HaiBunda

MOM'S LIFE

5 Tips Membuat Rumah Minimalis Bebas Nyamuk

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Kamis, 12 Dec 2019 11:26 WIB
5 Tips Membuat Rumah Minimalis Bebas Nyamuk/ Foto: iStock
Jakarta - Keberadaan nyamuk kerap jadi masalah di setiap rumah, tak terkecuali di rumah minimalis. Gigitan nyamuk juga berbahaya karena bisa menyebabkan virus seperti dengue, chikungunya, bahkan zika.

Dijelaskan dokter dari Departemen Parasitologi FK UI, Saleha Sungkar, ada dua jenis nyamuk Aedes yang berkembang dan menyebar di Indonesia, yaitu nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Walau berasal dari genus yang sama, kedua nyamuk ini punya perilaku berbeda.

Baca Juga : 7 Cara Menata Rumah Minimalis, Lahan Terbatas Nyaman buat Keluarga

Aedes aegypti biasanya berdiam di tempat-tempat yang ada bau manusia yang cukup kuat. Sedangkan Aedes albopictus lebih suka bersarang di semak-semak atau tanaman.


"Nyamuk (Aedes aegypti) senang beristirahat di kamar tidur, di pakaian tegantung," jelas Saleha, dikutip dari CNN Indonesia.

Guna mencegah keberadaan nyamuk, kata Saleha, rumah sebaiknya selalu dalam keadaan rapi, bersih serta bebas genangan air. Untuk itu, simak tips berikut agar rumah minimalis Bunda bebas nyamuk, dilansir dari berbagai sumber.

1. Gunakan tanaman pengusir nyamuk

Tanamlah tanaman pengusir nyamuk di pekarangan rumah, seperti serai wangi, kemangi, lavender, peppermint, lemon balm, dan bunga marigold. Aroma menenangkan dari tanaman ini akan kita sukai namun nyamuk tidak tahan terhadapnya. Jadi dengan meletakkan tanaman ini di sekitar rumah akan menghalau nyamuk untuk berkeliaran.

Tak hanya mengusir nyamuk, beberapa tanaman ini juga bisa bermanfaat untuk digunakan di dapur sebagai penambah rasa makanan maupun minuman, seperti peppermint, dan lemon balm. Ditambah lagi, daun peppermint bisa mengurangi gatal dan bengkak di kulit bekas gigitan.

2. Jangan menumpuk pakaian

Nyamuk senang hinggap di tempat yang terlihat sangat berantakan, seperti sudut tempat tumpukan pakaian. Jadi sebaiknya lipat pakaian setelah diangkat dari jemuran, kalaupun ingin disetrika, lipat dulu saja kemudian letakkan secara rapi di tempat setrika.

Pakaian yang berantakan ini tak hanya menyebabkan nyamuk berkumpul, tetapi juga membuat rumah tampak tidak nyaman.

3. Atur sirkulasi udara dan cahaya

5 Tips Membuat Rumah Minimalis Bebas Nyamuk/ Foto: Zika Zakiya


Rumah yang sehat dan bebas nyamuk adalah rumah yang memiliki halaman, bukan yang seluruh luasnya dipakai untuk ruang tertutup. Banyaknya ruang tertutup bisa menyebabkan rumah jadi gelap dan sumpek, dan nyamuk suka bersarang di tempat seperti ini.

Jadi maksimalkan sirkulasi udara dan cahaya alami di rumah. Upayakan bangunan rumah memiliki sirkulasi udara dan bukaan pencahayaan alami yang cukup untuk akses udara dan sinar matahari masuk ke dalam ruangan.

Selain itu, di bagian kamar mandi, bisa gunakan genteng kaca, glassblock dan fiber transparan guna memaksimalkan pencahayaan alami.

4. Kuras genangan air

Nyamuk senang berkembang biak di tempat yang ada genangan air. Itu sebabnya rutinlah untuk menguras tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi, WC, ember, tempayan, vas bunga, tatakan pot bunga, minimal seminggu sekali.

Wadah penyimpanan air juga mesti ditutup rapat-rapat ketika tidak digunakan. Jangan sampai ada celah sedikitpun untuk nyamuk masuk. Jika ada celah, nyamuk bisa masuk dan malah membuatnya betah karena merasa dilindungi.

Pastikan juga selokan di rumah bebas dari sampah, agar airnya tetap mengalir. Talang penampung air hujan juga harus dibersihkan dengan rutin agar bebas dari sampah dan air hujan tidak tergenang.

Namun, jika sulit menghilangkan genangan air tersebut, masukkan bubuk pembunuh jentik nyamuk, larvasida atau abate. Kalau di pekarangan rumah ada kolam, biarkan ikan hidup di sana, karena ikan bisa jadi pemangsa alami larva nyamuk.

5. Pangkas tanaman rimbun

Untuk memiliki hunian yang sejuk dan teduh, memang sebaiknya ditanami tanaman berdaun rimbun. Namun, ini juga bisa jadi salah satu penyebab nyamuk bersarang, lantaran nyamuk menyukai tempat seperti ini. Itu sebabnya, pangkaslah daun-daun yang terlalu rimbun di halaman secara berkala.


Simak juga tips menghindari cedera anak di rumah dalam video berikut:



(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ciri-ciri Orang Cerdas, Kerap Ucapkan 20 Kalimat Ini

Mom's Life Amira Salsabila

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

Potret Ade Govinda & Indiarisa Sambut Kelahiran Anak Pertama, Banjir Ucapan dari para Musisi

Kehamilan Pritadanes

Potret Luna Maya & Maxime Bouttier Hadiri Pernikahan Sahabat di Italia

Mom's Life Amira Salsabila

Cerita Aline Adita Akhirnya Berhasil Hamil setelah 7 Th Jalani Promil

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Potret Jo Yuri, Pemeran Player 222 di Squid Game yang Aslinya Mantan Member Girlgroup

Terpopuler: Deretan Artis Indonesia Ganti Profesi saat Pindah ke Luar Negeri

Curhat Inul Daratista Usai Kabarkan Adam Suseno Sudah Boleh Pulang dari RS

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK