Jakarta -
Sebagian pasangan suami istri saling suka memberi ucapan manis. Meski terkesan '
cheesy', ucapan manis bisa membuat istri atau suami merasa senang. Menurut Inez Kristanti, psikolog Tiga Generasi, seorang suami atau istri bisa mengapresiasi pasangan lewat ucapan manis.
"Di psikologi ada yang namanya 5 bahasa cinta," kata Inez.
Lima bahasa cinta salah satunya ucapan manis atau
words of affirmation. Merupakan bentuk kata-kata dukungan, pujian atau semangat yang kita lontarkan ke pasangan. Enggak harus dari suami ke istri saja, dari kita ke suami juga bisa lho, Bun.
Berikut dikutip dari
Love Devani, lima ucapan manis bunda yang bakal disukai suami.
1.
"Kamu memang yang paling ngertiin aku."Suami adalah teman hidup. Menikahinya, berarti Bunda siap untuk menghabiskan sisa hidup dengannya. Karena itu harus jujur dan menunjukkan diri Bunda yang sebenarnya kepadanya.
Bunda harus berkomunikasi secara terbuka. Memberitahunya bahwa ia (suami) adalah orang yang memahami Bunda lebih baik daripada siapa pun, membuatnya tahu kalau ia dipercaya oleh istrinya, Bun.
2.
"Ada saja yang kamu lakukan untuk bikin aku senyum."Hidup tidak selalu mulus dan Bunda mengalami banyak pasang surut di dalamnya. Jika itu terjadi, yang bisa diandalkan adalah suami sebagai pasangan hidup. Pasangan harus membuat satu sama lain bahagia, terutama ketika Bunda atau suami merasa sedih. Ucapan ini adalah bentuk kepedulian satu sama lain.
Senyum Bunda adalah senyumnya, kebahagiaan Bunda membuat suami lebih bahagia. Mengakui kepadanya bahwa suami yang selalu membuat Bunda tersenyum akan membuatnya ikut bahagia.
3.
"Kamu sudah bekerja keras dan aku sangat bersyukur untuk itu."Sebagai kepala keluarga, suami memiliki tanggung jawab keuangan yang harus dia penuhi. Dalam pernikahan, akan ada waktu di mana Bunda menemukan suami bekerja sampai larut malam. Dia melakukan itu untuk keluarganya.
Tunggu dia di ambang pintu sampai dia pulang, masak makanan untuknya karena pasti dia melewatkan makan malam. Siapkan mandi air hangat baginya untuk meringankan rasa sakit tubuhnya. Dan jangan lupa beri tahu dia betapa bersyukurnya Bunda atas kerja kerasnya.
4.
"Terima kasih sudah menerimaku apa adanya."Bersyukur adalah sesuatu yang harus ditunjukkan kepada suami setiap saat. Terutama ketika Bunda tahu bahwa kita adalah seseorang yang sulit untuk dihadapi. Kita mungkin memiliki sisi yang tidak matang pada diri sendiri sehingga membuat kita egois, tetapi suami tidak pernah mundur.
Mereka (suami) mencintai kita sama saja dan tahan dengan segala amarah. Kita benar-benar harus berterima kasih untuk itu.
5.
"Terima kasih ya, kamu membuat hariku lebih baik."Ini adalah bentuk lain dari ucapan terima kasih pada umumnya. Katakan ini ketika suami melakukan hal-hal kecil untuk mengejutkan Bunda. Tekankan pada suami bahwa ia sangat berarti bagi Bunda.
(aci/som)