Instagram]



"Persiapan wisuda! Aku menangis karena bangga. Asalku dari kampung," kata Hotman Paris di Instagramnya.

Hotman Paris Hutapea sangat menghargai sebuah kerja keras, apalagi yang lahir dari anak-anaknya. Tak tanggung-tanggung, ia pun menyiapkan hadiah vila di Bali seharga 25 miliar rupiah untuk Fritz, hadiah yang sama seperti dua kakaknya, Felicia dan Frank.

"Semua anak dapat vila di Bali atas nama anak. Rp 25 miliar setiap vila," kata Hotman seperti dilansir detikcom.

[Gambas:Instagram]



Tak hanya Fritz, dua anaknya yang lain, Frank dan Felicia pun mendapat hadiah mobil di hari kelulusan dan ulang tahunnya. Pengacara flamboyan ini memang terlihat galak, tapi Hotman Paris Hutapea sangat menyayanyi putra putrinya.

Rasanya tak sia-sia kerja keras yang Hotman lakukan selama ini, toh semua itu dilakukan untuk buah hatinya. Selamat dan sukses selalu keluarga Hotman Paris Hutapea.

Bicara soal hadiah untuk anak, menurut psikolog klinis, Christina Tedja, memberi anak hadiah setelah dia mencapai prestasi atau kesepakatan tertentu bukanlah hal buruk. Tapi, ada hal yang perlu diwaspadai orang tua yaitu rewards yang berlebihan akan menghilangkan makna dari proses usaha itu sendiri.

"Jika rewards yang diberikan berlebihan, maka anak lebih concern ke rewards atau hadiahnya dibandingkan proses belajar atau prestasi yang hendak dicapai," papar psikolog yang akrab disapa Tina ini.

(aml/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda