HaiBunda

MOM'S LIFE

Bisa Jadi Skincare Alami, Minyak Jojoba Simpan 13 Khasiat untuk Kecantikan

Annisa Afani   |   HaiBunda

Minggu, 07 Jun 2020 16:31 WIB
Bisa Jadi Skincare Alami, Minyak Jojoba Simpan 13 Khasiat untuk Kecantikan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/mannaig
Jakarta -

Seperti yang kita ketahui nih Bunda, minyak jojoba sangat baik untuk mengatasi beberapa kondisi kulit. Namun di luar itu, ternyata minyak ini juga dapat kita pakai sebagai skincare, lho.

Kini telah banyak orang yang menggunakan minyak jojoba sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit. Dan sebagian besar menggunakannya karena bagus untuk merawat beberapa kondisi kulit seperti berminyak, kulit kering, jerawat, serta masalah lainnya.

Dilansir dari HealthLine, berikut dampak baik untuk kulit yang bisa Bunda dapatkan dari minyak jojoba:


1. Melembapkan

Minyak jojoba bekerja untuk kulit sebagai pelindung agar tidak kehilangan kelembapannya. Dengan begitu, dapat membantu mencegah infeksi bakteri, dan jerawat.

2. Antibakteri

Minyak jojoba mengandung sifat antimikroba dan antijamur. Sementara, dalam sebuah tes laboratorium menemukan bahwa minyak jojoba tidak membunuh semua spesies bakteri atau jamur, namun hanya bakteri dan jamur tertentu yang dapat menyebabkan salmonella, infeksi E. coli, dan candida.

3. Sumber antioksidan

Minyak jojoba mengandung vitamin E alami yang bekerja sebagai antioksidan. Ini berarti minyak jojoba membantu kulit melawan stres oksidatif yang disebabkan oleh paparan polutan dan racun lainnya setiap hari.

4. Tidak menyumbat pori-pori

Minyak jojoba adalah zat botani yang sangat mirip dengan minyak yang diproduksi oleh tubuh secara alami, sehingga kulit tidak dapat membedakannya. Minyak ini juga dapat mengecilkan kemungkinannya menumpuk di kulit dan menyumbat pori-pori yang menyebabkan jerawat.

5. Meminimalisir alergi

Pada tingkat molekuler, minyak jojoba memiliki sifat lilin. Meskipun dapat diserap ke dalam kulit, sifat tersebut memungkinkannya untuk membuat lapisan yang menenangkan di permukaan. Tidak seperti minyak esensial botani lainnya, minyak jojoba biasanya tidak menimbulkan iritasi, sehingga jarang terjadi reaksi alergi.

6. Mengontrol produksi minyak

Minyak jojoba mengatur produksi minyak wajah karena minyak ini sangat mirip dengan yang diproduksi tubuh secara alami. Ini mengirimkan sinyal ke folikel rambut dan keringat bahwa kulit Bunda tidak perlu sebum tambahan untuk hidrasi, sehingga tetap menjaga kulit agar tidak terlihat berminyak dan membantu mencegah jerawat yang disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat.

Muka berminyak/ Foto: iStock

7. Meningkatkan sintesis kolagen

Antioksidan dalam minyak jojoba dapat membantu tubuh meningkatkan produksi kolagen, lho Bunda. Kolagen adalah protein di kulit, persendian, serta bagian-bagian tubuh yang terbuat dari tulang rawan.

Tingkat produksi kolagen dalam tubuh akan berkurang seiring bertambahnya usia. Inilah alasan mengapa struktur wajah kita bisa berubah seiring bertambahnya usia.

Satu studi mengaitkan bahwa antioksidan yang diaplikasikan pada kulit mampu meningkatkan sintesis kolagen.

8. Mempercepat penyembuhan luka

Minyak jojoba adalah bahan yang menjanjikan dalam merangsang penyembuhan luka. Khasiat penyembuhan luka ini dapat dikaitkan dengan konsentrasi vitamin E alami.

9. Mengatasi eksim, psoriasis, dan kulit kering

Minyak jojoba memiliki sifat anti-inflamasi, penyembuhan, dan dapat membantu meringankan kulit kering, mengelupas, gatal, serta gejala terkait. Orang yang memiliki kondisi kulit inflamasi seperti psoriasis dan eksim dapat memanfaatkan minyak ini sebagai obat.

10. Meringankan kulit terbakar

Minyak jojoba adalah bahan yang populer di beberapa produk tabir surya alami. Satu studi menunjukkan bahwa vitamin E jika dikombinasikan dengan antioksidan lain dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

Kerusakan akibat sinar matahari dapat mengeringkan kulit serta menyebabkan pengelupasan. Sebaliknya, minyak jojoba dengan vitamin E bekerja mempertahankan kelembapan, dan meningkatkan penyembuhan untuk meredakan gejala-gejala kulit terbakar matahari.

11. Mengobati jerawat

Setidaknya satu uji klinis menunjukkan bahwa minyak jojoba dapat membantu mencegah jerawat. Minyak jojoba memiliki agen antiinflamasi yang menenangkan, sifat penyembuhan, pelembap, dan merupakan antimikroba alami.

12. Mengurangi munculnya kerutan

Tidak ada penelitian yang menghubungkan jojoba dengan mengobati keriput dan garis-garis halus secara langsung, tetapi produk tanaman lainnya dengan sifat antioksidan dapat meningkatkan elastisitas kulit. Ini berarti kekuatan antioksidan dari minyak jojoba juga dapat membantu memperlambat tanda-tanda penuaan pada kulit.

13. Meminimalkan bekas luka

Vitamin E telah lama direkomendasikan oleh para profesional kesehatan untuk membantu mengurangi jaringan parut. Sifat penyembuhan luka alami minyak jojoba dikombinasikan dengan kandungan vitamin E-nya bisa meminimalkan bekas luka.

Cara Penggunaan

Tidak seperti minyak esensial lainnya, minyak jojoba tidak perlu diencerkan dan dapat dioleskan langsung ke kulit ya Bunda. Namun sebelum menggunakan minyak jojoba atau produk kosmetik apa pun, Bunda harus melakukan tes untuk memastikan tidak punya alergi.

Berikut langkah-langkah untuk melakukannya:

1. Oleskan tiga atau empat tetes minyak di lengan bagian dalam, lalu tutupi area tersebut dengan perban dan tunggu selama 24 jam.

2. Lepaskan perban dan periksa kulit di bawahnya. Jika tidak ada tanda-tanda gatal-gatal, kemerahan, atau iritasi, berarti Bunda tidak alergi terhadap minyak tersebut.

Cara menggunakan minyak jojoba tergantung pada hasil yang inginkan. Bunda bisa menggunakannya sebagai lip balm untuk menenangkan bibir yang kering dan pecah-pecah, atau bisa mengoleskannya ke seluruh wajah sebelum tidur sebagai serum anti-penuaan.

Selain itu, Bunda juga dapat mencampurkan minyak jojoba dengan bahan antijerawat lainnya dalam masker buatan sendiri. Minyak jojoba juga aman digunakan di sekitar area mata, sehingga bisa digunakan untuk menghapus make up.

Efek samping dan risiko

Karena minyak jojoba adalah hipoalergenik, umumnya dianggap aman untuk penggunaan oral. Namun, ada beberapa kasus yang jarang terjadi, di mana minyak jojoba menyebabkan reaksi alergi dengan gejala gatal-gatal. Untuk menghindari efek samping ini, pastikan untuk melakukan tes seperti yang telah dijelaskan sebelumnya ya Bunda.

Bunda, simak juga beberapa hal yang harus dihindari pasca facial dalam video berikut:



(AFN/jue)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Doa saat Menghadapi Kesulitan dan Kegelisahan, Bikin Hati Lebih Tenang

Mom's Life Amira Salsabila

Tanda Kanker Serviks Sudah Menyebar ke Organ Lain? Simak Faktanya

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

5 Potret Charlotte Ramadhan Anak Shahnaz Haque Baru Lulus Kedokteran Hewan IPB

Mom's Life Annisa Karnesyia

Atlet Voli Megawati Hangestri Resmi Menikah dengan Dio Novandra, Intip 7 Potretnya

Mom's Life Amira Salsabila

10 Rekomendasi Sikat Gigi Anak, Bulu Aman dan Lembut

Rekomendasi Produk ZAHARA ARRAHMA

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ini Kalimat yang Harus Didengar Anak Laki-laki SMP Menurut Pakar

Doa saat Menghadapi Kesulitan dan Kegelisahan, Bikin Hati Lebih Tenang

Tanda Kanker Serviks Sudah Menyebar ke Organ Lain? Simak Faktanya

5 Fakta Seru Head Over Heels, Drama Korea Pemilik Rating Tertinggi dengan Cerita Menarik

10 Rekomendasi Sikat Gigi Anak, Bulu Aman dan Lembut

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK