Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

7 Tanda Toxic People, Apakah Bunda Termasuk?

Mutiara Ananda   |   HaiBunda

Rabu, 19 Aug 2020 16:49 WIB

Ilustrasi wanita bertengkar
Ilustrasi toxic people/Foto: Getty Images/iStockphoto/webphotographeer
Jakarta -

Toxic people bisa dibilang orang-orang yang membuat hidup makin susah atau merusak bagaikan racun. Toxic people tentu sangat dihindari dalam sebuah hubungan, Bunda. Baik hubungan percintaan, pertemanan maupun lingkungan kerja.

Lalu bagaimana cara mengetahui tanda-tanda toxic people? Berikut 7 tanda toxic people, melansir laman Ps I Love You dan Boldsky.

1. Dijauhi orang

Kalau Bunda dianggap termasuk dalam toxic people, indikator pertama yang terlihat adalah orang akan menghindar dan mengakhiri hubungan dengan Bunda. Keadaan ini mungkin karena mereka merasa dirugikan dengan cara tertentu.

Saat ini terjadi, itu tanda bahwa ada sesuatu yang salah dalam sebuah hubungan. Saat orang menikmati waktu bersama Bunda, mereka akan merasa nyaman. Jika tidak dan merasa Bunda termasuk toxic people, mereka akan berusaha berada sejauh mungkin.

2. Terlalu Kritis

Setiap Bunda menghakimi orang, Bunda tak menyadari bahwa ternyata Bunda tidak jauh lebih baik dari mereka. Tidak ada yang suka direndahkan lho, Bunda.

Perlu diingat, bahwa semua orang memiliki kebebasan untuk membuat keputusan. Biarkan mereka menilai teman dan orang yang mereka cintai.

3. Mengontrol

Apakah Bunda selalu membuat orang melakukan apa yang Bunda mau? Apakah Bunda mengatakannya dengan cara yang kasar? Jika iya, berarti Bunda termasuk ke dalam toxic people.

Bunda telah menjadi pengendali akan hidup seseorang. Tidak membiarkan seseorang menjadi diri mereka sendiri adalah sesuatu yang salah dan harus diubah.

4. Jarang Meminta Maaf

Mengungkapkan rasa bersalah adalah sesuatu yang luar biasa. Saat mengungkapkan rasa bersalah yang tidak tulus di depan orang, ini mungkin akan menunjukkan bahwa Bunda tidak serius.

Kalau Bunda tidak pernah meminta maaf saat bersalah, maka sulit membangun hubungan dekat dengan orang lain.

Upset couple at home. Handsome man and beautiful young woman are having quarrel. Sitting on sofa together. Family problems.Ilustrasi toxic people/ Foto: iStock

5. Tidak Bertanggung Jawab

Hidup memang terkadang tidak adil ya, Bunda. Tetapi jika Bunda selalu menempatkan diri sebagai korban, mungkin yang salah adalah pemikiran Bunda.

Bunda harus bisa bertanggung jawab atas apa yang dikerjakan sendiri. Ini akan mempermudah Bunda dalam membangun hubungan dengan orang lain, baik di lingkungan pertemanan maupun pekerjaan.

6. Egois

Saat suami atau teman merasa mengalami kesulitan dan butuh sedikit ruang, Bunda harus bisa menghormati permintaan mereka. Bukan alih-alih malah berasumsi mereka marah dan tidak jujur pada Bunda.

Semua ini tidak hanya tentang Bunda, tetapi ketika Bunda bersifat seperti itu, mereka akan pastikan tidak akan berhubungan dengan Bunda lagi.

7. Tidak Bisa Menyimpan Rahasia

Tahukah Bunda, jika komunikasi yang terbuka dan jujur akan membangun hubungan menjadi lebih sehat? Ya, tapi dengan Bunda yang sering membocorkan rahasia, suami ataupun teman bisa saja disebut sebagai pengkhianat.

Satu-satunya cara untuk memiliki hubungan yang jujur dan sehat adalah dengan menjadi seseorang yang dapat dipercaya.

Simak juga video menguak fakta emosi karena lapar:

[Gambas:Video Haibunda]



(kuy/kuy)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda