Syarat dan Prosedur Suntik Botox seperti Dilakukan Muzdalifah

Jakarta - Baru-baru ini Muzdalifah melakukan treatment wajah yakni suntik botox. Hal ini diketahui dari unggahan Insta Stories akunnya. Dikutip dari detikcom, istri Fadel Islami itu melakukan suntuk botox lantaran ingin mengurangi kerutan di dahi.

Bagi Bunda yang tertarik mencoba botox, akan lebih baik jika tahu dulu apa itu botox, syarat, dan prosedurnya. Menurut dr.Conny Melly, Sp.KK, dari Bamed Health Care, suntik botox berisi protein yang dihasilkan bakteri clostridium botulinum.

Pilihan Redaksi Bunda Wajib Tahu 3 Risiko Operasi Plastik di Atas Usia 40 Tahun Mengembalikan Kekencangan Miss V dengan Vaginal Rejuvenation Tips Perawatan Rambut dari Dokter Jika Sering Hairstyling

"Botox berguna untuk menghilangkan kerutan, memperbaiki kontur wajah, dan mengatasi masalah seperti keringat berlebih," kata Conny dikutip dari detikcom.

Kemudian dilansir Healthline, botox awalnya disetujui FDA pada tahun 1989 untuk pengobatan blepharospasm dan masalah otot mata lainnya. Pada tahun 2002, FDA menyetujui penggunaan Botox untuk perawatan kosmetik untuk garis kerutan sedang hingga parah di antara kedua alis. Itu disetujui oleh FDA untuk perawatan keriput di sekitar sudut mata pada 2013.

Menurut sebuah studi klinis 2016, botox adalah perawatan yang sederhana, aman, dan efektif untuk mengurangi kerutan dahi. Lantas apa syaratnya, suntik botox melibatkan perawatan non bedah. Suntik botox sebenarnya membutuhkan persiapan minimal.

Muzadalifah melakukan botox/ Foto/  Insta Stories Muzdalifah

Bunda harus memberi tahu penyedia perawatan tentang riwayat medis Bunda, alergi, atau kondisi medis sebelum menjalani prosedur. Penyedia perawatan haruslah dokter berlisensi, asisten dokter, atau perawat.

Saat menjalani prosedur, Bunda mungkin perlu menghapus semua makeup dan membersihkan area perawatan sebelum prosedur. Bunda juga mungkin perlu menghindari obat pengencer darah seperti aspirin untuk mengurangi risiko memar.

"Prosedurnya memakai jarum suntik kecil untuk menyuntikkan protein tersebut. Botox berguna merelaksasi otot dengan menghambat impuls saraf yang membuat otot berkontraksi sehingga timbullah kerutan. Efek botox akan bekerja 2 sampai 3 hari setelah prosedur dan bisa bertahan sampai 6 bulan. Tergantung individunya. Prosedur ulang efek tahan lamanya bisa lebih lama karena efek botox hilang perlahan," papar dr Conny.

Simak juga video tentang gejala dan penyebab penuaan dini, Bun.

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)