Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Besarnya Arti Seorang Ibu bagi Kesuksesan Karier Syahrini

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Rabu, 20 Feb 2019 20:33 WIB

Setiap anak pasti ingin membahagiakan orang tuanya, begitu pula Syahrini. Tanpa doa sang ibu, dia merasa tidak akan sukses seperti saat ini.
Foto: Instagram
Jakarta - Sukses dalam berkarier tak lantas membuat penyanyi Syahrini lupa akan keluarga. Bahkan baginya, semua yang telah dia raih tak lepas dari doa dan ridho orang tua.

Syahrini juga diketahui dekat dengan orang tuanya, terutama sang bunda, Wati Nurhayati. Untuk menyenangkan hati ibunya, Syahrini kerap mengajak Wati pelesiran ke tempat-tempat indah.


Baru-baru ini, Syahrini juga membagikan momen bersama sang bunda di akun Instagram @princessyahrini. Dalam unggahan tersebut, Syahrini dan Wati sedang duduk di dalam mobil, lalu dia memotret ibunya secara diam-diam.

Wanita yang sedang diisukan akan menikah dengan Reino Barack ini juga menulis, tanpa doa ibunda tercinta, dia bukanlah apa-apa. Baginya, wanita yang telah melahirkannya 36 tahun silam itu adalah segalanya.

"Ridhonya ALLAH SWT ridhonya Mama. Tidak ada yang lebih penting di dunia ini selain Mama, You Are My Everything Mama!" tulis pelantun lagu Sesuatu itu.

[Gambas:Instagram]


Dikutip dari Everyday Health, menurut psikiater yang juga dosen di University of California, Los Angeles, Allan Schore, Ph.D, ibu adalah contoh bagi anaknya, karena dari awal kelahiran, anak selalu berhubungan dengan ibunya. Hubungan ini sangat memengaruhi kehidupan anak di kemudian hari.

"Hubungan pertama seorang anak adalah dengan ibunya, yang bertindak sebagai contoh, yang akan membentuk kapasitas sang anak secara permanen ke hubungan emosional nantinya," ucap Schore.

Beberapa studi terbaru pun mengungkapkan bahwa ikatan maternal dengan ibu berdampak pada otak, jantung, tubuh, dan bahkan kehidupan seksual anak. Para peneliti di Washington University School of Medicine menemukan, anak yang memiliki ibu yang sangat suportif dan mengasuh dengan baik, memiliki hippocampi (bagian otak) yang lebih besar daripada anak yang ibunya tidak suportif.


Hippocampi atau hippocampus merupakan area otak yang terlibat dalam proses mengingat dan pembelajaran yang sangat penting, saat masa perkembangan anak dan kemampuan akademis di sekolah.

Di sisi lain, menurut sebuah studi dalam jurnal Behavioral Neuroscience, ternyata otak wanita juga bisa membesar ukurannya saat menjalankan peran sebagai ibu, terutama area yang berkaitan dengan rasa senang, alasan, penghakiman, dan perencanaan. (yun)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda