Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Pacaran Islami Ala 'The Santri', Boleh tapi Suami Istri

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Senin, 23 Sep 2019 20:00 WIB

Dalam film The Santri, ada adegan di mana dua santri yang bukan mahrom berdua-duaan. Bagaimana menurut hukum Islam?
Pacaran Islami ala 'The Santri', Boleh tapi Suami Istri/ Foto: (dok.trailer 'The Santri')
Jakarta - The Santri garapan sutradara Livi Zheng menuai banyak kontroversi, Bun. Tak sedikit adegan film bergenre religi itu tidak sesuai dengan syariat Islam.

"Pertama, ada adegan santri yang masuk gereja dan yang kedua, yaitu adegan dua orang santri yang bukan mahrom berdua-duaan," kata Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath, dilansir CNN Indonesia.

Al Khaththath pun menekankan, bukan budaya dalam pesantren yang membiarkan dua santri berlawanan jenis berduaan. "Selama ini, pesantren begitu menjunjung tinggi nilai akhlak dan batasan pergaulan," tuturnya.

Mengutip penjelasan Ustaz Adi Hidayat, Lc, MA., segala sesuatu yang melanggar hukum Allah adalah perbuatan tidak baik. Salah satunya, saat dua insan yang bukan mahrom berdua-duaan atau dikenal dengan istilah pacaran.

"Jadi, ini bukan pertanyaan lagi, yang dimaksud pacaran seperti orang sekarang itu haram hukumnya, tidak ada kebaikan, sudah tinggalkan," tutur Adi, dalam ceramah yang diunggah YouTube Channel Dakwah Center.

Pacaran Islami ala 'The Santri', Boleh tapi Suami IstriFoto: istimewa

Senada dengan Adi, dikatakan Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc., dalam Islam tidak mengenal istilah pacaran, apalagi jika ada yang mengatakan istilah pacaran Islami. Itu sama sekali tidak benar, Bun.

"Di dalam Islam tidak ada yang disebut pacaran Islami, kecuali suami istri. Bagaimana dinisbatkan kepada Islam sementara Islam sendiri melarangnya. Ini jelas penamaan yang tidak benar," tuturnya.

Menurut Abu Yahya, ketika dua orang yang belum terikat pernikahan dibiarkan berdua-duaan, maka akan banyak setan menggoda. Yang pada akhirnya, mereka bisa terjerumus dalam pintu maksiat dan perbuatan zina.

"Makanya, pacaran itu sangat tidak baik bagi seorang muslim dan muslimah, seharusnya dia punya rasa malu," tegasnya.

Simak selengkapnya dalam tayangan berikut, Bun.

[Gambas:Video 20detik]

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda