moms-life
6 Manfaat Cuka untuk Bersihkan Peralatan Rumah Tangga, Dijamin Kinclong
Rabu, 06 Nov 2019 12:00 WIB
Jakarta -
Cuka kerap kali digunakan untuk memasak sebagai penyedap rasa makanan. Tapi, siapa sangka jika cairan putih ini memiliki segudang manfaat, salah satunya sebagai pembersih.
Mengutip The Spruce, cuka adalah cairan asam dan jernih yang berasal dari fermentasi alkohol. Biasanya terbuat dari buah atau biji-bijian.
Cuka memiliki pH 2,0 dan kandungan asam asetat yang tidak disukai mikroorganisme. Inilah mengapa cuka bisa menjadi pembersih alami yang sempurna.
Studi telah menguji seberapa efektif cuka bisa membunuh virus dan bakteri. Sebuah penelitian tahun 2010 menunjukkan bahwa larutan cuka malt 10 persen sama efektifnya dengan tisu pembersih komersil dalam membunuh virus Human Influenza A/H1N1.
Sedangkan, pada studi yang diterbitkan dalam Journal of Environmental Health menjelaskan, cuka yang tidak diencerkan sama efektifnya dengan pemutih dalam menghilangkan bakteri E.coli. Tahun 2003, studi di Journal of Food Protection juga menunjukkan kalau cuka mampu mengurangi virus sebesar 95 persen ketika digunakan untuk mencuci stroberi.
Lalu, apa saja kegunaan cuka? Dikutip dari berbagai sumber, berikut HaiBunda rangkum 6 manfaat cuka.
1. Teflon
Air cuka mampu menghilangkan kerak gosong pada panci dan teflon. Cukup alirkan semangkuk cuka setelah teflon dipanaskan beberapa menit, lalu gosok dengan spatula area gosong tadi.
2. Jendela
Campur cuka dengan air. Langsung aplikasikan ke jendela dengan spons atau sabun pembersih. Campuran cuka, air dan spons bisa membersihkan kotoran.
3. Lantai
Cuka efektif membersihkan lantai dari noda dan lebih aman daripada pemutih klorin. Cukup semprotkan cuka, lalu diamkan selama satu jam. Setelah itu gosok dengan sikat.
4. Wastafel
Cuka dapat menghilangkan noda yang sulit dibersihkan dengan sabun. Cuka putih dapat menghilangkan mikroba dan noda sekaligus.
Cukup tuang cuka ke spons dan bersihkan wastafel, kemudian bilas dengan air. Bila menimbulkan bau tak sedap, bisa mengakalinya dengan mencampur 1/4 baking soda dan cuka.
"Meski bukan bahan pembersih utama, para ahli percaya, campuran bahan ini bisa berguna dalam beberapa situasi," kata Sarah Brunette, Brand Director of Molly Maid, dilansir Reader's Digest.
5. Microwave
Rebus 1/4 gelas cuka putih dan 1 gelas air. Masukkan ke dalam microwave sampai terbentuk uap. Kemudian bersihkan microwave dengan spons.
6. Baju
Baju putih rentan bernoda ketika tercampur dengan deodoran dan antiperspiran. Cukup gosok ketiak pakaian dengan cuka putih, lalu dicuci seperti biasa.
Jika noda masih tersisa setelah dicuci, jangan Bunda keringkan dengan mesin ya.
Lakukan pengulangan untuk mencuci noda dengan cuka. Kemudian, jemur di bawah sinar matahari untuk mengembalikan warna putih pakaian.
Simak juga cara membersihkan kamar mandi agar terbebas dari bakteri di video berikut
(ank/rdn)
Mengutip The Spruce, cuka adalah cairan asam dan jernih yang berasal dari fermentasi alkohol. Biasanya terbuat dari buah atau biji-bijian.
Studi telah menguji seberapa efektif cuka bisa membunuh virus dan bakteri. Sebuah penelitian tahun 2010 menunjukkan bahwa larutan cuka malt 10 persen sama efektifnya dengan tisu pembersih komersil dalam membunuh virus Human Influenza A/H1N1.
Sedangkan, pada studi yang diterbitkan dalam Journal of Environmental Health menjelaskan, cuka yang tidak diencerkan sama efektifnya dengan pemutih dalam menghilangkan bakteri E.coli. Tahun 2003, studi di Journal of Food Protection juga menunjukkan kalau cuka mampu mengurangi virus sebesar 95 persen ketika digunakan untuk mencuci stroberi.
Lalu, apa saja kegunaan cuka? Dikutip dari berbagai sumber, berikut HaiBunda rangkum 6 manfaat cuka.
1. Teflon
Air cuka mampu menghilangkan kerak gosong pada panci dan teflon. Cukup alirkan semangkuk cuka setelah teflon dipanaskan beberapa menit, lalu gosok dengan spatula area gosong tadi.
2. Jendela
Campur cuka dengan air. Langsung aplikasikan ke jendela dengan spons atau sabun pembersih. Campuran cuka, air dan spons bisa membersihkan kotoran.
 Ilustrasi membersihkan jendela/ Foto: iStock |
3. Lantai
Cuka efektif membersihkan lantai dari noda dan lebih aman daripada pemutih klorin. Cukup semprotkan cuka, lalu diamkan selama satu jam. Setelah itu gosok dengan sikat.
4. Wastafel
Cuka dapat menghilangkan noda yang sulit dibersihkan dengan sabun. Cuka putih dapat menghilangkan mikroba dan noda sekaligus.
Cukup tuang cuka ke spons dan bersihkan wastafel, kemudian bilas dengan air. Bila menimbulkan bau tak sedap, bisa mengakalinya dengan mencampur 1/4 baking soda dan cuka.
"Meski bukan bahan pembersih utama, para ahli percaya, campuran bahan ini bisa berguna dalam beberapa situasi," kata Sarah Brunette, Brand Director of Molly Maid, dilansir Reader's Digest.
5. Microwave
Rebus 1/4 gelas cuka putih dan 1 gelas air. Masukkan ke dalam microwave sampai terbentuk uap. Kemudian bersihkan microwave dengan spons.
6. Baju
Baju putih rentan bernoda ketika tercampur dengan deodoran dan antiperspiran. Cukup gosok ketiak pakaian dengan cuka putih, lalu dicuci seperti biasa.
Jika noda masih tersisa setelah dicuci, jangan Bunda keringkan dengan mesin ya.
Lakukan pengulangan untuk mencuci noda dengan cuka. Kemudian, jemur di bawah sinar matahari untuk mengembalikan warna putih pakaian.
Simak juga cara membersihkan kamar mandi agar terbebas dari bakteri di video berikut
(ank/rdn)
