MOM'S LIFE
7 Hal Penting Dalam Menata Rumah Minimalis Gaya Jepang yang Estetik
Salam Rahmad | HaiBunda
Minggu, 09 Aug 2020 05:00 WIBMenata rumah minimalis agar terlihat nyaman penting untuk dilakukan ya, Bunda. Keindahan rumah minimalis terletak pada penataan barang dan pemanfaatan lahan yang tepat.
Kalau Bunda sedang mencari inspirasi untuk menata rumah minimalis, rumah bergaya Jepang bisa jadi pilihan tepat untuk diadopsi.
"Minimalis Jepang sangat cocok dengan gaya hidup modern yang sibuk, karena 'potongan-potongan' ini memungkinkan orang untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan tenang di mana mereka dapat benar-benar bersantai," ujar senior desain Kris Monolo, dilansir BBC.
Dikutip dari Lifestyle Asia, berikut 7 hal penting dalam menata rumah minimalis gaya Jepang yang estetik.
1. Pintu geser
Salah satu ikon terkenal dari rumah minimalis Jepang adalah pintu geser. Ini biasa dikenal sebagai shoji.
Shoji terbuat dari kertas transparan yang dibingkai oleh kayu. Shoji dinilai lebih menghemat ruang pada rumah minimalis.
2. Cat material kayu
Dalam budaya Jepang, kayu dinilai memiliki nilai yang lebih tinggi dan berharga. Kayu memiliki filosofi baik.
Biasanya untuk melestarikan kayu agar tetap kokoh, warga Jepang mengecat kayu sebagai bentuk keindahan, naturalis, dan melindunginya dari kerapuhan.
3. Pintu masuk
Bunda, rumah minimalis di Jepang memiliki keunikan dibanding negara Barat, yaitu diwajibkannya melepas sepatu di pintu masuk rumah.
Dalam rumah minimalis Jepang, pintu masuk rumah ini sering diatur pada tingkat yang lebih rendah dari bagian rumah lainnya sehingga debu dan kotoran tidak masuk.
4. Furnitur rendah
Furnitur rumah tangga pada rumah minimalis di Jepang biasanya dipilih yang rendah. Namun, Bunda bisa mengombinasikannya dengan model terbaru yang lebih modern untuk menampilkan mempercantik rumah minimalis.
5. Pencahayaan alami
Desain rumah minimalis dan ruang terbuka adalah ciri utama dalam interior Jepang. Salah satu cara untuk mencapai estetika desain ini adalah pencahayaan alami.
Penelitian juga telah membuktikan bahwa pencahayaan alami membantu kita menjadi lebih produktif, lebih bahagia dan lebih tenang.
6. Taman batu
Jepang sangat menghormati alam. Sebagai bentuk kecintaannya pada alam, warga Jepang kerap membangun taman batu sebagai bagian dari estetika keseimbangan alam.
Tapi, taman ini tak hanya diisi batu saja ya, Bunda. Terdapat elemen lainnya juga seperti air, kerikil, dan tanaman hijau. Warga Jepang juga biasa membangun taman ini untuk meditasi.
7. Tikar jerami
Tatami yang juga dikenal dengan tikar jerami biasa digunakan sebagai alas duduk di lantai. Ini tentunya bisa menjadi alternatif dari karpet tebal yang umumnya digunakan di rumah.
Simak juga video konsep rumah modern minimalis yang unik: