Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Mengenal Konsep Decluttering dalam Membangun Rumah Minimalis

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 18 Mar 2020 05:00 WIB

Konsep decluttering biasa digunakan dalam menata rumah minimalis. Cara ini digunakan untuk memilih furnitur dan barang-barang yang penting.
Rumah minimalis/ Foto: Getty Images/iStockphoto/asbe
Jakarta - Dalam membangun atau menata rumah minimalis, konsep decluttering sering muncul, Bun. Konsep ini juga sering digunakan sebagai cara menata ruangan.

Lalu, apakah sebenarnya decluttering? Dalam laman Dictionary, decluttering berarti menghapus atau mengeliminasi kekacauan di suatu tempat. Arti lainnya adalah mengatur dan memprioritaskan benda-benda.


Decluttering sering dikaitkan dengan kata 'clutter', yang berarti kekacauan atau dalam rumah minimalis berarti barang-barang berantakan. Dengan memilih barang-barang yang penting, kita menjadi lebih mudah mencarinya. Rumah juga mudah dibersihkan dan kita terbiasa untuk hidup bersih dan rapi.

Mengutip The Spruce, decluttering bisa menjadi pekerjaan besar untuk diaplikasikan menata rumah. Cara terbaik untuk mengatasinya adalah melakukan secara bertahap.

Untuk melakukan decluttering, Bunda harus fokus dulu pada satu ruangan, sebelum pindah ke ruangan yang berikutnya. Decluttering dianggap bisa membangun rasa percaya diri saat seseorang sukses melakukannya.

Ilustrasi menata ruangan di rumah minimalisIlustrasi menata ruangan di rumah minimalis/ Foto: Getty Images/iStockphoto/kazoka30

Kita tidak perlu menggunakan alat mewah untuk melakukan decluttering. Bunda hanya butuh lima kantong sampah dan satu keranjang sampah besar untuk memilih barang penting untuk disimpan, dibuang, atau didonasikan.

Salah satu cara decluttering adalah membuang produk-produk yang sudah kadaluwarsa. Misalnya, produk yang ada di kamar mandi. Lalu kita menatanya sehingga lebih teratur.

"Luangkan 20 menit setiap tiga bulan untuk mengeluarkan semua dari lemari kamar mandi dan periksa tanggal kedaluwarsa. Buang semua produk yang kadaluwarsa dan tidak digunakan lagi," ujar Susan Santoro, pemilik Organized 31, dikutip dari Good Housekeeping, Selasa (17/3/2020).

Decluttering juga memberikan banyak manfaat secara psikologis, Bun. Penulis buku The Anxiety Toolkit, Alice Boyes Ph.D., menjelaskan bahwa decluttering bisa mengurangi rasa cemas.

Menurutnya, banyak orang telah mengembangkan preferensi untuk keteraturan dan simetri. Ketika segalanya terasa teratur, rasa cemas bisa berkurang.


"Menciptakan keteraturan bisa mengurangi kecemasan," kata Boyes, dilansir Psychology Today.

Bagi seseorang yang terobsesi dengan kebersihan, decluttering barang-barang di rumah bisa membuat pikirannya tenang, Bun.

Simak juga tips desain dapur rumah minimalis, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda